EFFECTIVENESS OF THE USE OF INQUIRY LEARNING APPROACH TOWARDS STUDENTS’ IMPROVEMENT IN PROCESS SKILLS OF IV GRADERS IN CIKEAS NATURAL SCHOOL (EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP PENINGKATAN KETERAMPILAN PROSES SISWA KELAS IV DI SEKOLAH ALAM CIKEAS)

Abstract

Abstract. This research is motivated by the fact Indonesia has not gave full support for the students to develop their skills in the learning process. Supposedly, current learning requires the students to be more skilled in learning, especially in science subjects. Therefore, the model of learning model that is in line with the purpose of teaching science is needed, for example inquiry learning model. The goal of this study is to investigate effectiveness of the use of inquiry learning model in improving students’ skill process. The aspects covered from the skill process are observing, classifying, and communicating the skill process. The method used by the researchers is the method of quasi-experimental research with design of one group time series designs. The instrument of this study uses the objective test with the number 10 questions used to measure the skills of observing, classifying, and communicating problem skill. The population of this study is fourth grade students of Cikeas Natural School. Samples were taken based on random sampling, which is grade IV of Aquila. Data analysis technique used in this study is One Sample Kolmogorov Smirmov, with the use of independent t-test to test the hypothesis. Result of general hypothesis shows the value of tcount = 15, 270 >ttable = 1,697which means that H0 is rejected and H1 is accepted. There are differences in students' process skills before and after the use of inquiry learning model system in class IV of Cikeas Natural Science. Based on the hypothesis, it can be concluded that, in general the use of inquiry learning method is effective to be used to improve students’ process skill in Cikeas Natural Science.

Abstrak. Penelitian ini di latar belakangi oleh pendidikan yang masih belum memberikan secara penuh kepada siswa untuk mengembangkan keterampilan mereka dalam proses pembelajaran. Seharusnya pembelajaran saat ini menuntut siswa lebih terampil dalam pembelajaran khususnya pada materi IPA. Oleh karena itu dibutuhkan model pembelajaran yang sesuai dengan tujuan dari materi IPA, yaitu model pembelajaran inkuiri. Tujuannya ingin mengetahui efetivitas penggunaan model pembelajaran inkuiri dapat meningkatkan keterampilan proses siswa kelas IV di sekolah alam Cikeas. Adapun aspek dari keterampilan proses itu sendiri yaitu keterampilan proses mengamati, keterampilan proses mengklasifikasikan dan keterampilan proses mengkomunikasikan. Metode yang digunakan oleh peneliti adalah metode kuasi eksperimen dengan desain penelitian one group time series design. Instrumen penelitian ini menggunakan tes objektif sejumlah 10 soal yang digunakan untuk mengukur keterampilan proses mengamati, keterampilan proses mengklasifikasikan dan keterampilan proses mengkomunikasikan. Populasi dari penelitian ini adalah siswa kelas IV sekolah alam Cikeas. Sampel penelitian diambil berdasarkan random sampling, yaitu kelas IV Aquila. Teknik analis data menggunakan uji normalitas One Sample Kolmogorov Smirmov serta perhitungannya mengunakan uji-t dependen untuk menguji hipotesis. Hasil dari uji hipotesis umum diperoleh nilai sebesar thitung = 15,270 > ttabel = 1,697 dan hipotesis H0 ditolak dan H1 diterima. Jadi terdapat perbedaan keterampilan proses siswa antara sebelum menggunakan model pembelajaran inkuiri dan setelah menggunakan model pembelajaran inkuiri pada materi IPA kelas IV di sekolah alam Cikeas. Bedasarkan uji hipotesis dapat disimpulkan secara umum, bahwa model pembelajaran inkuri efektif digunakan untuk meningkatkan keterampilan proses siswa di sekolah alam Cikeas.