TARI SERENDONG AJER DI SANGGAR MARGASARI KACRIT PUTRA KABUPATEN BEKASI

Febrianti Ersa Putri, Tati Narawati, Ayo Sunaryo

Abstract


Tari Serendong Ajer merupakan salah satu tarian yang tidak terlepas dari budaya dan masyarakat Betawi. Tarian tersebut diciptakan oleh Selvia Erviliani dan Samsudin atau Udin Kacrit di Sanggar Margasari Kacrit Putra. Penelitian dilakukan untuk mengetahui bagaimana upaya masyarakat dalam mengembangkan budaya salah satunya seni tari yang dapat di lihat pada Tari Serendong Ajer. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui koreografi, rias, busana, properti serta makna yang terdapat dalam Tari Serendong Ajer. Teori yang digunakan untuk membantu menganalisis objek penelitian di payungi oleh teori Etnokoreografi yang di bantu dengan teori lainnya yaitu teori koreografi, rias, busana, properti serta simbol dan makna. Metode yang digunakan pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan berdasarkan hasil observasi, wawancara, studi literatur dan dokumentasi. Teknik analisis data yang dilakukan yaitu penyajian data, reduksi data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan wawancara kepada Selvia Erviliani Tari Serendong Ajer memiliki makna tentang kebiasaan masyarakat Betawi yang senang berkumpul dan berbincang dengan cantik. Hasil penelitian yang dilakukan untuk mengkaji makna yang terdapat pada Tari Serendong Ajer berdasarkan Koreografi, rias, busana dan properti yang di gunakan.

Keywords


Tari Serendong Ajer, Sanggar Margasari Kacrit Putra, Masyarakat Betawi, Etnokoreologi

References


Azman, M., Badaruddin S. & Suhariyoko (2023).

Tata Rias dan Busana Pengantin Kota

Lubuklinggau. Litera Kata.

Badaruddin, S. (2022). SILAMPARI Sebuah

Identitas dan Jati diri. Pustaka Aksara.

Danesi, M. (2011). Pesan, Tanda, dan Makna: Buku

Teks Dasar Mengenai Semiotika dan Teori

Komunikasi. JALASUTRA.

Fretisari, I. (2016). Makna Simbol Tari Nimang

Padi Dalam Upacara Adat Naek Dango

Masyarakat Dayak Kanayant. RITME, 2(1),

–77.

Hadi, S. (2011). KOREOGRAFI Bentuk-Teknik-Isi.

Multi Grafindo.

Hidayat,

R.

(2011).

KOREOGRAFI &

KREATIFITAS Pengetahuan dan Petunjuk

Pratikum Koreografi. Kendil Media Pustaka

Seni Indonesia.

Jazuli, M. (1994). Telaah Teoritis Seni Tari

(Pertama). IKIP Semarang Press.

Keni, A. (2019). Mengenal Seni Tari. Mutiara

Aksara.

Narawati, T. (2020). ETNOKOREOLOGI Teori dan

Praktik Dalam Pendidikan. UPI Press.

Nurmansyah. (2015). Tari Kembang Bekasi di

Sanggar

Sinar

Seli

Pendidikan Indonesia.

Asih.

Universitas

Putri, J. N. (2019). Tari Lipet Gandes Pada Kesenian Topeng Bekasi di Sanggar Margasari Kacrit

Putra Kecamatan Tambun Selatan Kabupaten

Bekasi. Universitas Pendidikan Indonesia.

Rohmawati, N. (2018). Tari Shiu Pat Mo Karya

Entong Sukirman Kisam Sebuah Pendekatan

Cultural Studies. ISBI Bandung.

Ruchiat, R. (2003). Ikhtisar Kesenian Betawi

(Kedua).

Dinas

Kebudayaan

Permuseuman Propinsi DKI Jakarta.

dan

Rukajat, A. (2018). Pendekatan Penelitian Kualitatif

(Qualitative

Research

DEEPUBLISH.

Approach).

Sachari, A. (2006). ESTETIKA Makna, Simbol, dan

Daya. ITB.

Sinta, T., Zairani, E. S., Cahyono, A., Pendidikan,

J., Drama, S., Bahasa, F., & Negeri, U. (2020).

Koreografi dan Fungsi Tari Gagrak Maritim

Di Kampung Seni Kota Tegal. Seni Tari, 9,

–174.

Sugiyono. (2015). METODE PENELITIAN

PENDIDIKAN Kuantitatif, Kualitatif, dan

R&D (22nd ed.). Alfabeta.

Sunaryo, A. (2020). Dasar-Dasar Koreografi. UPI

Press.




DOI: https://doi.org/10.17509/ringkang.v4i1.67567

Refbacks

  • There are currently no refbacks.