Pengembangan Bahan Ajar Model Pembelajaran Blended Learning Berbantuan Geogebra untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa SMA

Dendy Maulana Gusmawan, Nanang Priatna

Abstract


Pembelajaran  matematika menggunakan model blended learning di sekolah menengah bukan lagi merupakan sebuah tuntutan tetapi sudah merupakan implikasi tidak langsung dari perkembangan teknologi. Maka dari itu, kajian tentang bagaimana pengembangan bahan ajar yang baik dalam penyusunan bahan ajar dengan model blended learning menjadi hal yang penting. Keberhasilan pembelajaran blended learning sangat bergantung pada kemandirian siswa dalam belajar, maka dari itu untuk menarik minat siswa belajar secara mandiri digunakan bantuan aplikasi GeoGebra. Tujuan dari kajian ini adalah mengetahui hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penyusunan bahan ajar untuk siswa SMA yang menggunakan model pembelajaran blended learning untuk memfasilitasi pencapaian kemampuan berpikir kritis matematis siswa pada topik aplikasi turunan. Kajian ini berasal dari studi literatur dan penelitian-penelitian terdahulu, pemilihan submodel pembelajaran disesuaikan dengan keadaan di lapangan yang akan berimplikasi langsung pada pemilihan strategi pembelajaran.


References


Anderson, J., 2005., IT E-learning and Teacher Development, International Education Journal, 1-14.

Bryan, A., and Volchenkova, K.N., 2016., Blended Learning: Definition, Models, Implications For Higher Education, Bulletin of the South Ural State University, 8(2), 24-30.

Chaeruman, U.A., 2013., Merancang Blended Learning yang Membelajarkan, Seminar Nasional dan Kongres Alumni Universitas Negeri Sebelas Maret, (1-16). Solo.

Friesen, N., 2012., Defining Blended Learning, Online, https://www.normfriesen.info/papers/Defining_Blended_Learning_NF.pdf, on October 27, 2019.

Fitriasari, P., 2017., Pemanfaatan Software Geogebra dalam Pembelajaran Matematika, Jurnal Pendidikan Matematika RAFA, 3(1), 57–69.

Graham, C.R., 2006., Blended learning systems: Definition, current trends, and future directions, In C.J. Bonk & C.R. Graham (Eds.), The handbook of blended learning: Global perspectives, local designs (pp. 3–21), San Francisco: JosseyBass/Pfeiffer.

Howard, L., Remenyi, Z., & Pap,G., 2006., Adaptive Blended Learning Environtment, Nashville 9th International Conference on Engineering Education, institute for Software Integrated Systems.

Hitchcock, D., 2011., Critical Thinking as an Educational Ideal, Online, https://www.researchgate.net/publication/275462988, on November 24, 2019.

Horenstein, L.S., Niu, L., 2011., Teaching Critical Thinking Skills In Higher Education: A Review Of The Literature, Journal of College Teaching & Learning, Vol 8 (2).

Husamah, 2014., Pembelajaran Bauran (Blended Learning), Prestasi Pustaka, Jakarta.

Marfuatun, n.d., Variasi Proses Pembelajaran melalui Penerapan E-learning, Online, http://staffnew.uny.ac.id/upload/132319974/pengabdian/marfuatune-learning.pdf, on October 27, 2019.

Mahmudi, A. (2011). Pemanfaatan GeoGebra dalam Pembelajaran Matematika. Online, http://staffnew.uny.ac.id/upload/132240454/penelitian/Makalah+17+Semnas+LPL+UNY+2011+_Pemanfaatan+GeoGebra+dalam+Pembelajaran+Matematika_.pdf, on October 27, 2019.

Prawiradilaga, D.S., 2016., Mozaik Teknologi Pendidikan: E-Learning, PRENADAMEDIA GROUP, Jakarta.

Puspendik (Pusat Penilaian Pendidikan Badan Penelitian dan Pengembangan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan), 2012., Kemampuan Matematika Siswa SMP Indonesia Menurut Benchmark Internasional TIMSS 2011, Jakarta: PUSPENDIK.

Putro, K.I.R.S., 2016., Pemanfaatan APBS dan Geogebra untuk Meningkatkan Minat dan Hasil Belajar Matematika di SMP, Jurnal Managemen Pendidikan, ISSN: 1907-4034, Vol 11 (2), 50-59.

Rahmawati, I., et al., 2016., Analisis Keterampilan Berpikir Kritis Siswa SMP Pada Materi Gaya dan Penerapannya, Prosiding Seminar Nasional Pendidikan IPA Pascasarjana UM (hlm 1112-1119), Malang: Lemlit UM.

Sumaryanta, Priatna, N., & Sugiman 2019., Pemetaan Hasil Ujian Nasional Matematika. IDEAL MATHEDU: Indonesian Digital Journal of Mathematics and Education, 6(1), 543557.

Supriadi, N., 2014., Mengembangkan Kemampuan Berpikir Matematis Tingkat Tinggi Siswa Sekolah Menengah Melalui Blended Learning Berbantuan Geogebra, Doctoral thesis, Pascasarjana Pendidikan Matematika, Universitas Pendidikan Indonesia.

Stalker, H., and Horn, M.B., 2012., Classifying K–12 Blended Learning. Mountain View, CA: Innosight Institute, Inc., Online, https://www.christenseninstitute.org/wp-content/uploads/2013/04/Classifying-K-12-blended-learning.pdf on November 3, 2019.

Syahbana, A., 2016., Belajar Menguasai GeoGebra (Program Aplikasi Pembelajaran Matematika), Noerfikri, Palembang.

Wirantiwi, A., 2011., Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa SMA Melalui Model Pembelajaran Berbasis Proyek, Bachelor thesis, Pendidikan Matematika, Universitas Pendidikan Indonesia.

Zubaidah, S., 2010., Berpikir Kritis: Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi yang Dapat Dikembangkan melalui Pembelajaran Sains. Prosiding Seminar Nasional Sains 2010 (Pages 1-14), Lemlit UM, Malang.




DOI: https://doi.org/10.17509/edsence.v2i2.22871

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Edsence: Jurnal Pendidikan Multimedia



Jurnal Pendidikan Multimedia (Edsence) ( p-ISSN:2685-2489 | e-ISSN:2685-2535) published by Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Indexed by:

     

 

p-ISSN:2685-2489 | e-ISSN:2685-2535

 

Visitor Number :

View My Stats