Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Matematis dan Pengaruhnya terhadap Self Concept Siswa Sekolah Menengah Pertama dengan Model Pembelajaran Kemp Berbasis Think Pair Square (TPS)

Subedi Subedi, Jarnawi Afgani Dahlan, Stanley Pandu Dewanto

Abstract


Abstrak. Rendahnya kemampuan komunikasi matematis siswa bisa terjadi dua faktor. Faktor pertama adalah siswa yang belum cukup memiliki self concept matematis. Faktor kedua yaitu guru tanpa memperhatikan kesiapan komunikasi matematis siswa. Dengan permasalahan tersebut peneliti mengembangkan  model pembelajaran Kemp Berbasis think pair square dengan tujuan meningkatkan kemampuan komunikasi siswa dan self concept siswa. Penelitian merupakan penelitian kuasi eksperimen dengan menggunakan desain eksperimennya adalah desain kelompok kontrol tidak ekuivalen. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas VIII SMPN 1 Arjawinangun Kabupaten Cirebon dengan mengambil sampel 2 kelas untuk kelompok eksperimen dan kelas kontrol. Kelompok eksperimen memperoleh pembelajaran model Kemp berbasis think pair square, kelas kontrol dengan pembelajaran konvensional. Dalam pelaksanaanya, tes kemampuan komunikasi diberikan pretes dan postes sedangkan self concept diberikan setelah proses pembelajaran dengan menggunakan skala sikap. Pengujian dilakukan melalui data N-gain kemampuan komunikasi dan skala sikap. Hasil penelitiannya adalah Pembelajaran dengan model Kemp berbasis think pair square dapat meningkatkan kemampuan komunikasi dan self concept matematis siswa lebih baik dari pada pembelajaran konvensional.

 

Abstract. The low of Math Communication ability students can caused by two factor. The first factor is students have no ability of sefl concept math. The second factor is teacher without pay attention to readiness communication students math. Bassed on this problem reaserchen try to develop teaching Kemp model based ability of think pair square to increasing ability of students communication and students self concept. Research is quasi experiment research use its design experiment group control not equivalen. The population of this research was all student of grade 8th SMPN 1 Arjawinangun Regency Cirebon, take class for sample to experiment group and control. Experiment group get teaching model Kemp based ability think pair square, class control with conventional teaching. In activity test communication ability given pre test and post test, while self concept given after teaching process that use behavior scale. This testing by data N-gain communication ability and behavior scale. The result of research is teaching with ability model teaching based think pair square can increasing communication ability and self concept math students better than conventional teaching.


Keywords


Model Kemp, think pair square, komunikasi matematis, dan self concept siswa.

Full Text:

PDF

References


DAFTAR PUSTAKA

Anggraeni. A. (2012). Meningkatkan Kemampuan Pemahaman dan Komunikasi Matematik Siswa Smk melalui Pendekatan Kontekstual dan Strategi Formulate-Share-Listen-Create (Fslc).Tesis. SPs UPI Bandung. Tidak diterbitkan.

Ansari, B. I. (2003). Menumbuhkembankan Kemampuan dan Komunikasi Matematika Siswa SMU melalui Strategi Tink Talk Write. Disertasi. UPI Bandung. Tidak diterbitkan.

Arifin, Z. (2013). Evaluasi Pembelajaran. Bandung: Rosdakarya.

Arikunto, S. (2009). Evaluasi Pendidikan. Jakarta. Bumi Aksara.

Ayodele, O. J. (2011). Self Concept and Performance of Secondary School Student in Mathematics. Institute of Education, University of Ado-Ekiti, Nigeria P.M.B. 5363, Ado-Ekiti, Ekiti State, Nigeria. Vol. 1 No. 1: Desember 2011. Journal of Educational and Developmental Psychology. [Online]. Tersedia di: www.ccsenet.org/jedp. 6 Juli 2013.

Baroody, A. J. (1993). Problem Solving, Reasoning, and Comunnicating, K-8. Helping Children Think Mathematically. New York: Macmillan Publishing Company 866 Third Avenue.

