MENINGKATKAN KETERAMPILAN GERAK LOKOMOTOR ANAK USIA 5-6 TAHUN DI KELAS B HIJAU MELALUI PERMAINAN ENGKLEK RINTANGAN DI TK NEGERI PEMBINA KOTA TASIKMALAYA
Abstract
ABSTRACT
This research is based by the problems encountered in TK Negeri Pembina Tasikmalaya City associated with the improvement of locomotor child. Ideally the implementation of improved locomotor child movement skills is done through various acitivities, methods and media that can stimulate the locomotor childs movement skills but in practice in the field with media limitations and strategies. The ability of teachers in choosing a metdhod leads to a lack of learning practices related to locomotor locomotion skills. This study was designed to see the effect of using the game of obstacles against the improvement of locomotor skill of the green group B children in the TK Negeri Pembina Tasikmalaya City after the use of game of engklek obstacle. This research uses classroom action research methods (PTK) model kemmiss and taggart which is dones collaboration with teachers and principals. The object of the study is locomotor skill using the game of engklek obstacle. Data collection tool used is using a form of observation made by researchers and documented, while the data analysis techniques using descriptive qualitative dan quantitative. Based on the action done as much as 3 cycles show the user of game engklek obstacles affect the increase of locomotor childs movement skills. of the study showed that the use of the game engklek obstacles can improve the locomotor skills of children group B Green TK Negeri Pembina Tasikmalaya City.
ABSTRAK
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan yang ditemui di TK Negeri Pembina Kota Tasikmalaya berkaitan dengan peningkatan keterampilan gerak lokomotor anak. Idealnya pelaksanaan peningkatan keterampilan gerak lokomotor anak dilakukan melalui berbagai kegiatan, metode, dan media yang dapat merangsang keterampilan gerak lokomotor anak. Namun pada praktiknya di lapangan dengan keterbatasan media dan strategi, kemampuan guru dalam memilih metode menyebabkan kurangnya praktik pembelajaran yang berkaitan dengan keterampilan gerak lokomotor. Penelitian ini dirancang untuk melihat pengaruh penggunaan permainan engklek rintangan terhadap peningkatan keterampilan gerak lokomotor anak kelompok B Hijau di TK Negeri Pembina Kota Tasikmalaya, setelah penggunaan permainan engklek rintangan diberikan. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) menggunakan model kemmis dan taggart yang dilakukan bekerja sama dengan guru. Objek penelitian adalah keterampilan gerak lokomotor menggunakan permainan engklek rintangan. Alat pengumpulan data yang digunakan yaitu menggunakan berupa lembar observasi yang dibuat oleh peneliti dan dokumentasi, sedangkan teknik analisis data menggunakan deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Berdasarkan tindakan yang dilakukan sebanyak 3 siklus dengan, menunjukan penggunaan permainan engklek rintangan, berpengaruh terhadap meningkatnya keterampilan gerak lokomotor anak.). Kendala yang diperoleh selama penelitian adalah mengkondisikan anak, namun peneliti telah berhasil mengatasinya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan permainan engklek rintangan dapat meningkatkan keterampilan gerak lokomotor anak kelompok B Hijau TK Negeri Pembina Kota Tasikmalaya.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Achroni, Keen. 2012. “mengoptimalkan tumbuh kembang anak melalui permainan tradisional“. Jogjakarta: BUKU KITA.
Arikunto, S, dkk. (2008). “Penelitian Tindakan Kelas”. Jakarta: Bumi Aksara.
Arikunto, Suharsimi. (2013). “Prosedur Penelitian”. Jakarta: RINEKA CIPTA.
Departemen Pendidikan Nasional. (2003). “Undang-Undang Nomor 20 Tahun2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional“. Jakarta: Depdiknas.
Depdiknas. (2005). “Pengembangan Motorik Anak Usia Prasekolah“. Bandung: Pusat Pengembangan Penataran Guru Tertulis
Dimyati, J. (2013). “Metodelogi Penelitian dan Aplikasi pada Pendidikan Anak Usia Dini“. Jakarta: Penada Media Group
Djamarah, Syaiful B, dan Aswan Zain, (2013). “Strategi Belajar Mengajar“. Jakarta: PT RINEKA CIPTA.
Isjoni. (2011). “Model Pembelajaran Anak Usia Dini“. Bandung: ALFABETA
Iskandar Beny. (2003). “Pengembangan motorik anak usia pra sekolah“ .Bandung: Departemen Pendidikan Nasional.
Latif, M Dkk. (2014). Orientasi Baru Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Kencana
Nafiseh Khalaj, dan Saidon Amri. (2013). “Mastery Of Gross Motor Skills Among Preschool Obese Children “. Vol. XIII, Issue 2.
Nugraheni, Septi. (2015). “Peningkatan Keterampilan Motorik Kasar Melalui Permainan Engklek Pada Anak Kelompok A TK Puspasiwi 2 Slemen”. Jogjakarta: UNY FIP Prodi PGPAUD.
Nurhidayah, dkk. (2016). Penerapan Metode Bercerita Berbantuan Media Papan Flanel Untuk Meningkatkan Kemampuan Berbicara. 4 (2), hlm. 2-10.
Nurani S, Yuliani. (2013). “Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini”. Jakarta: INDEKS .
Jamil, Ruhil. (2017). “Peran Permainan Tradisional Engklek dalam Meningkatkan Motorik Kasar Anak Usia 5-6 Tahun di RA Al-Mukhlisin Medan TA. 2016/2017“. Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.
Santrock John. W . (2002). Life-span Development. (terjemahan: Juda Damanik dan Achmad Chusairi). Jakarta: Erlangga.
Sugiyono. (2013). “Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kualitatif Kuantitatif dan R&D“. Bandung: Alfabeta
Sujiono, Bambang. (2011). “Metode Pengembangan Fisik“. Jakarta: UNIVERSITAS TERBUKA.
DOI: https://doi.org/10.17509/jpa.v3i2.26680
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 JURNAL PAUD AGAPEDIA
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This Journal is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
©Jurnal PAUD Agapedia. ISSN: 2580-9679 (Online) dan 2581-2823 (Print).
Jalan Dadaha Nomor 18 Kota Tasikmalaya
Telepon (0265) 331860
Homepage: http://pgpaud-tasikmalaya.upi.edu/
Email: pgpaud_tasik@upi.edu