IMPLEMENTASI READING THERAPY DALAM MEMBANTU KESULITAN BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR

Erma Sukmaida, Yooke Tjuparmah S. Komarudin, Susanti Agustina

Abstract


Implementasi reading therapy untuk membantu mengatasi kesulitan belajar siswa kelas 3 sekolah dasar merupakan sebuah metode terapi dengan menggunakan medium buku yang membantu memunculkan solusi permasalahan dari kesadaran diri siswa. Penelitian ini bertujuan untuk merancang perencanaan dan penerapan metode reading therapy, melihat konten-konten yang disajikan dalam penerapan reading therapy serta mengevaluasi pelaksanaan reading therapy. Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini adalah kualitatif dengan metode action research . Teknik pengambilan sampel adalah metode purposive sampling dimana pengambilan sampel atau partisipan berdasarkan pertimbangan fokus tujuan penelitian yaitu hanya kepada siswa yang bermasalah belajar. Sedangkan  teknik pengumpulan data adalah observasi, wawancara, studi dokumentasi dan pertanyaan refleksi dengan partisipan penelitian 4 orang siswa kelas 3B dan 1 orang informan guru wali kelas. Penelitian ini dilaksanakan selama 2 siklus menggunakan 5 fase biblioterapi. Hasil penelitian ini adalah pertama dalam proses perencanaan perlu diidentifikasi lingkungan tempat peserta didik tumbuh, kedua dimana terdapat perubahan perilaku peserta didik dari segi motivasi belajar, ketiga semangat masuk sekolah, peningkatan pada nilai akademik dan diperlukannya proses analisis konten yang digunakan. Reading therapy harus memiliki tema atau alur cerita yang mirip dengan permasalahan anak agar dapat tepat sasaran dengan sisi psikologis anak. Selanjutnya dalam penerapan reading therapy perlu diperhatikan lingkungan dimana anak tersebut tumbuh. Karena  bagaimanapun anak akan dibentuk oleh lingkungannya. Guru dan orang tua sebagai figur otoritas.

Full Text:

PDF

References


Abdurrahman, M.2003. Pendidikan bagi anak berkesulitan belajar. Jakarta : Rineka Cipta.

Agustina, S. (2016). Terapi Berqisah Melalui Buku. Bandung : Restu Bumi Kencana

Agustina, S. (2017). Perpustakaan Prasekolahku Seru!. Bandung : Restu Bumi Kencana

Agustina, S. (2018). Biblioterapi Diktatika : Seni Mengolah Literatur Anak sebagai Bahan Bacaan Terapi Buku. Makalah Seminar Nasional Sastra Anak , Pepustakaan Nasional RI, Jakarta, 21-22 April 2018

Aziz, R.A dan Agustina, S, dkk. (2017). The Impact of Using Chidren’s Literatur for Bibliotherapy Purposes on Children Experiencing Divorce. Persentasi Seminar International Conference on Sosial Sciences and Education (ICSSE)

Bafadal, I. (2009). Pengelolaan Perpustakaan Sekolah. Jakarta : Bumi Aksara

Erfiana, L. 2016. 30 dongeng seru untuk anak.Solo : Tiga Ananda

Herlina.(2013). Bibliotherapy : Mengatasi Masalah Anak dan Remaja melalui Buku. Bandung : Pustaka Cendikia Utama

Tarigan, H. G. (2013). Membaca : Sebagai Suatu Keterampilan. Bandung : Penerbit Angkasa.

Undang-Undang Republik Indonesia No. 43. (2007). Tentang perpustakaan.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.