Bistari. B (2010). Pengembangan Kemandirian Belajar Berbasis Nilai untuk meningkatkan Komunikasi Matematik. Jurnal Untan. Jurnal Pendidikan Matematika dan IPA Vol. 1. No. 1. Januari 2010:11 -2.Pend. Matematika, FKIP, Universitas Tanjungpura. [Online]. Tersedia di: jurnal.untan.ac.id.

Cambra, C., & Silvstre, N. (2003). Student With Special Educational Needs in The Inclusive Classroom: Social Intregation and Self Concept .European Journal of Special Needs Education , 18 , 197-208.

Clark ,K. K., et. al. (2005). Strategies for Building Mathematical Communication in the Middle School Classroom: Modeled in Professional Development, Implemented in the Classroom. CIME (Current Issues in Middle Level Education) (2005)11(2), 1-12.

Erman. (2003). Evaluasi Pembelajaran Matematika. Bandung: JICA UPI.

___________. (2003). Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer.Edisi Revisi. Bandung: JICA UPI.

Erwan. (2012). Landasan dan Inovasi Pembelajaran Teori Kontruktivisme Piagetdan Vigotsky. http://static2.docstoccdn.com/docs/111136347/. Teori Konstruktivis Piaget dan Vygotsky. 8 April 2014.

Fachrurazi. (2011). Penerapan Pembelajaran Berbasis Masalah untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Komunikasi Matematis Siswa Sekolah Dasar. Portal Jurnal-UPI Bandung. Edisi Khusus No. 1, Agustus 2011. [Online]. Tersedia di: http://jurnal.upi.edu.

Hake, R.R (1998). Interactive-engagement versus traditional methods: A six-thousand-student survey of mechanics test data for introductory physics courses. Department of Physics, Indiana University, Bloomington, Indiana 47405. Am. J. Phys., Vol. 66, No. 1, January 1998. [Online]. Tersedia di: web.mit.edu. 2 januari 2014.

Jagpreet, K., Rana, J. S, dan Rupinder, K. (2001). Home Envorment and Academic Achivement as Correlates of Self Concept Among Adolescents. Departement of Education, Punjabi University, Patiala 147 002, Punjab, India. Kamla-Raj Enterprises. [Online]. Tersedia di: http://www.krepublishers.com. 7 Juli 2013.

Jenepar. (2013). Pengaruh Strategi Pembelajaran Berbasis Masalah dan Motivasi Belajar terhadap Hasil belajar Matematika Siswa Kelas IX SMP Negeri 1 Kerinci. Tesis. SPs. Unversitas Negeri Padang. [Online] tersedia di: http//jenepar.blogspot.com. 28 Jui 2013.

Kosasih. (2012). Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif dan Komunikasi Matematis Siswa SMP melalui Pembeljaran dengan Pendekatan Open Ended SPs UPI Bandung. Tidak diterbitkan.

Miftah, R (2009). Upaya Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Siswa melalui Penerapan Model Pembelajaran Reciprocal Teaching. Tesis. SPs UPI Bandung.

Nasution, S. P. (2013). Penerapan Aktivitas Scrambled Groups dalam Model Pembelajaran Kooperatif untuk Meningkatkan Kemampuan Pemahaman dan Komunikasi Matematis Siswa MTS. Tesis. SPs UPI Bandung. Tidak diterbitkan.

Pamungkas. (2013). Pembelajaran Eksplorasi untuk Mengembangkan Kemampuan berpikir Logis dan Self Concept Matematis Siswa.SPs UPI Bandung.

Puniarti, T. (2003). Matematik Pembelajaran Geometri Berdasarkan Tahap-tahap Awal Van Hiele dalam Upaya Meningkatkan Kemampuan Komunikasi siswa SLTP. Tesis pada PPs Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung: Tidak diterbitkan.

Prasetyo, A. R. (2012). Model Pembelajaran Koopertif Type Think Pair Square di SDN Antasan Besar 7 Banjarmasin. [Online]. Tersedia di: http://prasetyo-plaza.blogspot.com/2012/08/model%20pembelajaran. 20 September 2013.

Pratiwi, R, dkk. (2012). Penerapan Model Pembelajaran Pendekatan Struktural Think Pair Square untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas X TKJ. 1 SMK Negeri 2 Pekan Baru. [Online]. Tersedia di: www.repository.unri.ac.id.

