Optimizing Green Lapak to improve youth economic welfare through herbal beverages

Yona Wahyuningsih, Setyaningsih Rachmania, Yayang Furi Furnamasari

Abstract


Indonesia, as a tropical country, possesses abundant biodiversity, including medicinal plants that hold great potential in supporting both public health and economic resilience. This community service program was conducted in Pegagan Village, Cirebon Regency, in response to the economic downturn and limited employment opportunities faced by local youth due to the COVID-19 pandemic. The main objective of this program was to empower youth through training in the construction and utilization of a Green Lapak (a sustainable planting structure) for cultivating herbal plants that can be processed into traditional health beverages. The methods included several strategic stages: socialization, technical training, field practice, and structured mentoring and evaluation using Focus Group Discussion (FGD) and checklist forms. The results showed that youth participants, organized under the BhoBand community group, gained sufficient knowledge and skills to independently cultivate herbal plants using eco-friendly materials such as bamboo and paranet. This program effectively enhanced local skills, environmental awareness, and economic opportunities. With a collaborative and participatory approach, this initiative has the potential to be expanded as a sustainable economic empowerment model based on local herbal resources.

 

Abstrak

Indonesia sebagai negara tropis memiliki kekayaan hayati, termasuk tanaman herbal yang berpotensi besar dalam menunjang kesehatan dan perekonomian masyarakat. Pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di Desa Pegagan, Kabupaten Cirebon, sebagai respons terhadap dampak pandemi COVID-19 yang menyebabkan penurunan pendapatan dan keterbatasan akses pekerjaan bagi pemuda setempat. Tujuan dari kegiatan ini adalah memberdayakan pemuda melalui pelatihan pembuatan Green Lapak sebagai media budidaya tanaman herbal yang dapat diolah menjadi produk minuman tradisional bernilai ekonomi. Metode pelaksanaan pengabdian meliputi beberapa tahapan strategis, mulai dari sosialisasi, pelatihan teknis, praktik pembuatan Green Lapak, hingga pendampingan dan evaluasi melalui diskusi kelompok terfokus dan lembar ceklist. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa pemuda yang tergabung dalam komunitas BhoBand mampu memahami dan mempraktikkan budidaya tanaman herbal secara mandiri, memanfaatkan bahan lokal seperti bambu dan paranet dalam pembangunan Green Lapak. Program ini berhasil meningkatkan keterampilan, partisipasi, dan kesadaran lingkungan masyarakat, serta membuka peluang ekonomi baru berbasis potensi lokal. Dengan pendekatan kolaboratif dan partisipatif, pengabdian ini berpotensi dikembangkan lebih lanjut sebagai model pemberdayaan ekonomi berkelanjutan berbasis tanaman herbal.

Kata Kunci: COVID-19; kesejahteraan ekonomi pemuda; minuman herbal


Keywords


COVID-19; herbal beverages; youth economic welfare

References


Aeni, N. (2021). Pandemi COVID-19: Dampak kesehatan, ekonomi, dan sosial. Jurnal Litbang: Media Informasi Penelitian, Pengembangan dan IPTEK, 17(1), 17-34.

Agustina, M., Sarwili, I., Masyaroh, S., Purnamasari, R., & Rijaludin, C. (2022). Pemanfaatan tanaman herbal jahe menjadi minuman jahe untuk meningkatkan imunitas tubuh di era pandemi COVID-19. Jurnal Pengabdian Masyarakat Saga Komunitas, 1(1), 8-11.

Banowati, G., Ekawati, R., Saputri, L. H., Hartini, Harjanti, R. S., & Muningsih, R. (2024). Budidaya tanaman hortikultura dan lumbung pangan dalam upaya pemanfaatan lahan pekarangan di Kelurahan Klitren Yogyakarta. Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat, 10(1), 23-33.

Dewi, P. S., & Widiyawati, I. (2019). Pengenalan teknologi budidaya tanaman obat sebagai upaya pemanfaatan lahan pekarangan di Kelurahan Pabuwaran Purwokerto, Jawa Tengah. Jurnal Panrita Abdi, 3(2), 105-112.

