LIRIK UPACARA ADAT PERNIKAHAN DI DESA SUKAMULYA KECAMATAN CIGUGUR KABUPATEN KUNINGAN (Studi Struktur, Semiotik, dan Etnopedagogi)

Esty Karya Astuti

Abstract


Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masih sedikitnya penelitian mengenai lirik upacara adat pernikahan, selain itu lirik upacara adat pernikahan masih digunakan saat melaksanakan upacara adat pernikahan, tapi masih banyak masyarakat yang tidak mengetahui isi dan makna lirik upacara adat pernikahan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan struktur lirik upacara adat pernikahan, menginterpretasi lirik upacara adat pernikahan dengan menggunakan studi semiotik, dan mengungkap nilai etnopedagogik yang terkandung dalam lirik upacara adat pernikahan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analisis. Sumber data dalam penelitin ini adalah lirik upacara adat pernikahan di Desa Sukamulya Kecamatan Cigugur Kabupaten Kuningan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi dan studi pustaka. Berdasarkan hasil penelitian, struktur lahir lirik upacara adat pernikahan didapat (1) diksi yang menggunakan kata-kata pilihan yang berhubungan dengan kebahagiaan, rasa sayang, harapan, pepatah/ amanat, dan keimanan, (2) 29 imaji, (3), 15 gaya bahasa, dan (4) 51 purwakanti. Sedangkan struktur batin lirik upacara adat pernikahan didapat (1) tema lirik yang berkaitan dengan kasih sayang orang tua, pengharapan, amanat, dan rasa senang, (3) nada dalam lirik yang meliputi kesenangan dan kegembiraan, (4) rasa dalam lirik yang meliputi senang, sayang, dan rasa sedih, dan (4) amanat yang berupa pepatah untuk menjalani hidup berumah tangga. Unsur semiotik lirik upacara adat pernikahan didapat 14 unsur Ikon, 7 unsur indeks, dan 20 unsur simbol. Sedangkan unsur etnopedagogik didapat 36 unsur yang meliputi 11 unsur prilaku nyunda tri-silas, 5 unsur catur jati diri insan, 6 unsur gapura panca waluya, dan 14 unsur moral kemanusiaan.

ABSTRACT

The background of this study is still little research about the wedding ceremonies lyrics, besides the wedding ceremonies lyrics are still used when conducting wedding ceremonies, but there are still many people who do not know the content and meaning of the wedding ceremonies lyrics. The research aims to describe the structure of traditional wedding ceremony text, giving interpretation through semiotic study, and revealing etnopedagogical value contained in traditional wedding ceremony lyrics. The method used is descriptive analysis method. The data soures in this study is a traditional wedding ceremony lyrics in Sukamulya village of Cigugur Sub-district, Kuningan Regency. Data collection technique used in this research is documentation technique and literature review. Based on the results of the study, were physical structure traditional wedding ceremony lyrics acquired (1) diction uses choice words associated with happiness, compassion, hope, sayings/ mandate, and faith, (2) 29 imagery, (3), 15 figurative language, and (4) 51 purwakanti. While the inner structure obtained traditional wedding ceremony text (1) themes relating to parents love, hope, mandate, and pleasure, (2) tone in this text includes fun, and excitement, and (3) the sense in this text include pleasure, affection, and sadness. Based on elements of semiotic traditional wedding ceremony text is divided into three elements 14 icons, 7 elements of the index, and the 20 elements of the symbol. While elements etnopedagogik obtained 36 elements include 11 nyunda tri-silas behavior elements, 5 catur jati diri insan elements, 6 gapura panca waluya elements, and 14 humanitarian moral element. 


Keywords


Traditional wedding ceremony text, Stucture, Sémiotic, Etnopedagogik

References


Alwasilah, A.C, Spk., (2009) Etnopedagogi :Landasan Praktek Pendidikandan Pendidikan Guru. Bandung: Kiblat BukuUtama. Arikunto, Suharsini. (2010). Manajemen Penelitian. Jakarta: RinekaCipta. Budiman, Kris. (2011). Ikonitas. Yogyakarta: BukuBaik. Departemen Pendidikan Nasional. (2001). Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Ketiga. Jakarta: Balai Pustaka Iskandarwassid. (1996). Kamus Istilah Sastra. Bandung. CV. Geger Sunten.

Pradopo, Rachmat Djoko. (2014). Pengkajia Puisi. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Ratna, Nyoman Kutha. (2010). Metodologi Penelitian: Kajian Budaya dan Ilmu Sosial Humaniora pada Umumnya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Ruhamdani, Apip. (2012). Ulikan Struktural jeung Semiotik Upacara Adat Kawinan Sunda (Tesis: tidak dipublikasikan). Bandung: SPs.

Surjadi, A. (2010). Masyarakat Sunda Dudaya dan Problema. Bandung: PT. Alumni.

Suryalaya, Hidayat. (2010). Filsafat Sunda. Bandung: YayasanNurhidayat.

Tarigan, Henry Guntur. (2011). PrinsipPrinsip Dasar Sastra. Bandung: Angkasa.

Waluyo, J. H. (1987). Teori dan Apresiasi Puisi. Jakarta: PT. Gelora Angkasa Pratama




DOI: https://doi.org/10.17509/jlb.v7i2.9165

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2017 LOKABASA



View My Stats

Lisensi Creative Commons
This work is licensed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.