Pengaruh Elemen Fisik dan Fungsi Bangunan Kawasan pada Taman Kota terhadap Pola Aktivitas Pengunjung Studi Kasus: Taman Foto Bandung

Kiki Putri Amelia, Ariesa Farida, Hendi Anwar

Abstract


Taman Tematik di Kota Bandung merupakan taman publik yang menarik bagi pengunjung. Selain memiliki tema konsep visual yang unik, sebuah taman publik diharapkan dapat memenuhi kebutuhan aktivitas penunjung taman, membuat pengunjung merasa nyaman melakukan aktivitas taman tersebut. Selain elemen fisik fungsional pada taman, faktor tangible lainnya adalah fungsi bangunan pada kawasan taman memiliki peran mempengaruhi pola aktivitas pengunjung ke taman kota. Pada studi kasus yang diangkat terdapat perubahan fungsi dari kawasan yang sebelumnya didominasi oleh hunian rumah tinggal menjadi bangunan komersil yang menarik pengujung sehingga meningkatkan intensitas pengunjung dikawasan taman. Kondisi tersebut dianalisis untuk dicari hubungan antara elemen fisik pada taman dan fungsi bangunan pada taman kota terhadap pola aktivitas dari pengunjung, Penelitian menggunakan metode deskriptif kualtitatif dengan membandingkan hasil survey/observasi dengan analisis studi literatur. Analisis dilakukan dengan menjabarkan kondisi fisik taman secara menyeluruh, dan crowd mapping pengunjung pada jam-jam tertentu untuk mengetahui pola pergerakan aktivitas dari pengunjung.

Full Text:

PDF

References


Altman, I., & Low, S. (1992). Place attachment, Human Behavior and Environment, vol. 12. New York: Plenum Press.

Ayeghi, A. & Ujang, N. (2014). The impact of physical features on user attachment to Kuala Lumpur City Centre (KLCC) Park, Malaysia. GEOGRAFIA Online Malaysian Journal of Society and Space.

Carr, S. et al. (1992). Public Space. Cambridge University Press.

Endah Lestari, R. (2016). Evaluasi Pemanfaatan Fungsi Taman Tematik Sebagai Urban Landscafe Dalam Upaya Perwujudan Green City (Studi Kasus: Taman Tematik Di Kota Bandung).

Fauziah, A. (2016). Pengaruh Konsep Tematik pada Elemen Fisik Ruang Terbuka Terhadap Place Attachment Masyakarat di Kota Bandung.

Haristianti, V., Raja, M. T. M., & Putri, C. T. (2021). Analisis Faktor Kebetahan Pengunjung Coffee Shop Melalui Penilaian Kinerja Elemen Interior. Studi Kasus: Kafe dan Coffee Shop di Kawasan L.R.E Martadinata, Bandung. Jurnal Arsitektur Zonasi, 4(2), 196–209.

I Gede Wardana Putra, N. K. A. & W. (2021). Aspek Keamanan pada Kualitas Fisik Fasilitas Bermain Anak Taman Kota Janggan. Nalars. https://jurnal.umj.ac.id/index.php/nalars/article/view/8288/6485

Irfandi, M. . & I. K. H. (2017). Pengaruh Kualitas Fisik Ruang Terbuka Publik Aktif Perkotaan Terhadap Kualitas Hidup Masyarakat. Prosiding Temu Ilmiah IPLBI 2017.

Iria, P., Hidayat, W., & Firzal, Y. (2021). Perancangan kawasan wisata desa bokor dengan pendekatan arsitektur tepian air. Jurnal Arsitektur Zonasi, 4, 317–334.

Kirana, W. A., & Pamungkas, L. S. (2020). Peran kontekstualitas kawasan dalam desain tourism information center Borobudur Magelang. Jurnal Arsitektur ZONASI, 3(1), 65–75. https://doi.org/doi.org/10.17509/ jaz.v3i1.17854

Kustianingrum, D. . S. A. K. . N. R. A. . & R. F. (2013). Fungsi dan Aktifitas Taman Ganesha Sebagai Ruang Publik di Kota Bandung.

Laurens, J. M. (2005). Arsitektur dan Perilaku Manusia.

Maulana, H. A. W. (2019). Hubungan Karakteristik Pengunjung terhadap Kepuasan Fasilitas Taman Fotografi di Kecamatan Sumur Bandung, Kota Bandung.

Moch Fathoni, Setiawan & Andi, P. (n.d.). Tinjauan Aspek Kelayakan Elemen Pembentuk Ruang Komunal Di Taman Monumen 45 Kota Pekalongan. Teknik Sipil & Perencanaan, 2016, 47–54.

Pramono, Y. S. (2010). Konsep Penataan Lansekap Pada Alun-Alun Dan Taman-Taman Kota Bondowoso. Spectra.

Primadella dan Ikaputra. (2019). Waterfront culture sebagai atraksi wisata tepian air. Jurnal Arsitektur ZONASI, 2(2), 88–97.

Ryan, R. L. (2006). The Role of Place Attachment in Sustaining Urban Parks. In R.H. Platt (Ed.), The Humane Metropolis: People and Nature in the 21st-Century City.

Setyo Pramono. (2010). KONSEP PENATAAN LANSEKAP PADA ALUN-ALUN DAN TAMAN-TAMAN KOTA BONDOWOSO. Spectra.

Supriatna, S. A., & Firmansyah. (2017). Identifikasi Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Daya Tarik Kunjungan Masyarakat Pada Taman Tematik Di Kota Bandung. http://repository.unpas.ac.id/30663/

Zeisel, J. (1984). Inquiry by Design: Tools for Environment-Behavior .

Zuraida, G. N., Wijaya, K., & Sukardi, R. R. (2018). Keberadaan Activity Support Yang Mempengaruhi Aksesibilitas Pada Permukiman Di Sekitarnya. Jurnal Arsitektur ZONASI, 1(2), 106. https://doi.org/10.17509/jaz.v1i2.13509




DOI: https://doi.org/10.17509/jaz.v5i1.33373

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Kiki Putri Amelia, Ariesa Farida, Hendi Anwar

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.