MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN DAN DISPOSISI MATEMATIK SISWA MELALUI PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL BERBANTUAN GAME ADOBE FLASH CS 4.0 (CTL-GAF)

Martin Bernard, Euis Eti Rohaeti

Abstract


Penelitian ini ditujukan untuk menemukan peningkatan kemampuan penalaran matemati kdan disposisi matematik siswa melalui pembelajaran kontekstual berbantuan Game Adobe Flash Cs 4.0(CTL-GAF). Penelitian ini adalah bagian dari tesis magister dan bagian dari Penelitian Hibah Pascasarjana DIKTI pada tahun 2015. Studi ini adalahsuatu kuasi eksperimen dengan disain pretest-postes kelompok kontrol yang melibatkan 82 siswa kelas 10 dari satu SMK di Cimahiyang ditetapkan secara purposif. Instrumen penelitian ini adalah tes uraian kemampuan penalaran matematik, dan skala disposisi matematik. Studi menemukan dalam penalaran matematik siswa yang mendapat pembelajaran (CTL-GAF) mencapai skor yang tergolong baik sedangkan penalaran matematik siswayang mendapat pembelajaran konvensional tergolong sedang. Siswa pada kelas konvensional masih mengalami kesulitan dalam membuat perkiraan, menarik generaliasasi, dan membuktikan dalam trigonometri. Selain itu ditemukan pula tidak terdapat asosiasi antara kemampuan penalaran dan disposisi matematik.

Kata kunci: penalaran matematik, disposisi matematik, pembelajaran kontekstual, Game Adobe Flash Cs 4.0


Full Text:

PDF

References


Abdurachman, D. (2014). Meningkatkan

kemampuan penalaran dan komunikasi

serta disposisi matematik siswa SMP

melalui pembelajaran inkuiri terbimbing.

Tesis pada Pascasarjana UPI: tidak

diterbitkan.

Arikunto, S. (2001). Dasar-dasar evaluasi

pendidikan. Jakarta: Bumi aksara

Armiati. (2011). Peningkatan kemampuan

penalaran matematis, komunikasi

matematis, dan kecerdasan emosional

mahasiswa melalui pembelajaran

berbasis masalah. Disertasi pada SPS

UPI Bandung: Tidak Diterbitkan.

Arsyad, A. (2008). Media pembelajaran.

Jakarta: PT Raja Grafi ndo Persada.

Astuti, D.. (2006). Macromedia fl ash 8.

Yogyakarta. C. V Andi Offset

Aswandi, (2010). ”Membangun Bangsa

melalui Pendidikan Berbasis Karakter”.

In pendidikan karakter. Jurnal publikasi

ilmiah pendidikan umum dan nilai. Vol.

No.2. Juli 2010.

Barrody, A, J. (1993). Problem solving,

reasoning, and communicating, (K-8):

Helping children think mathematically.

New York: Merill as imprint of Macmillan

Publishing Company

Bernard, M. (2015). Meningkatkan

kemampuan komunikasi dan penalaran

serta disposisi matematik siswa SMK

dengan pendekatan kontekstual melalui

game adobe fl ash cs 4.0. Tesis pada

Pascasarjana STKIP Siliwangi. Tidak

diterbitkan.

Budiyanto, A.M. (2014). Meningkatkan

kemampuan berpikir logis dan kreatif

matematik serta kemadirian belajar

siswa SMA melalui pembelajaran

berbasis masalah.Tesis magister pada

Program Pascasarjana STKIP Siliwangi

Bandung. Sebagian tesis dipublikasikan

dalam International Journal of Education

Vol.8, No. 1. Desember 2014. pp 54-63.

Graduate School, Indonesia University of

Education.

Dahiana, W. O. (2010). Peningkatan

kemampuan pemahaman dan generalisasi

matematis siswa MTs melalui pendekatan

induktif-deduktif berbasis konstruktivis.

Jurnal Ilmu Pendidikan (JIP) STKIP

Kusuma Negara. 3, (II), 71-77.

Departemen Pendidikan Nasional. (2006).

Kurikulum tingkat satuan pendidikan:

kerangka dasar. Jakarta: Pusat

Kurikulum.

Gafur. (2003). Pembelajaran kontekstual.

http//www.sekolahku.info.com diunduh

/02/2010

Ghozi, A. (2010). Pendidikan karakter dan

budaya bangsa dan implementasinya

dalam pembelajaran. Article presented in

Pendidikan dan Pelatihan Tingkat Dasar

Guru Bahasa Perancis Tanggal 24 Okober

s.d 6 November 2010

Gonzales,P., Guzman,J.C., Partelouw,L.,

Pahlke, E., Jocelyn,L., Ksatberg, D.,

Williams. T., (2004). Highlights from the

thread in international mathematics and

science study (TIMSS) 2003 (NCES 2005-

.U.S. Departemant of Education

Nation Center for Education Statistics.