Emelda, E., Nugraeni, R., & Damayanti, K. (2023). Review: Exploration of Indonesian herbal plants for anti inflammatory. Inpharnmed Journal (Indonesian Pharmacy and Natural Medicine Journal), 6(2), 58-64.

Grenvilco, O., Kumontoy, D., Deeng, D., & Mulianti, T. (2023). Pemanfaatan tanaman herbal sebagai obat tradisional untuk kesehatan masyarakat di Desa Guaan Kecamatan Mooat Kabupaten Bolaang Mongondow Timur. Holistik: Journal of Social and Culture, 16(3), 1-6.

Hasanah, S. U., Prayugo Wibowo, D., Riasari, H., & Nurlaela, S. (2023). Pelatihan pembuatan parem dan minuman herbal sebagai peningkat imunitas dan peluang usaha mandiri. Caradde: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, 5(3), 438-445.

Hayati, N., Fitriyah, L. A., & Wijayadi, A. W. (2021). Pelatihan budidaya tanaman secara hidroponik untuk pemenuhan kebutuhan sayur skala rumah tangga. JPM (Jurnal Pemberdayaan Masyarakat), 6(1), 537-545.

Intan, T., Revia, B., & Erwita, A. (2019). Peningkatan daya saing produsen minuman herbal melalui pembuatan konten kreatif media sosial berbasis pemasaran e-marketing. Jurnal Komunikasi Profesional, 3(2), 68-78.

Istiryani, R. (2015). Kontribusi pemuda dalam menjawab permasalahan sosial ekonomi pascabencana. Jurnal Studi Pemuda, 4(2), 315-329.

Jupri, A., Fuad Halwani, M., Hidayat, W., Ahyadi, H., Widianti, A., & Rozi, T. (2024). Penanaman tanaman herbal pada pekarangan sebagai bentuk pemanfaatan lahan untuk apotek hidup di Desa Darmasari Kecamatan Sikur Kabupaten Lombok Timur. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 7(3), 1054-1059.

Kameswari, D. (2023). Pemanfaatan tanaman herbal dalam praktik pengobatan tradisional Suku Baduy, Kabupaten Lebak, Banten. Briliant: Jurnal Riset dan Konseptual, 8(1), 160-169.

Sari, V. K., Erdiansyah, I., Eliyatiningsih, E., & Nurahmanto, D. (2022). Ekstensifikasi budidaya tanaman herbal di Desa Pace Kecamatan Silo Kabupaten Jember menuju desa sentra herbal. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 5(2), 22-26.

Lisma, L. T., & Rangkuti, I. Y. (2021). Penggunaan tanaman herbal pada masa pandemi virus corona. Jurnal Kedokteran STM, 4(2), 148-154.

Mahmudah, R., Isrul, M., Pusmarani, J., & Fauziyah, R. (2023). Pelatihan budidaya tanaman herbal di Desa Puasana, Kecamatan Moramo Utara, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara. Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat, 4(2), 598-602.

Marina, I., Yadi Ismail, A., Ayu Andayani, S., Oksifa Rahma Harti, A., Ramdani Nugraha, D., & Falahudin, A. (2023). Pengolahan tanaman toga sebagai upaya peningkatan ekonomi keluarga. Bernas: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, 4(1), 574-578.

Martadona, I., Leovita, A., & Fauzi, D. (2021). Peningkatan imunitas tubuh di masa pandemi COVID-19 melalui budidaya tanaman herbal di lahan pekarangan rumah tangga di Kelurahan Lolong Belanti Kecamatan Padang Utara Kota Padang. Menara Pengabdian, 1(2), 74-81.

Muchlis, F., Elwamendri, Ulfa, M., & Kurniasih, S. (2024). Empowering indigenous people through community-based economic development using native herbal plants from Bukit Duabelas, Jambi. Jurnal Karya Abdi Masyarakat, 8(1), 1-10.

Nasution, A. H., Widjaja, T., Dwi, J., Purnomo, T., Fahmi, A., & Prihananto, D. P. (2021). Desain taman teknologi herbal dan website interaktif untuk meningkatkan promosi tanaman dan produk herbal di Daerah Batu. Jurnal Direktorat Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat-DRPM ITS, 5(2), 137-143.

