PENGARUH MODE LEARNING CYCLE DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI GAYA MAGNET

Fitriah Nur Fadillah, Regina Lichteria Panjaitan, Riana Irawati

Abstract


Banyaknya konsep IPA yang harus dipahami oleh siswa dengan proses pembelajarannya yang berpusat pada guru selama ini berdampak pada hasil pembelajaran siswa yang tidak sesuai dengan yang diharapakan oleh guru. Maka diperlukan proses pembelajaran yang dapat memfasilitasi siswa dalam memahami konsep-konsep dalam IPA, salahsatunya adalah dengan menggunakan Learning Cycle. Oleh karena itu, tujuan penelitian yang dilakukan adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran konvensional dan model Learning Cycle terhadap hasil belajar siswa, dan untuk mengetahui apakah pembelajaran dengan menggunakan model Learning Cycle memiliki perbedaan rata-rata dibandingkan dengan pembelajaran konvensional. Metode dalam penelitian ini adalah menggunakan metode eksperimen dengan desain penelitian yaitu kelompok kontrol prates-pasca tes beracak. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu instrumen data kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan model Learning Cycle maupun konvensional dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi gaya magnet. Dari hasil uji perbedaan dua rata-rata nilai disimpulkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan model Learning Cycle maupun pembelajaran konvensional tidak terdapat perbedaan rata-rata hasil belajar siswa pada materi gaya magnet.

References


Dahar, R. S. (2006). Teori-teori belajar & pembelajaran. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Sujana, A. (2014). Pendidikan IPA teori dan praktik. Bandung: RIZQI PRESS.

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003. Sistem Pendidikan Nasional (SISDIKNAS). Bandung: Fokus Media.




DOI: https://doi.org/10.17509/jpi.v1i1.2981

Refbacks

  • There are currently no refbacks.