ANALISIS KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR TENTANG MATERI UNSUR DAN SIFAT BANGUN DATAR SEDERHANA

Abstract

Abstract

This research is based on the preliminary field study of students' mathematical communication of elemental matter and simple flat wake characteristics indicating ability is still low. Mathematical communication is a student's ability to convey his mathematical ideas into mathematical sentences or described either through oral or written through symbols, drawings and graphs. The ability of mathematical communication is basically a hope in the curriculum of learning mathematics in elementary schools, but in fact attention to the ability of mathematical communication is still lacking. Therefore to find the data need to be held analysis of how the mathematical communication ability of third grade students about elemental materials and the nature of a simple flat to be used as reverensi and recommendations for other studies. The method used in this research is descriptive qualitative method that describes and describes the mathematical communication ability of students and make conclusions about the phenomenon of the findings in the field, This research involves students of class III SDN 2 Pengaadilan who is studying elemental material and the nature of a simple flat build. In this study the third grade students who became the object of research is divided into three categories, namely students with high achievement, moderate and low. Data collection techniques used were observation, interview, and study of dominance. Analytical techniques used are content analysis techniques with a focus on the contents of communication as well as expressed or implied. The results showed that the communication ability of third grade students about materials and simple flat wake element is still lacking. This is indicated from the four indicators studied, only three indicators appear to explain the ideas, situations, and relationships of the concept of elemental matter and simple flat-building properties with the use of real objects, images and others. The indicators appear at each level of student achievement. While the indicator that does not appear that the indicator reveals the concept of simple flat wake matter using its own language.

Keywords: mathematical communication; the elements and the  principle of simple two-dimensional shapes

Abstrak

Penelitian ini didasarkan pada hasil studi pendahuluan dilapangan tentang komunikasi matematis siswa materi unsur dan sifat bangun datar sederhana menunjukan kemampuan masih rendah. Komunikasi matematis adalah suatu kemampuan siswa dalam menyampaikan ide-ide matematikanya ke dalam bentuk kalimat matematika atau digambarkan baik melalui lisan maupun tulisan  melalui simbol, gambar dan grafik. Kemampuan komunikasi matematis ini pada dasarnya menjadi harapan dalam kurikulum pembelajaran matematika di sekolah dasar, namun kenyataannya perhatian terhadap kemampuan komunikasi  matematis masih kurang. Maka dari itu untuk menemukan data tersebut perlu diadakannya analisis bagaimana kemampuan komunikasi matematis siswa kelas III tentang materi unsur dan sifat bangun datar sederhana untuk dijadikan reverensi dan rekomendasi untuk penelitian-penelitian lainnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif yaitu medeskripsikan dan menggambarkan kemampuan komunikasi matematis siswa serta membuat kesimpulan terhadap fenomena dari hasil temuan dilapangan, Penelitian ini melibatkan siswa kelas III SDN 2 Pengadilan yang sedang mempelajari materi unsur dan sifat bangun datar sederhana. Dalam penelitian ini siswa kelas III yang menjadi objek penelitian dibagi menjadi tiga kategori, yaitu siswa dengan tingkat prestasi tinggi, sedang dan rendah. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dan studi domumentasi. Teknik analisis yang digunakan yaitu teknik analisis isi dengan fokus pada isi komunikasi secara menyeluruh baik tersurat maupun tersirat. Hasil penelitian menunjukan bahwa kemampuan komunikasi siswa kelas III tentang materi dan unsur bangun datar sederhana masih kurang. Hal ini ditunjukan dari empat indikator yang diteliti, hanya muncul tiga indikator menjelaskan ide, situasi, dan relasi konsep materi unsur dan sifat bangun datar sederhana dengan menggunaan benda nyata, gambar dan lainnya. Pada indikator tersebut muncul pada setiap tingkat prestasi siswa. Sedangkan  indikator yang tidak muncul yaitu indikator mengungkap kembali konsep materi bangun datar sederhana menggunakan bahasa sendiri.

 Kata Kunci: komunikasi matematis; unsur dan sifat bangun datar sederhana