ANALISIS DESKRIPTIF TINGKAT KEPERCAYAAN PELANGGAN PT. TELEKOMUNIKASI INDONESIA, Tbk BERDASARKAN DIMENSI INTEGRITY

Imam Soedardji, Diah Febrina

Abstract


Abstrak. Perkembangan internet yang cepat telah mengubah cara kehumasan berhub-ungan dengan masyarakat. Hal ini diikuti oleh fenomena dunia yang tanpa batas dimana tidak ada batasan bagi pengguna untuk memberikan respon terhadap suatu produk atau layanan yang berdampak pada kepercayaan yang telah dibangun selama bertahun-tahun oleh perusahaan dan publiknya. Petisi tentang IndiHome pada situs change.org mengindikasikan bahwa pelanggan me-rasa kecewa dan tidak lagi percaya pada Telkom. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dan kuesioner sebagai instrumen yang diberikan pada pelanggan dan pendukung petisi IndiHome pada situs change.org. Berdasarkan temuan dan analisis data, tingkat kepercayaan pelanggan pada Telkom jika dikaitkan dengan integritas dapat diketahui berada pada tingkat se-dang. Sekalipun demikian salah satu indikator integritas, yakni kejujuran memiliki penilaian negatif paling tinggi bila dibandingkan dengan indikator pemenuhan informasi maupun kehanda-lan. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan tabel distribusi frekuensi dan kemudian dibagi ke dalam tiga kategori. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dimensi integritas berada pada level moderat.

 

Abtract. The rapid development of the internet changes the way of public relations get con-nected with their public. It also followed by “borderless” world which means limitless on users to argue about a product or service that may result in damage to the trust that has been established for many years by the company and their publics. Petition about IndiHome on Change.org means if customers feel disappointed and can’t longer believe Telkom. This study used quantitative de-scriptive research with questionnaire as a research instrument and distributed to consumers and supporter of petition about IndiHome on Change.org. Based on the findings and data analysis, the level of customers' trust on Telkom in relation to integrity is at a moderate level. Yet, one of the indicators of integrity, that is honesty, has the highest negative rating compared to information fulfillment and reliability indicators. The data was analyzed using table of distribution of frequen-cy and then recoded into three categories. The findings suggest that the dimension of integrity is at moderate level.


Keywords


Hubungan Masyarakat; integritas; kepercayaan; petisi daring; Public relations; integrity; trust; online petition

Full Text:

PDF

References


Budiargo, Dian. (2015). Berkomunikasi ala Net Geberation. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo Kompas Gramedia.

Jordan, Edward J. (2006). Essentials of Public relations Management. UK: Burnham Publishers Book

Kim, Dan J., & Donald L Ferrin. (2003). Antecedents of Consumer Trust in B-to-C Electronic Commerce. https://www.researchgate.net/publication/220893427

Laksamana, Agung. (2015). Profesi Pub-lic relations dalam Era Digital. Jurnal Public relations Indonesia.

Mayer, Roger C., James H. Davis & F. David Schoorman. (1995). An Inte-grative Model of Organizational Trust. The Academy of Manage-ment Review, Vol. 20, No. 3. http://www.jstor.org/stable/258792

Nova, Firsan. (2014). PR War: Per-taruhan Mengalahkan Krisis, Menaklukan Media, dan Me-menangi Simpati Publik. Jakarta: Grasindo.

Oetomo, Budi Sutedjo., et al. (2008). i-CRM Membina Relasi dengan Pelanggan.Com. Jakarta: Andi Publisher.

Paliszkiewicz, Joanna., & Bogdan Klepacki. (2013). Tools Of Build-ing Customer Trust. Warsaw Uni-versity of Life Sciences.

Payne, Adrian. (2012). Handbook of CRM: Achieving Excellence in Customer Management. Oxford: Elsevier.

Rawlins, Brad L. (2007). Trust and PR Practice. 2007, Institute for Public relations. www.instituteforpr.org

Somera, Keya., & M. Kenneth Holt. (2015). Integrity in Business: An Evaluation of Integrity across Ger-man and American Culture. Inter-national Journal of Business and Social Science, Vol. 6, No.2 http://www.internetworldstats.com/asia.htm (diakses pada 28 Septem-ber 2016, pukul 20:32 WIB.




DOI: https://doi.org/10.17509/e.v1i1.12250

DOI (PDF): https://doi.org/10.17509/e.v1i1.12250.g7325

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 EDUTECH

Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.
Copyright © 2018 Edutech