Pengaruh Permainan Olahraga Tradisional Bebentengan terhadap Kemampuan Kelincahan Anak Usia 8-9 Tahun

Ramdhan nuriman, Nurlan Kusmaedi, Sumardi yanto

Sari


Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh olahraga tradisional bebentengan terhadap kemampuan kelincahan anak usia 8-9 tahun. Populasinya  yaitu siswa kelas III pada tahun pelajaran 2013/2014 di SDN 1 Cibodas Kabupaten Bandung Barat, sampel yang digunakan 20 siswa. Menggunakan  metode kuasi eksperimen yang dimulai dari observasi, pre-test, treatment, dan post-test. Penelitian ini dilakukan sebanyak delapan kali treatment berikut pretest dan postest. Terdapat kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, pada kelompok eksperimen di berikan permainan olahraga tradisioanl bebentengan dan di berikan treatment latihan kelincahan, sedangkan pada kelompok kontrol tidak di berikan permainan olahraga tradisional. Instrumen penelitian berupa lembar kerja siswa dan lembar observasi. Pengolahan dan analisis data menggunakan Statistical Product for Social Science (SPSS) Serie 17. Dalam tahapannya, uji asumsi statistik sebagai berikut : Deskripsi Data, Uji Normalitas Data, Uji Homogenitas Data, Paired Sample T-Test. Ditunjukkan dari kelompok eksperimen  adanya peningkatan rata-rata kelincahan sesudah melakukan post-test pada permainan olahraga tradisional bebentengan berdasarkan hipotesis yang telah teruji melalui uji paired sample t-test..


Kata Kunci


Olahraga Tradisional Bebentengan, Kelincahan, Paired Sample T-test

Teks Lengkap:

PDF (English)

Referensi


Arifin, Zaenal. (2011). Penelitian Pendidikan (Metode dan Paradigma Baru). Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.

Giriwijoyo, Santosa dan Dikdik Zafar Sidik. (2012). Ilmu Kesehatan Olahraga. Bandung : PT Remaja Rosdakarya.

Imanudin Iman (2008). Ketertarikan Motor Educability Kebugaran Jasmani dan Prestasi Belajar Dengan Pengawasan Teknik Dasar Anak Sekolah Dasar. Tesis.

Mulyatiningsih, Endang. (2012). Metode Penelitian Terapan Bidang Pendidikan. Alfabeta Bandung.

Nurhasan dan Hasanudin. (2007). Modul Tes dan Pengukuran Keolahragaan. Bandung : FPOK. Universitas Pendidikan Indonesia.

Pedoman Penulisan Karya Ilmiah Universitas Pendidikan Indonesia. (2013).

Rahmat. (2013). Statistik Penelitian. Bandung : CV Pustaka Setia.

Rangga Maulana Akbar (2013). Pengaruh Olahraga Tradisional Terhadap Kemampuan Motorik (Motor Ability) Anak Usia 6-8 Tahun. Skripsi

Rusli Lutan. (1988). Belajar Ketrampilan Gerak Pengantar Teori dan Metode. Jakarta : P2LPTK Ditjen Perguruan Tinggi.

Salina Mayo Safitri (2013). Pengaruh Permainan Olahraga Tradisional Terhadap Kemampuan Agility Dan Kecepatan Anak Di SDN Kompleks Bojong Bandung. Skripsi

Santoso Singgih. (2012). Panduan Lengkap SPSS Versi 20. Jakarta : PT Alex Media Komputindo.

Sarwono, Jonathan. (2006). Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Yogyakarta : Graha Ilmu.

Sugiyono, (2013). Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung : Alfabeta.

Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Pendidikan.(Pendekatan Kuatitatif, Kualitatif, dan R&D). Bandung : Alfabeta.

UU. RI. No. 4 Tahun 2005 tentang Keolahragaan Nasional. Bandung : Sinar Grafika.

Yudha M Saputra. (2012). Pembelajaran Pendidikan Jasmani Dan Kesehatan Untuk Guru Madrasah Ibtidaiyah. Jakarta : Kemenag.

Yudha M Saputra dan Badruzaman. (2009). Perkembangan Pembelajaran Motorik. Bandung : Universitas Pendidikan Indonesia.




DOI: https://doi.org/10.17509/jtikor.v1i1.1550

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##