Rasyidin. (2010). Landasan Pendidikan. Sub Koordinator MKDP Landasan Pendidikan. UPI Bandung.

Russefendi. (2006). Pengantar Kepada membantu Guru Mengembangkan Kompetensinya dalam Pengajaran Matematika untuk Meningkatkan CBSA. Bandung: Tarsito.

Rusman. (2012). Model-model Pembelajaran. Edisi Ke-2. Cetakan ke-5. Jakarta: PT. Grafindo.

Rahman, R (2010). Pengaruh Pembelajaran Berbantuan Geogebra terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif dan Self Concept Siswa. Tesis SPs UPI Bandung. Tidak diterbitkan.

Rohaeti, E. E. (2003). Pembelajaran dengan Metode Improve untuk Meningkatkan Pemahaman dan Kemampuan Komunikasi Matematik Siswa SLTP. Tesis Pada PPS Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung: Tidak diterbitkan.

Rossen. J. A., dkk. (2010). Noncognitive Skills in the Classroom: New Perspectives on Educational Research. RTI Press International. [Online]. Tersedia di: www.rti.org/publications.

Sabilulungan, A. (2008). Pembelajaran Kooperatif dengan Teknik Think-Pair-Square (TPS) untuk Meningkatkan Kemampuan Penalaran dan Komunikasi Matematis Siswa SMP. Tesis. UPI Bandung: Tidak diterbitkan.

Salbiah. (2003). Konsep Diri. Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran. Tidak diterbitkan.

Suryadi. (2012). Membangun Budaya Baru dalam berpikir Matematika. Penerbit Rizqi Press Bandung.

Saputra, E., dkk. (2012). Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Anchored Instruction terhadap Peningkatan Kemampuan Komunikasi Matematis dan Self Concept Siswa. Sigma Dikdaktika. ISSN: 2252-7435. Volume 1. No. 1. FPMIPA UPI Bandung.

Subagiyana. (2008). Peningkatan Kemampuan Pemahaman dan Komunikasi Matematis Siswa SMP menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) dengan Pendekatan Kontekstual. SPs UPI Bandung. Tidak diterbitkan.

Sujana. (2005). Metode Statistika. Cetakan ke-6. Bandung: Tarsito.

Sugiyono. (2011). Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Sumarno. (2013). Berpikir dan Disposis Matematika serta Pembelajarannya. FPMIPA Bandung.

Sumarno., dan Sumaryati. (2013). Pendekatan induktif-deduktif disertaiStrategi think-pair-square-share untuk Meningkatkan kemampuan pemahaman dan Berpikir kritis serta disposisi matematis Siswa SMA. Jurnal Ilmiah Program Studi Matematika STKIP Siliwangi Bandung, Vol 2, No.1, Februari 2013.

Turmudi. (2009). Landasan Filsafat dan Teori Pembelajaran Matematika (Paradigma Eksploratif dan Investigasi). Jakarta: Citra Pustaka.Jakarta.

TMSS Indonesia. Pusat Penilaian Pendidikan. Balitbang Kemendiknas Jl. Gunung Sahari Raya No.4 Jakarta Pusat. 10710. [Online]. Tersedia di: http://litbang.memendiknas.go.id. 5 Juli 2013.

Uyanto, S. (2006). Pedoman Analisis Data dengan SPSS. Jogjakarta: Graha Ilmu.

Wahyudin. (2008). Pembelajaran dan Model-model Pembelajaran. Bandung: Tidak diterbitkan.

Wahono. (2012). Strategi dan Model Pembelajaran. Terjemahan, Edisi ke enam. Jakarta: Penerbit PT Indeks.

Widhiarso. (2010). Pengembangan skala Psikologi. Fakultas Psikologi Universitas Gajah Mada. [Online]. Tersedia di: widhiarso.staff.ugm.ac.id.




DOI: https://doi.org/10.17509/sigmadidaktika.v4i1.31976

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



 e-ISSN: 2987-3894

 p-ISSN: 2252-7435

 

  Flag Counter

 

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.