Gambaran Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Seksual Pranikah pada Remaja SMP

Nur Alfiyah, Tetti Solehati, Titin Sutini

Abstract


ABSTRAK

Remaja merupakan masa peralihan yang mengakibatkan perubahan fungsi seksual yang akan menimbulkan dorongan berperilaku seksual pranikah. Berdasarkan data DP2KBP3A tahun 2016 Pernikahan Usia Dini (PUP) di bawah usia 21 tahun ada 9.530 orang di Kecamatan Solokanjeruk. Serta data yang diperoleh dari Puskesmas Solokanjeruk dampak dari perilaku seksual pranikah antaranya kehamilan diluar nikah ada 5 kasus usia 15-16 tahun. Perilaku seksual pranikah terjadi di remaja. Faktor – faktor yang mempengaruhi perilaku seksual yaitu ada faktor internal dan eksternal. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku seksual pranikah pada remaja di SMPN 1 Solokanjeruk Kabupaten Bandung.

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif.  Jumlah sampel 310 orang, teknik pengambilan sampel dengan propotional statified sampling. Pengambilan data menggunakan instrument tentang faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku seksual pranikah. Instrumen telah diuji validitas (0,760-0,989) dan reabilitas (0,945-0,987). Penelitian ini menggunakan skala Ordinal. Variabel bebasnya yaitu pengetahuan, norma keluarga, norma agama, smartphone. Sedangkan pada variabel terikat yaitu perilaku seks pranikah remaja. Analisa data menggunakan analisa univariat dan bivariat. Analisa bivariat menggunakan uji statistik chi square (X2) dan uji normalitas menggunakan metode kolmogorov smirnov. Penelitian ini dilakukan di SMPN 1 Solokanjeruk Kabupaten Bandung bulan September 2017.

Hasil penelitian ini menunjukan ada hubungan antara norma keluarga ( value : 0,000) dan penggunaan smartphone  value : 0,000) dengan perilaku seksual pranikah. Hasil  ini diharapkan akan bermanfaat bagi peneliti, departemen maternitas dan jiwa Fakultas Keperawatan Unpad, Puskesmas Solokanjeruk, SMPN 1 Solokanjeruk. Diharapkan juga dapat menjadi data dasar bagi  peneliti selanjutnya mengenai upaya promotif dan preventif perilaku seksual pranikah remaja.

 

 

ABSTRACT

Adolescence is a transitional period that results in changes in sexual function that will lead to a premarital sexual behavior. Based on data DP2KBP3A 2016 Early Marriage (PUP) in Solokanjeruk District there are 14,520 people. As well as data obtained from Puskesmas Solokanjeruk the impact of premarital sexual behavior among pregnancy out of wedlock there are 5 cases aged 15-16 years. However, factors that result in premarital sexual behavior are not yet known. This study aims to provide a description of factors related to premarital sexual behavior in adolescents at SMPN 1 Solokanjeruk Kabupaten Bandung.

The research is quantitative descriptive. The number of samples is 310 people, the sampling technique is proportional sampling. Colecting data used the instruments of factors related to premarital sexual. The instrument has been tested for validity (0.760-0.989) and reliability (0.945-0,987). This study uses the Ordinal scale. The independent variables are knowledge, family norms, religious norms, smartphones. Whereas the dependent variable is premarital sexual behavior of adolescents. Data analysis uses univariate and bivariate analysis. Bivariate analysis used the chi square (X2),statistical test and normality test using the Kolmogorov Smirnov method. This research was conducted at SMPN 1 Solokanjeruk Kabupaten Bandung in September 2017.

Based on the result of the research, it can be concluded that there isn’t related to religious norms and  knowledge with premarital sexual behavior. As for the family norms and the use of smartphones premarital sexual behavior to show related to that. This result is expected to be useful for researchers, maternity department and soul of Faculty of Nursing Unpad, and SMPN 1 Solokanjeruk. It is also expected to be the basic data for further research on the promotion and preventive efforts of premarital sexual behavior of adolescents.


Keywords


Faktor, Perilaku Seksual Pranikah, Remaja

Full Text:

PDF

References


Aini, L. (2011). Hubungan Pemahaman Tingkat Agama (Religiusitas) dengan Perilaku Seks Bebas pada Remaja di SMAN 1 Bangsal Mojokerto. Jurnal Keperawatan, Vol.01. No.01. 1-10.

Allender, J.A, Rector, C.L, & Warner, K. D. (2010). Community & Public Health Nursing . St. Louis Missouri : Mosby.

Alligod, M.R., & Tomey, A.M. (2006). Nursing Theory : Utilization and application 3rd edition. St. Louis : Mosby Elsevier.

Azwar, Saifuddin 2011. Sikap Manusia : Teori dan Pengukurannya. Jakarta : Pustaka Pelajar.

Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional. (2012). Buku Suplemen Bimbingan Teknis Kesehatan Reproduksi Pelecehan Seksual. UNESCO : Jakarta

Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional. (2016). Perilaku Seksual Remaja. Bandung. Diakses : Desember 2016

Darmasih, Ririn. (2012). Faktor yang mempengaruhi Perilaku Seks Pranikah Pada Remaja SMA Surakarta. Jurnal Ilmu Kepererawatan.

