Hubungan Antara Kematangan Emosi Dan Perilaku Agresi Dimoderasi Oleh Fanatisme Kelompok Pada Pelajar SMA Yang Terlibat Tawuran di Kota Bandung

Reyhan Fakhira, Ifa Hanifah Misbach, Gemala Nurendah

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kematangan emosi dengan perilaku agresi yang dimoderasi oleh fanatisme pada pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA Negeri dan Swasta di Kota Bandung. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jumlah responden 121 di Kota Bandung. Data penelitian ini dikumpulkan melalui kuesioner online. Menggunakan instrumen alat ukur kematangan emosi dengan reliabilitas 0,61.  The Aggression Questionnaire dengan reliabilitas 0.82. Alat ukur fanatisme dengan reliabilitas 0.82. Hasil menunjukkan bahwa variabel fanatisme merupakan variabel prediktor, maka dari itu fanatisme tidak dapat memoderasi hubungan kematangan emosi dengan perilaku agresi.


Keywords


Kematangan Emosi, Perilaku Agresi, Fanatisme

Full Text:

PDF

References


Agriawan, D. (2016). Hubungan fanatisme dengan perilaku agresi suporter sepak bola. Universitas Muhammadiyah Malang.

Ameliany, C., Mirza, R., & Marpaung, W. (2019). Perilaku agresi ditinjau dari fanatisme pada satuan mahasiswa dan mahasiswa ikatan pemuda karya. Analitika: Jurnal Magister Psikologi UMA, 11(1), 31-37.

Anderson, C. A., & Bushman, B. J. (2001). Effects of violent video games on aggressive behavior, aggressive cognition, aggressive affect, physiological arousal, and prosocial behavior: A meta-analytic review of the scientific literature. Psychological Science, 12, 353-359.

Basri, A. S. H. (2015). Fenomena tawuran antar pelajar dan intervensinya. Hisbah: Jurnal Bimbingan Konseling dan Dakwah Islam, 12(1), 1-25.

Buss, A. H., & Perry, M. P. (1992). The Aggression Questionnaire. Journal of Personality and Social Psychology, 63(3) 452-459

Damayanti, R. S., Sovitriana, R., Nilawati, E., & Widyayani, F. A. (2018). Konformitas dan kematangan emosi dengan perilaku agresi siswa SMK di Jakarta Timur. IKRA-ITH HUMANIORA: Jurnal Sosial dan Humaniora, 2(3), 74-79.

Dewi, Y. T., Wibawa, B., & Gutama, A. S. (2017). Faktor penyebab tergabungnya remaja Kota Bandung dalam komunitas kenakalan remaja. Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, 4(2), 129-389.

Endrastuty, J. F., & Setiawati, D. E. N. O. K. (2019). Studi tentang kematangan emosi siswa pada kasus tawuran di SMK Negeri 1 Trowulan. Jurnal BK UNESA, 10(1), 32.

Goddard H. 2001. Civil Religion. New York: Cambridge University Press.

Guswani, A. M., & Kawuryan, F. (2012). Perilaku agresi pada mahasiswa ditinjau dari kematangan emosi. Jurnal Psikologi: PITUTUR, 1(2), 86-92.

Hapsari, I., & Wibowo, I. (2015). Fanatisme dan agresivitas suporter klub sepak bola. Jurnal Psikologi, 8(1).

Helena, R. L., & Purnama, H. (2015). Fenomena fanatisme di komunitas runners Bandung (Studi fenomenologi mengenai fanatisme di komunitas runners Bandung). eProceedings of Management, 2(1).

Lena, I. N. (2019). Layanan bimbingan konseling melalui pendekatan agama untuk mengatasi kenakalan remaja. Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling, dan Psikoterapi Islam, 7(1), 19-40.

Malihah, E., Maftuh, B., & Amalia, R. (2015). Tawuran pelajar: Solidarity in the student group and its influence on brawl behaviour. Komunitas: International Journal of Indonesian Society and Culture, 6(2), 212-221.

Mappiare, A. (2003). Psikologi Remaja. Surabaya: Usaha Nasional

Manuaba, I.B.R.R; Supriyadi, D. (2018). Hubungan fanatisme kelompok dengan perilaku agresi pada anggota organisasi kemasyarakatan. Jurnal Psikologi Udayana, 5(2), 460-471.

Navarro, J. I., Marchena, E., & Menacho, I. (2013). The psychology of hatred. The Open Criminology Journal, 6(1), 10-17.

Nelson, D. A., Springer, M. M., Nelson, L. J., & Bean, N. H. (2008). Normative beliefs regarding aggression in emerging adulthood. Social Development, 17(3), 638-660.

Nurtjahyo, A., & Matulessy, A. (2013). Hubungan kematangan emosi dan konformitas terhadap agresivitas verbal. Jurnal Psikologi Indonesia, 2(3), 223-231.

Papalia, E. D. dan Feldman, R. T. (2014). Menyelami perkembangan manusia; Experience human development. Jakarta: Salemba Humanika, 20154.

Prabowo, A. G., & Pratisti, W. D. (2017). Studi fenomenologis: perilaku agresif pada pecandu alkohol. Prosiding Temu Ilmiah Nasional X Ikatan Psikologi Perkembangan Indonesia, 1.

Putri, A. P. (2018). Pengaruh konformitas dan fanatisme terhadap perilaku solidaritas. Psikoborneo: Jurnal Ilmiah Psikologi, 6(3).

Putri, C. M., & Abdurrohim. (2015). Hubungan antara kematangan emosi dengan perilaku agresi siswa SMK dinamika Kota Tegal. Proyeksi, 10(1), 39-4.

Sabintoe, D., & Soetjiningsih, C. (2020). Hubungan antara kematangan emosi dengan perilaku agresif pada siswa SMK. Psikologi Konseling, 17(2), 707-715.

Saputra, W. N. E., & Handaka, I. B. (2018). Perilaku agresi pada siswa SMK di Yogyakarta. Jurnal Fokus Konseling, 4(1), 1-8.

Silviana, A. (2018). Alternate solution of inter-school gang fight (sosiological law review). Tadulako Master Law Journal, 2(2), 12-20.

Siswanti, D. N., Daud, M., Jalal, N. M., Nurmilasari, N., & Sunarty, S. (2022). Pemberian media poster melalui instagram sebagai psikoedukasi tentang pencegahan tawuran remaja. Jurnal Pengabdian Mandiri, 1(5), 795-802.

Tamim, I. H. (2015). Dinamika dan reproduksi kekerasan pelajar di Denpasar. Jurnal Sosiologi Nusantara, 1(1), 68-80.

Walgito, B. (2003). Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta: Andi Offset

Yuliani, I., & Simatupang, M. H. (2023). Upaya penegakan hukum terhadap pelaku tawuran antar pelajar. Al Qadhi, 1(2), 105-114.

Zainuddin, K., Firdaus, F., & Nurdin, M. N. H. (2013). Mengapa kami tawuran? tawuran dari kacamata pelaku. Psikologika: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi, 18(1), 77-88.




DOI: https://doi.org/10.17509/insight.v8i2.74934

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


JURNAL PSIKOLOGI INSIGHT: is published by study program

of Psychology UPI Bandung, West Java, Indonesia.

 Lisensi Creative Commons

JURNAL PSIKOLOGI INSIGHT of Indonesia University of Education disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.
Berdasarkan ciptaan pada http://ejournal.upi.edu/index.php/insight/.