BELAJAR TARI DAN WISATA DI LEUWEUNG SENI PURWAKARTA

Feny Yuliani, Juju Masunah, Ria Sabaria

Abstract


Leuweung Seni merupakan destinasi wisata budaya sekaligus sebagai tempat pertunjukan seni, pusat pelestarian budaya dan wisata kuliner. Bentuk atraksi pariwisata di Leuweung Seni terdiri dari pertunjukan seni, workshop dan pelatihan. Kegiatan pariwisata pada umumnya hanya sebatas mengunjungi suatu tempat untuk makan bersama, menonton pertunjukan dan menikmati keadaan di tempat wisata tersebut. Namun kegiatan pariwisata yang diselenggarakan di Leuweung Seni terdapat adanya keterlibatan partisipan dari pengunjung. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran mengenai kegiatan wisata di Leuweung Seni melalui analisis latar belakang sejarah, proses pelaksanaan, hingga manfaat yang didapatkan dari kegiatan tersebut. Peneliti menggunakan metode deskriptif analisis. Teknik pengumpulan data diperoleh dengan cara observasi, wawancara  dan studi dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan data reduction, data display dan cunclosion drawing/verification. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa latar belakang didirikannya Leuweung Seni adalah sebagai bentuk pelestarian kesenian tradisional dan pelestarian hutan. Lalu kegiatan wisata edukasi di Leuweung Seni terdiri dari pertunjukan dan mini workshop wayang golek, pertunjukan dan pelatihan tari, workshop pembuatan gerabah dan ngaruwat leuweung. Kegiatan wisata  merupakan bentuk pendidikan seni di masyarakat secara informal. Adapun manfaat yang didapatkan wisatawan dari kegiatan wisata adalah pengalaman apresiatif berupa pengetahuan serta keterampilan seni.


Keywords


Leuweung Seni, Pendidikan Seni, Purwakarta, Wisata

References


Hidayat, R., & Abdillah. (2019). Ilmu Pendidikan “Konsep, Teori dan Aplikasinya” (M. P. Dr. Candra Wijaya, M.Pd Amiruddin (ed.)). Lembaga Peduli Pengembangan Pendidikan Indonesia (LPPPI) Cetakan. http://repository.uinsu.ac.id/8064/1/Buku Ilmu Pendidikan Rahmat Hidayat %26 Abdillah.pdf

Irhandayaningsih, A. (2018). Pelestarian Kesenian Tradisional sebagai Upaya dalam Menumbuhkan Kecintaan Budaya Lokal di Masyarakat Jurang Blimbing Tembalang. Anuva, 2(1), 19. https://doi.org/10.14710/anuva.2.1.19-27

Karyati, D., Sabaria, R., Mariah, Y. S., & Budiman, A. (2022). Online Learning Design in Dance Studios as Anticipation of Social Distancing in the Pandemic Era. Proceedings of the 4th International Conference on Arts and Design Education (ICADE 2021), 665(Icade 2021), 75–80. https://doi.org/10.2991/assehr.k.220601.017

Masunah, J. (2012). Pemuliaan Angklung melalui Model Desa Binaan Berbasis Wisata Seni dan Budaya. Panggung, 22(1), 1–15. https://doi.org/10.26742/panggung.v22i1.31

Masunah, J., & Kurniawati, L. (2019). Implementation of Arts Education in Society Through The Thematic Community Service Program. Harmonia: Journal of Arts Research and Education, 18(2), 131–142. https://doi.org/10.15294/harmonia.v18i2.13769

Napitulu, N. U. (2015). Strategi Pemasaran Pariwisata Budaya Mentawai Melalui Produk Kesenian Muturuk. Jurnal Desain Dan Seni, 2(1), 59–66. https://r.search.yahoo.com/_ylt=Awr98CngBMNikPwosR1XNyoA;_ylu=Y29sbwNncTEEcG9zAzEEdnRpZANMT0NDRjAxQ18xBHNlYwNzcg--/RV=2/RE=1656976736/RO=10/RU=https%3A%2F%2Fpublikasi.mercubuana.ac.id%2Ffiles%2Fjournals%2F15%2Farticles%2F606%2Fsubmission%2Foriginal%2F606-

Paranti, L. (2011). Pembelajaran seni berbasis masyarakat di obyek Wisata Yoss Tradisional Center Dusun Suruhan Desa Keji Kecamatan Ungaran Barat Kabupaten Semarang [Universitas Negeri Semarang]. https://lib.unnes.ac.id/6715/

Putri, M. L. E., Narawati, T., & Budiman, A. (2021). Fungsi Tari Malam Tabur Di Sanggar Kemuning Belinyu. Ringkang, 1(1), 17–26. https://ejournal.upi.edu/index.php/RINK_TARI_UPI/article/view/32139

Rohayani, H., Kasmahidayat, Y., Sekarningsih, F., & Budiman, A. (2022). Traditional Dance Studio Management Study. Proceedings of the 4th International Conference on Arts and Design Education (ICADE 2021), 665(Icade 2021), 155–159. https://doi.org/10.2991/assehr.k.220601.034

Sendratari, L. P., & Margi, I. K. (2019). Pelestarian Hutan Bambu Berbasis Ideologi Gender Pada Komunitas Indigenous, Penglipuran, Bangli. ILMIAH PENELITIAN PENDIDIKAN DAN SOSIOLOGI, 3(2), 13. https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/ED/article/view/30168

Sriyanti, M. G. (2021). Pendidikan seni di masyarakat: studi kasus festival tari jaipong kreasi galuh pakuan secara virtual [Universitas Pendidikan Indonesia]. http://repository.upi.edu/id/eprint/66942

Yanthy, P. S., & Kesumadewi, P. D. (2015). FESTIVAL SEBAGAI DAYA TARIK PARIWISATA BALI Program Studi Diploma IV Pariwisata , Fakultas Pariwisata , Universitas Udayana Diploma Four Program , Tourism Faculty , Udayana University JL . Doktor R . Goris , No . 7 , Telp ( 0361 ) 223798. 1–9. https://simdos.unud.ac.id/uploads/file_penelitian_1_dir/32757926b33406dfb074f3b52803bff8.pdf




DOI: https://doi.org/10.17509/ringkang.v2i2.49874

Refbacks

  • There are currently no refbacks.