Darnoto, Alfia. (2016). Hubungan Penggunaan Smartphone dengan Perilaku Seksual Remaja di SMAN X Jember. Jurnal Ilmu Keperawatan.1-12

Destariyani, Ratna & Dewi, Ratna. (2015). Faktor - faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Seksual Pranikah pada Remaja SMPN Negeri 1 Talang Empat Kabupaten Benkulu Tengah. Jurnal IKESMA, Vol 11. No.01

DP2KBP3A. (2017). Bidang Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga yang menangani Kesehatan Reproduksi.

Edberg, M. (2009). Buku Ajar Kesehatan Masyarakat Teori Sosial dan Perilaku. aw-Jakarta : EGC

Farisa, T.d. (2013). Faktor-faktor Penyebab Perilaku Seksual Menyimpang Pada Remaja Tunagrahita SLBN Semarang.

Friedman, Marilyn M., (2010). Buku Ajar Keperawatan Keluarga : Riset, Teori, dan Praktek. Jakarta : EGC

Greenberg, J.S. (2017). Exploring The Demensions of Human Sexuality Sixth Edition. United Staters of American : Jones & Bartlett Learning.

Hanifah, F. (2013). Hubungan Kontrol Sosial Orang Tua dengan Perilaku Seks Pranikah Remaja Kelurahan Batang Arau Kecamatan Padang Selatan. Spektrum PLS, Vol.01.No 01. 1-14.

Hargiyati, Igriyah A., Hayati, Sri.,dkk. (2016). Hubungan Pola Asuh Orang Tua dengan Perilaku Seks Pranikah pada Remaja Usia (15-18) Tahun di SMA X Kabupaten Bandung. Jurnal Ilmu Keperawatan, Vol.IV. No.02.1-12. Diakses :24 September 2017.Website :http://ejournal.bsi.ac.id/ejurnal/index.php/jk.

Hurlock, E. B. (2008). Psikologi Perkembangan: Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Jakarta: Erlangga.

Kartono, K. (2007). Psikologi Anak Psikologi Perkembangan. Bandung : CV. Mandar Maju

Kusuma, F. (2002). Sensasi Remaja di Masa Pubertas : Dampak Negatif dan Penanggulangannya. Jakarta : Kalam Mulia

Mahmuda, Yasinda dkk. (2016). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Seksual Remaja di Kota Padang. Jurnal Kesehatan Andalas, Vol.5.No.02. 1-8.

Notoatmodjo, S. (2010). Kesehatan Masyarakat : Ilmu dan Seni. Jakarta : Rineka Cipta

Notoatmodjo, S. (2010). Metodologi Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta

Nugroho, A., Puspitadesi, D., Yuliadi, Istar. (2010). Hubungan antara Figur Kelekatan Orangtua dan Kontrol Diri dengan Perilaku Seksual Remaja SMAN 11 Yogyakarta. 1-10.

Pratama, Hayati, Supriatin. (2014). Hubungan Pengetahuan Remaja Tentang Pendidikan Seks Dengan Perilaku Seks Pranikah Pada Remaja Di SMA X Kota Bandung. Jurnal Ilmu Keperawatan. Jurnal Ilmu Keperawatan, Vol.02.No.02

Pratiwi, Niniek & Basuki H. 2010. Analisis Hubungan Perilaku Seks Pertamakali Tidak Aman pada Remaja Usia 15-24 tahun dan Kesehatan Reproduksi. Buletin Penelitian Sistem Kesehatan. Vol.13. No.04. 309-320.

Purwanto, H. (1998). Pengantar Perilaku Manusia untuk Keparawatan. Jakata : EGC

Santrock, W. J. (2003). Adolescence Perkembangan Remaja. Jakarta : Erlangga.

Sarwono, S. W. (2002). Psikologi Sosial: Individu dan Teori-Teori Psikologi Sosial. Jakarta: Balai Pustaka.

Sarwono, S.W. (2012). Psikologi Remaja. Jakarta : Raja Grafindo Persada

Stanhope, M & Lancester, J. (2010). Foundations of Nursing in the Community : Community - Oriented Practice. St. Louis Missouri : Mosby.

Suryoputro. (2006). Faktor - faktor yang Mempengaruhi Perilaku Seksual Pranikah Remaja di Jawa Tengah Semarang. Jurnal Makara Kesehatan, Vol.10.No.01.

Suwarni, L., & Selviana. (2015) . Inisiasi Seks Pranikah Remaja dan Faktor yang Mempengaruhi. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 169-177.

Walker, K. (2005). The Handbook of Sex. Yogyakarta : Diva Press

Widowati, P.C. (2009) . Hubungan Antara Kematangan Emosi dengan Perilaku Seksual Pranikah pada Remaja Akhir. Jurnal Psikologi.

World Health Organization. (2006). WHO Child growth standard based on lenght/height weight dan age. Acta Paediatr, 450:76-85.

Yusuf, Syamsu. (2001). Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung : PT.Remaja Rosdakarya




DOI: https://doi.org/10.17509/jpki.v4i2.10443

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Jurnal Pendidikan Keperawatan Indonesia(JPKI) published by Indonesia University of Education. JPKI is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

View My Stats

Office :
Nursing Department. FPOK UPI.
229, Dr. Setiabudhi Street. Bandung 40154
West Java , Indonesia
E-mail : jpki@upi.edu