Pengaruh Kompetensi Pedagogik dan Self-Efficacy Terhadap Kesiapan Menjadi Guru (Studi pada Pendidikan Akuntansi FPEB UPI)
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Baharuddin. (2012). Pendidikan dan Psikologi Perkembangan. Ar-Ruzz Media.
Baltusite, R., & Katane, I. (2014). The Structural Model of The Pedagogy Students’ Readiness for Professional Dctivities in The Educational Environment. Rural Environment, Education, Personality (Reep): Proceedings of the 7Th International Scientific Conference, 7, 29–41.
Bandura, A. (1997). Self Efficacy. The Exercise of Control. W. H. Freeman and Company.
Kemendikbud. (2019). Hasil PISA Indonesia 2018: Akses Makin Meluas Saatnya Tingkatkan Kualitas. Kementrian Pendidikan Dan Kebudayaan.
Kunandar. (2011). Guru Profesional: Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan Sukses dalam Sertifikasi Guru. PT Rajagrafindo Persada.
Lent, R. W., & Brown, S. D. (2019). Social Cognitive Career Theory at 25: Empirical Status of The Interest, Choice, and Performance Models. Journal of Vocational Behavior, 115(June), 103316.
Mulyasa, E. (2009). Menjadi Guru Profesional Menciptakan Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan. PT Remaja Rosdakarya.
Mulyasa, E. (2013). Standar Kompetensi dan Sertifikasi Guru. PT Remaja Rosdakarya.
Republik Indonesia, B. (2008). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 Tahun.
Sasmita, M., Nellitawati, N., Adi, N., & Alkadri, H. (2021). Persepsi Siswa Tentang Kompetensi Pedagogik Guru di SMK Harapan Bangsa Panti. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5, 4795–4799.
Suprihatiningrum, J. (2014). Guru Profesional: Pedoman Kinerja, Kualifikasi, & Kompetensi Guru. Ar-Ruzz Media.
Ucha M.P., B., & Sri A., E. (2021). Pengaruh Kemampuan Technological Pedagogical Content Knowledge (TPACK) terhadap Kesiapan Menjadi Guru. 19(2), 99–115.
Refbacks
- There are currently no refbacks.