Washington, DC: U.S Goverment

Printing Offi ce.

Hendriana, H. dan Sumarmo, U. (2013).

Penilaian pembelajaran matematika.PT

Refi ka Aditama. Bandung.

Hendriana, H. Rochaeti, E.E. Sumarmo,U.

(2015). Meningkatkan beragam hard skill

dan soft skill matematika siswa sekolah

menengah melalui beragam pendekatan

pembelajaran. Hibah Pascasarjana

DIKTI tahun kedua (2015)

Hulu, P. (2009). Meningkatkan kemampuan

penalaran matematik siswa sekolah

menengah pertama menggunakan

pendekatan pembelajaran berbasis

masalah. Tesis pada SPS UPI Bandung:

Tidak Diterbitkan

Hutajulu, M. (2010). Peningkatan

kemampuan pemahaman dan penalaran

matematik siswa menengah atas melalui

model pembelajaran inkuiri terbimbing.

Tesis pada SPS UPI Bandung: Tidak

Diterbitkan

Hudoyo, H, (1990). Strategi belajar

matematik. Malang: IKIP Malang.

Hutapea, N.M. (2013). Peningkatan

kemampuan penalaran, komunikasi

matematis dan kemandirian belajar siswa

SMA melalui pembelajaran generatif.

Disertasi pada SPS UPI Bandung: Tidak

Diterbitkan.

Irwan. (2011). Peningkatan kemampuan

penalaran dan berpikir kreatif matematis

mahasiswa melalui pendekatan problem

posing model search, solve, create and

share (SSCS). Disertasi Pascasarjana

UPI: Tidak Diterbitkan

Johnson E. B. (2007). Contextual teaching

and learning. Bandung: Mizan

Keraf, G. (1982). Arguned dan narasi.

Komposisi Lanjutan III. Jakarta:

Gramedia.

Koswara, U. (2012). “Meningkatkan

Kemampuan Penalaran dan Komunikasi

Matematis Siswa SMA melalui

Pendekatan Pembelajaran Kontekstual

Berbantuan Program Autograph”.Tesis

pada PPS UPI Bandung. Makalah dimuat

dalam Educationist: Jurnal kajian

fi losofi , teori, kualitas, dan manajemen

pendidikanVol VI. No.2, 125-131, July

Mulis, V.S., Martin, M.O., Foy, P.(2005).

IEA’s TIMSS 2003 International Report

on Achievement in the Mathematics

Cognitive Domains. TIMSS & PIRLS

Internatonal study Center. Lynch School

Of Education, Boston College.

Mulyana, A. (2015). Meningkatkan

kemampuan komunikasi dan penalaran

serta kemandirian belajar matematika

siswa SMP melalui pembelajaran berbasis

masala. Tesis pada Pascasarjana STKIP

Siliwangi, Bandung. Tidak diterbitkan.

NCTM [National Council of Teacher of

Mathematics](1991). Principles and

standrads for school mathematucs.

Reston Verginia: NCTM.INC

Offi rston. (2012). “Pendekatan inkuiri

berbantuan software cinderella untuk

meningkatkan kemampuan penalaran

danpemecahan masalah matematis siswa

MTs” Thesis at Post Graduate Studies

at Indonesia University of Education,

Bandung , Indonesia. Makalah dimuat

dalam Educationist: Jurnal kajian

fi losofi , teori, kualitas, dan manajemen

pendidikanVol VI. No.2, 101-106, July

Ollerton, M. (2010). Panduan guru mengajar

matematika. Jakarta: Erlangga.

Pramono. 2004a. Berkreasi animasi dengan

macromedia Flash MX. Yogyakarta.

ANDI

Pramono. 2004b. Presentasi multimedia

dengan macromedia Flash. Yogyakarta.

ANDI

Priatna, N.(2003). Kemampuan penalaran

dan pemahaman matematik siswa kelas

SLTPN di Kota Bandung. Disertasi.

Bandung: SPS UPI.

Purwanto. (2004). Pengembangan

multimedia pembelajaran. Makalah.

Disampaikan dalam Lokakarya

Pembelajaran Matematika. FMIPA: UNY.

Qodariyah, L. (2015)Meningkatkan

kemampuan pemahaman dan komunikasi

serta isposisi matematik siswa SMP

dengan menggunakan metode discovery

learning. Tesis pada Pascasarjana STKIP

Siliwangi Bandung. Tidak diterbitkan.

