Pengaruh Penyuluhan Kelainan Labioschizis Terhadap Peningkatan Pengetahuan Siswa SMP Negeri 3 Cimalaka
Abstract
Abstrak. Labioschizis atau bibir sumbing adalah kelainan bawaan berupa celah pada bibir atas yang dapat meluas ke gusi, rahang, dan langit-langit. Kelainan ini terjadi akibat kegagalan pembentukan mesoderm selama trimester pertama kehamilan. Secara global, insiden labioschizis berkisar antara 0,8 hingga 2,7 per 1.000 kelahiran hidup, dengan variasi berdasarkan lokasi geografis, etnik, dan gender. Di Indonesia, prevalensi labioschizis cukup tinggi, dengan Jawa Barat menjadi salah satu provinsi jumlah kasus terbesar. Upaya penanganan medis telah banyak dilakukan, namun peningkatan pengetahuan masyarakat, terutama remaja, sangat penting untuk pencegahan dan penanganan kelainan ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur pengaruh penyuluhan kesehatan terhadap peningkatan pengetahuan siswa tentang labioschizis. Metode yang digunakan adalah quasi-experimental dengan pendekatan one group pretest-posttest dengan responden penelitian adalah 32 siswa kelas 9A SMP Negeri 3 Cimalaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebelum penyuluhan, rata-rata skor pengetahuan siswa adalah 69,7, dengan kategori pengetahuan baik sebesar 50%. Setelah penyuluhan, rata-rata skor meningkat menjadi 86,25, dengan kategori pengetahuan sangat baik mencapai 56,25%. Peningkatan rata-rata skor sebesar 29% menunjukkan penyuluhan memiliki pengaruh signifikan terhadap pengetahuan siswa. Keberhasilan ini didukung oleh penggunaan metode ceramah interaktif yang didukung media visual dan diskusi, sehingga materi yang kompleks dapat diterima dengan baik oleh peserta. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penyuluhan kesehatan yang dilakukan efektif dalam meningkatkan pengetahuan siswa mengenai labioschizis.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Afra, H. A., & Atifah, Y. (2021). Article Review : Analysis of Patients with Labioschisis or Cleft Lip Review Artikel : Analisis Penderita Labioschisis atau Bibir Sumbing. Prosiding Seminar Nasional …, 1401–1407. https://semnas.biologi.fmipa.unp.ac.id/index.php/prosiding/article/view/255
Darsini, Fahrurrozi, & Cahyono, E. A. (2019). Pengetahuan ; Artikel Review. Jurnal Keperawatan, 12(1), 97.
Fitrie, R. N. I., Hidayat, M., & Dahliana, L. (2022). Incidence of Cleft Lip with or without Cleft Palate at Yayasan Pembina Penderita Celah Bibir dan Langit-Langit (YPPCBL) in 2016-2019. Journal of Medicine and Health, 4(1), 12. https://doi.org/10.28932/jmh.v4i1.3396
Nasroen, S. L., Yuslianti, E. R., Meliawaty, F., Ardan, R., Isnaeni, R. S., Irsyad, W., & Irfianti, I. (2022). Penyuluhan Kesehatan Gigi Mulut untuk Meningkatkan Pengetahuan Keluarga Pasien Celah Bibir dan Langit-Langit sebagai Implementasi Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka. Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma, 3(1), 73-80.
Rochmah, Y. S., Rahman, E. F., & Kusnata, J. (2023). Efektifitas Metode Penyuluhan dengan Audiovisual tentang Bibir Sumbing pada Ibu-Ibu Posyandu Kelurahan Sondolwetan Banyumanik Semarang. Jurnal Pengabdian Masyarakat DentMas, 1(1), 1. https://doi.org/10.30659/dentmas.1.1.1-7
DOI: https://doi.org/10.17509/bsn.v5i1.77451
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2025 Bina Sehat Masyarakat
Jurnal Bina Sehat Masyarakat © 2021 by Prodi Keperawatan UPI Kampus Sumedang is licensed under CC BY-SA 4.0