MANFAAT HASIL BELAJAR MAKANAN PENUTUP (DESSERT) PADA UJI LEVEL SISWA SMK NEGERI 3 CIMAHI
Sari
Latar belakang penelitian ini adalah hasil belajar makanan penutup (dessert) yang diharapkan dapat memberikan manfaat dalam tahap persiapan pembuatan dessert, pengolahan dessert dan penyajian dessert pada saat uji level. Penelitian bertujuan untuk mengetahui manfaat hasil belajar makanan penutup (dessert) pada uji level. Metode penelitian menggunakan metode deskriptif, dengan menggunakan sampling purposive dan jumlah sampel 38 siswa. Instrumen penelitian menggunakan angket. Hasil penelitian menunjukan bahwa hasil belajar makanan penutup (dessert) pada uji level yang berkaitan dengan tahap persiapan pembuatan dessert memperoleh rata-rata nilai persentase 59% dengan kriteria cukup bermanfaat, berkaitan dengan tahap pengolahan dessert memperoleh rata-rata nilai persentase 54%% dengan kriteria cukup bermanfaat dan berkaitan dengan tahap penyajian dessert memperoleh rata-rata nilai persentase 62% dengan kriteria bermanfaat dan secara keseluruhan memperoleh rata-rata nilai persentase 58% dengan kriteria cukup bermanfaat. Rekomendasi ditujukan kepada siswa kelas XI Jasa Boga 1 SMK Negeri 3 Cimahi perlu adanya kesadaran siswa akan pentingnya pemahaman materi makanan penutup (dessert) dan untuk terus berlatih dalam membuat makanan penutup (dessert), agar materi yang diberikan dapat diterapkan pada ujian praktikum selanjutnya yaitu uji kompetensi di kelas XII dan bagi guru siswa kelas XI Jasa Boga 1 diharapkan dapat memberikan penguatan materi sehingga siswa dapat membuat hidangan makanan penutup (dessert) pada uji kompetensi dengan lebih optimal.
Kata kunci : Manfaat hasil belajar, Makanan Penutup (Dessert), Uji LevelTeks Lengkap:
PDF (English)Referensi
Beladia, Intan. 2015. Manfaat Hasil Belajar Kompetensi Dasar Membuat Makanan Penutup (Dessert) pada Praktek Kerja Industri. Jurnal Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Universitas Pendidikan Indonesia.
Departemen Pendidikan Nasional. 2006. Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasioanal. Bandung: Fokus Media
Dimyati dan Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT. Rineka Cipta
Ekosiswoyo, R dan Rachman, M. 2000. Manajemen Kelas. Semarang: IKIP Semarang Press.
Irawati. 2014. Manfaat Hasil Belajar Mengolah Stock, Soup dan Sauce pada Kesiapan Uji Kompetensi Hidangan Kontinental. Jurnal Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Universitas Pendidikan Indonesia.
Jubaedah, Yoyoh dan Karpin. 2013. Evaluasi Hasil Belajar Kejuruan. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia. (tidak diterbitkan)
Lestari, Yuni. 2012. Manfat Hasil Belajar “Membuat Produk Roti” Pada Praktek Kerja Industri Pastry di Hotel. Jurnal Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Universitas Pendidikan Indonesia.
Mudhofir, Ali. 2001. Kamus Filsafat Barat. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Nurhalimah, Lilis. 2014. Manfaat Hasil Belajar “Mengolah Hidangan Indonesia Dari Unggas, Daging Dan Seafood” Pada Kesiapan Uji Kompetensi Hidangan Indonesia Siswa SMK Shandy Putra Bandung. Jurnal Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Universitas Pendidikan Indonesia.
Putri A, Agnes. 2014. Manfaat Hasil Belajar “Pengetahuan Bahan Makanan” pada Praktik “Pembuatan Main Course dari Seafood”. Jurnal Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Universitas Pendidikan Indonesia.
Riduwan. 2011. Skala Pengukuran Variabel-Variabel Penelitian. Bandung: Alfabeta.
Sagala, S. 2008. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.
Sudjana, Nana. 2010. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung : Cet.XV. PT. Ramaja Rosdakarya
DOI: https://doi.org/10.17509/boga.v5i2.5174
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.