Rosliawati, Iis, S.E. (2014). Mengembangkan

kemampuan penalaran dan komunikasi

serta disposisi matematik siswa SMP

melalui pembelajaran berbasis masalah.

Program Pascasarjana STKIP Siliwangi

Bandung

Ruseffendi, E.T. (2006). Pengantar kepada

membantu guru mengembangkan

kompetensinya dalam pengajaran

matematika untuk meningkatkan CBSA.

Bandung: Tarsito.

Sastrosudirjo, S.S. (1988). “Hubungan

kemampuan penalaran dan prestasi

belajar untuk siswa SMP”.Makalah

dimuat dalam Jurnal Kependidikan no.1

Tahun ke 18: IKIP Yogyakarta.

Sauri, S. (2010). Membangun karakter bangsa

melalui pembinaan profesionalisme

guru berbasis pendidikan nilai. Jurnal

Pendidikan Karakter. Vol.2. No.2.

Sudjana, N dan Riva’I, A (2007). Teknologi

pengajaran. Bandung: Sinar Baru

Algesindo.

Suharsono. (2015). Meningkatkan

kemampuan pemahaman dan komunikasi

serta disposisi matematik siswa sma

menggunakan pendekatan pembelajaran

probing prompting. Tesis pada

Pascasarjana STKIP Siliwangi, Bandung.

Sugiyanto. (2009). Model-Model

pembelajaran inovatif. Surakarta: UNS

Press.

Sugiyono. (2008). Statistika untuk penelitian.

Bandung: Alfabeta.

Sumarmo, U. (1987). Kemampuan

pemahaman dan penalaran matematika

dengan kemampuan penalaran logik

siswa dan beberapa unsur proses belajarmengajar. Disertasi IKIP Bandung: Tidak

Diterbitkan.

Sumarmo. U. (2010). “berfi kir dan

disposisi matematik: apa, mengapa,

dan bagaimana dikembangkan pada

peserta didik”Makalah dimuat dalam

Suryadi, D, Turmudi, Nurlaelah, E.

(Penyelia). Kumpulan makalah proses

berpikir dan disposisi matematik dan

pembelajarannya. 2014. Hal 75-89.

Jurusan Pendidikan Matematika FPMIPA

UPI.

Sumarmo, U., Hidayat, W., Zulkarnaen,

R., Hamidah, Sariningsih, R. (2012).

“Kemampuan dan disposisi berpikir logis,

kritis, dan kreatif matematis:Eksperimen

terhadap Siswa SMA menggunakan

Pembelajaran Berbasis Masalah dan

strategi Think-Talk-Write”. Makalah

dimuat dalam Jurnal Pengajaran MIPA,

(1), 17-33.

Sumaryati, E dan Sumarmo, U. (2013).

“Pendekatan induktif-deduktif disertai

strategi think-pair-square-share untuk

meningkatkan kemampuan pemahaman

dan berpikir kritis serta disposisi

matematis siswa SMA”.Makalah dimuat

dalam Jurnal Infi nity Volume 2 No 1

hal. 26-42. Program Studi Pendidikan

Matematika STKIP Siliwangi Bandung.

Sumarmo, U., Hidayat, W., Zulkarnaen,

R., Hamidah, &Sariningsih, R. (2012).

“Kemampuan dan disposisi berpikir logis,

kritis, dan kreatif matematis:Eksperimen

terhadap Siswa SMA menggunakan

Pembelajaran Berbasis Masalah dan

strategi Think-Talk-Write”. Makalah

dimuat dalam Jurnal Pengajaran MIPA,

(1), 17-33

Syaban, M. (2008). Menumbuhkan daya dan

disposisi siswa sma melalui pembelajaran

investigasi. Diakses Pada Tanggal 27

Mei, Pada http://www.uai/no/no/content/

download.

Wahyudin. (2011). Ensiklopedia matematika

dan peradaban manusia. Jakarta: Tarity

Samudra Berlian..

Wulanmardhika, M. (2014). Meningkatkan

kemampuan pemahaman, penalaran, dan

disposisi matematik siswa SMA melalui

pembelajaran generatif.Tesis pada

Pascasarjana UPI, tidak dipublikasikan

Yuniarti, Y. (2007). Meningkatkan kemampuan

penalaran dan komunikasi matematis

siswa smp melalui pembelajaran dengan

pendektan inkuiri. Tesis pada PPs UPI:

Tidak Diterbitkan.

Zanthy, SL 2011. Peningkatan komunikasi

matematik siswa mts dengan

menggunakan virtual manipulative dalam

contextual teachingand learning (CTL).

Tesis pada PpsUPI , tidak dipublikasikan.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.