Quick On the Draw Tingkatkan Keterampilan Kerjasama Siswa
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya keterampilan kerjasama siswa, sehingga berpengaruh pada proses pembelajaran, khususnya ketika dilaksanakannya diskusi kelompok. Penelitian ini dilaksanakan di kelas XI Unggulan SMA Pasundan 8 Bandung. Tujuan utama dari penelitian ini adalah meningkatkan keterampilan kerjasama siswa dalam pembelajaran sejarah. Indikator keterampilan kerjasama yang diukur pada penelitian ini, yaitu menggunakan kesepatan, mengatur dan mengorganisir, berada dalam diskusi kelompok, serta mengambil giliran dan berbagi tugas. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan menggunakan desain penelitian Kemmis dan Mc Taggart yang terdiri dari empat tahapan, yaitu perencanaan (plan), pelaksanaan (act), observasi (observation), dan refleksi (reflection). Penelitian ini dilakukan sebanyak tiga siklus. Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan, perkembangan siswa dalam mencapai kriteria indikator keterampilan kerjasama yang telah ditentukan mengalami peningkatan dari setiap siklusnya. Hal ini dapat terlihat dari perolehan skor setiap indikator pada setiap siklusnya yang mengalami peningkatan. Hal ini menunjukkan keberhasilan dari penerapan metode Quick On the Draw dalam meningkatkan keterampilan kerjasama siswa.
This research is concerned with the lack of cooperation skills of students, so the effect on the learning process, especially when the implementation group discussion.This research is being conducted in Class XI Unggulan SMA Pasundan 8 Bandung. The main purpose of this research is to improve the cooperation skills of students in learning history. The indicator to measure cooperation skills in this research is to using the agreement, organizing, being in groups, and taking turns and sharing assignments. This reseach uses the classroom action research designed by Kemmis and Mc Taggart which consists of four stages: planning, acts, observation and reflection. This research was conducted in three cycles. According to the data that has been analysed, there’s an increase on every cycle in th students developments to reach the criteria of cooperation skills indicator, this can be seen by looking at the scores on every indicator in each cycle. This shows success at the applying in the method Quick On The Draw in improving the cooperation skill of students.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Arikunto, dkk. (2009). Penelitian tindakan kelas. Jakarta: PT Bumi Aksara
Biru, L.B. (2014). Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif tipe Quick On The Draw untuk Meningkatkan Hasil Belajar Sosiologi Siswa Kelas XI IPS 1 SMA. Skripsi
Desmariza. (2015). Penerapan model pembelajaran kooperatif quick on the draw untuk meningkatkan prestasi belajar siswa pada pokok bahasan koloid kelas xi sma negeri 1 tanah merah kabupaten indragiri hilir. Jurnal Online Mahasiswa
Nazmi, R. (2012). Pembelajaran sejarah: permasalahan dan solusinya. Bakaba, vol 1(2)
Soekanto, S. (2003). Sosiologi Suatu pengantar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada
Zahro, M. Dkk. (2017). The implementation of the character education in history teaching. Jurnal Historia, vol 1
DOI: https://doi.org/10.17509/factum.v10i1.32111
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Santi Santika, Nana Supriatna, Tarunasena Ma'mur