AKULTURASI BUDAYA PADA ELEMEN ARSITEKTUR DI RUMAH TINGGAL PHONIX YOGYAKARTA PASCARENOVASI

Elisabeth Budianto

Abstract


Rumah tinggal Phonix yang terletak di Jalan Jendral Sudirman No.18, Yogyakarta yang mengalami renovasi pada tahun 1930 oleh arsitek Liem Bwan Tjie merupakan bangunan bersejarah dan telah ditetapkan menjadi salah satu Warisan Budaya Yogyakarta pada tahun 2000. Pada proses renovasi Liem Bwan Tjie yang dikenal dengan sentuhan modern mengubah bangunan yang awalnya memiliki gaya arsitektur Indische menjadi salah satu karya dengan sentuhan khasnya, sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengetahui akulturasi budaya yang terjadi pada rumah tinggal Phonix pascarenovasi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan deskripsi kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi akulturasi budaya meliputi gaya arsitektur Indische, gaya arsitektur modern, dan gaya arsitektur peranakan tionghoa pada elemen arsitektur rumah tinggal Phonix pascarenovasi.

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.17509/jaz.v7i3.71527

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Elisabeth Budianto

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.