PENILAIAN IMPLEMENTASI GERAKAN LITERASI DI JAWA BARAT
Hernawan Hernawan, Syihabuddin Syihabuddin, Vismaia S. Damaianti
Abstract
Fokus penelitian ini adalah implementasi gerakan literasi sekolah di Jawa Barat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu medode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Adapun teknik pengumpulan datanya yaitu teknik angket. Instrumen yang digunakan adalah angket yang disebar secara daring. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pada umumnya implementasi gerakan literasi sekolah di Jawa Barat sudah berjalan, namun belum optimal. Dari 333 sekolah yang dijadikan sampel penelitian ini di Jawa Barat, hanya 49 sekolah saja yang siswanya mengalami peningkatan prestasi akademik secara signifikan. Di 139 sekolah hanya terjadi pada sebagian besar siswa saja yang mengalami peningkatan akademis, dan di 121 sekolah terjadi peningkatan prestasi pada sebagian kecil siswa saja, bahkan di 24 sekolah menyatakan belum terjadi peningkatan akademik. Adapun hambatan pada kegiatan literasi di sekolah di antaranya kurangnya dukungan dari pemangku kebijakan; keterbatasan sarana dan prasarana; kurangnya motivasi, kesadaran, dan minat siswa; pembiasaan kegiatan literasi yang sangat minim; faktor budaya di lingkungan keluarga dan masyarakat yang kurang mendukung; kurangnya pemahaman terhadap literasi; kurangnya monitoring dan evaluasi dari pemangku kebijakan; minimnya pendanaan untuk kegiatan literasi.