MEDIA KOMIK PAPERTOON DALAM MENUMBUHKAN MINAT MEMBACA PADA ANAK KELOMPOK B DI TAMAN KANAK-KANAK
Abstract
Abstract
Growing interest in reading before children are taught to read is something that is often ignored but actually is the most appropriate solution. Forcing or even threatening children to want to read later will instead foster reluctance and even laziness in children to read. The solution that researchers present in this study is by developing a media in the form of papertoon comics designed to foster children's interest in reading. This research was conducted using the Design Based Research (DBR) method by referring to the model proposed by Reveers. If described briefly, the stages in this study consist of: (1) analyzing the problem; (2) developing a design that is making media and conducting product validation for experts; (3) evaluation of the feasibility of repeated trials; (4) reflection and revision so that the product is feasible to be distributed. Teachers and children of the Kindergarten B group became participants in this study. Meanwhile, for data collection, what is used is interviews, validation of several experts, and observation of behavior displayed by children when the product is tested. The conclusion obtained after the trial also showed positive results in the second stage. In general, despite all the limitations, the product is declared feasible to use and influences the child's reading interest based on the teacher's responses and observations of the child's treatment.
Abstrak
Menumbuhkan minat membaca sebelum anak diajarkan membaca menjadi hal yang kerapkali di abaikan namun sesunggunya merupakan solusi paling tepat. Memaksa atau bahkan mengancam anak agar mau membaca nantinya malah akan menumbuhkan keengganan bahkan kemalasan pada diri anak untuk membaca. Solusi yang peneliti sajikan dalam penelitian ini yakni dengan mengembangkan sebuah media berupa komik papertoon yang dirancang guna menumbuhkan minat anak dalam membaca. Penelitian ini dilaksanakan menggunakan metode Design Based Research (DBR) dengan mengacu pada model yang dikemukakan oleeh Reveers. Apabila diuraikan secara singkat, tahapan dalam penelitian ini terdiri dari: (1) melakukan analisis permasalahan; (2) mengembangkan desain yakni pembuatan media serta melakukan validasi produk pada ahli; (3) evaluasi uji coba kelayakan yang dilakukan secara berulang; (4) refleksi dan revisi agar produk layak disebar. Guru dan anak kelompok B Taman Kanak-kanak menjadi partisipan dalam penelitian ini. Sedangkan, untuk pengumpulan data, yang digunakan adalah wawancara, validasi beberapa ahli, serta observasi prilaku yang ditampilkan anak saat produk diuji cobakan. Implementasi produk dilakukan di dua kelas yakni kelas B1 dan kelas B2 TK Perwari 1. Rancangan produk dinyatakan layak oleh validator ahli dalam beberapa kali revisi. Secara umum, meski dengan segala keterbatasan, produk dinyatakan layak digunakan dan memberi pengaruh terhadap minat membaca anak berdasarkan tanggapan guru dan hasil observasi perlakuan anak.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Anggraini, N. (2017). Peran Orang Tua Dalam Meningkatkan Minat Baca Anak TK di Kecamatan Pulung (Skripsi). Sekolah Sarjana, Universitas Airlangga, Surabaya
Anissa, R.R.S. (2015). Meningkatkan Minat Baca Pada Anak Menggunaka Metode Bercerita pada Anak Kelompok B Di KB/TK Islam Bintang Kecil Gajahan Colomadu Karanganyar. Surakarta: Universitas Muhammadiyah SurakartaBloom
Bloom, B.S. dkk. (1956). Taxonomy of Educational Objectives the Classification of Educational Goals. London: Longman Group Ltd.Graham
Hurlock, B, Elizabeth. (1978). Perkembangan Anak jilid 2. Jakarta: Erlangga
Lee, Y. B. (2011). Assessing Book Knowledge Through Independent Reading in the Earliest Years: Practical Strategies and Implications for Teachers. Early Childhood Educ J, 39, 285 – 290. doi: 10.1007/s10643-011-0464-y
McCloud, S. (2001). Understanding Comic. Jakarta: Kepustakaan Populer Gramedia.
McVicker, C. J. (2007). Comic Strips as a Text Structure for Learning to Read. The Reading Teacher, 1, 85–88. doi:10.1598/RT.61.1.9
Puspitorini, R. Dkk. (2014). Penggunaan Media Komik dalam Pembelajaran IPA Untuk Meningkatkan Motivasi dan Hreeves
Reeves, T.C. & Amiel, T. (2008). Design based research and educational technology: rethinking technology and the research agenda. Journal Education Technology & Society, 11(4), hlm. 29-40.Sugiono
Sudjaja, N. & Rivai, A. (2002). Media Pengajaran. Bandung: Sinar Baru Algesindo
Untari, M.F.A., & Saputra, A.A. (2016). Keefektifan Media Komik Terhadap Kemampuan Membaca Pemahaman pada Siswa Kelas IV SD. Mimbar Sekolah Dasar, 3, 29 – 39. doi: 10.17509/mimbar-sd.v3i1.2354
Waluyanto, H.D. (2015). Komik Sebagai Media Komunikasi Visual Pembelajaran. Nirmana, 7(1), 45 – 55.
Widianto, S. (2017, 17 Maret). “Soal Minat Baca, Indonesia Peringkat 60 dari 61 Negara”. Pikiran Rakyat
DOI: https://doi.org/10.17509/jpa.v3i2.26675
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 JURNAL PAUD AGAPEDIA
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This Journal is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
©Jurnal PAUD Agapedia. ISSN: 2580-9679 (Online) dan 2581-2823 (Print).
Jalan Dadaha Nomor 18 Kota Tasikmalaya
Telepon (0265) 331860
Homepage: http://pgpaud-tasikmalaya.upi.edu/
Email: pgpaud_tasik@upi.edu