Permana, A., Damayanti, T. A., & Yuniarsih, N. (2022). Potensi tumbuhan dan tanaman herbal Indonesia sebagai anti SPF. Jurnal Health Sains, 3(6), 312-318.

Pujiati, R., & Rochmawati, N. (2022). Identifikasi citra daun tanaman herbal menggunakan metode Convolutional Neural Network (CNN). Journal of Informatics and Computer Science, 3(3), 351-357.

Rini, E. M., Yusuf, D., Utomo, A. P., Haq, E. S., & Panduardi, F. (2024). Penerapan aplikasi monitoring kegiatan desa dalam upaya pengendalian ketercapaian tujuan pada penyelenggaraan pemerintahan serta publikasi kegiatan di Desa Pendarungan, Kecamatan Kabat. JPP IPTEK (Jurnal Pengabdian dan Penerapan IPTEK), 8(1), 47-54.

Rizkiyah, N., Wijayanti, P. D., & Rozci, F. (2022). Microgreens sebagai alternatif budidaya tanaman pertanian urban. Semagri, 3(1), 21-27.

Rukmana, R., & Zulkarnain. (2022). Etnobotani tanaman obat famili Zingiberaceae sebagai bahan herbal untuk kesehatan di masa pandemi COVID-19. Teknosains, 16(1), 74-80.

Salsabila, S. I., & Hertati, D. (2022). Efektivitas program pelatihan berbasis kompetensi dalam meningkatkan kualitas tenaga kerja di UPTD BLK Kabupaten Kotawaringin Timur. Perspektif, 11(4), 1360-1368.

Shaleha, R. R., & Yuliana, A. (2022). Tingkat pengetahuan masyarakat tentang penggunaan tanaman herbal sebagai salah satu pencegah COVID-19 (Corona Virus Disease). Journal of Pharmacopolium, 5(1), 81-89.

Susilo, A., Jasirwan, C. O. M., Wafa, S., Maria, S., Rajabto, W., Muradi, A., Fachriza, I., Putri, M. Z., & Gabriella, S. (2022). Mutasi dan varian Coronavirus Disease 2019 (COVID-19): Tinjauan literatur terkini. Jurnal Penyakit Dalam Indonesia, 9(1), 59-81.

Yasbiati, Y., & Rahman, T. Pengembangan teknologi produksi tanam sayuran Kelompok Wanita Tani (KWT) Al-Hidayah dalam upaya penguatan ekonomi kerakyatan (Dusun Negla Kidul Kelurahan Setiajaya Kecamatan Cibeureum Kota Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat). Jurnal Abmas, 16(1), 66-73.

Yudha, T. S. Y., & Soebiantoro, U. (2024). Inovasi produk herbal telang panjare untuk peluang usaha warga Kelurahan Gunung Anyar. Abimanyu: Journal of Community Engagement, 5(1), 26-35.

Yulandasari, V., Hardiansah, Y., Muhammad, L., Husen, S., Mastuty, A., & Azhari, A. P. (2023). Edukasi pemanfaatan bunga telang sebagai tanaman herbal di Desa Mertak Tombok, Lombok Tengah. Community Development Journal, 4(6), 12453-12457.

Yunas, N. S., & Nailufar, F. D. (2021). Pemberdayaan ruang inovasi Kabupaten Jombang sebagai komunitas pemuda penggerak pembangunan desa dalam optimalisasi produk UMKM. Surya Abdimas, 5(4), 561-572.




DOI: https://doi.org/10.17509/dedicated.v3i1.63361

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Yona Wahyuningsih, Setyaningsih Rachmania, Yayang Furi Furnamasari

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


Dedicated: Journal of Community Services (Pengabdian kepada Masyarakat)
Published by Faculty of Educational Sciences - Universitas Pendidikan Indonesia
in collaboration with Himpunan Pengembang Kurikulum Indonesia (HIPKIN)
Gedung FIP UPI Lt. 3 Jl. Dr. Setiabudhi Bandung 40154


Indexed By:

Google Scholar ROAD GARUDA DIMENSIONS

Dedicated: Journal of Community Services (Pengabdian kepada Masyarakat) on Google Scholar