Eko-Agrowisata Berkelanjutan : Pendekatan Partisipatif dalam Penyusunan Masterplan Potensi Wisata di Desa Kemuning, Karanganyar

Rina Kurniati, Nurini Nurini, Grandy Loranessa Wungo, Shoimatul Fitria, Adila Marshanda Sahsa

Abstract


: Desa Kemuning merupakan sebuah desa yang terletak di Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar. Desa ini mempunyai potensi wisata yang sangat beragam, baik wisata alam maupun buatan. Namun kurangnya akses terhadap desain pariwisata yang baik dan berkelanjutan mengakibatkan pariwisata yang ada kurang memperhatikan aspek lingkungan. Selain itu, keberadaan industri teh swasta di Desa Kemuning juga menjadi salah satu permasalahan lingkungan yang dialami masyarakat desa. Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (P3M) bertujuan untuk memberikan pendampingan dalam penyusunan master plan Kawasan Wisata Desa Kemuning dan memberikan pemahaman mengenai pariwisata dengan konsep Sustainable Eco-Agrotourism yang fokus pada peningkatan potensi wisata desa dengan tetap memperhatikan potensi alam. lingkungan. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini terdiri dari tiga tahap yaitu sosialisasi, praktik dan bimbingan, serta finalisasi desain. Pelaksanaan pengabdian ini dilakukan dengan pendekatan partisipatif untuk memastikan pembangunan yang akan dilakukan sejalan dengan kondisi yang ada dan tujuan bersama Desa Kemuning. Hasil dari pengabdian ini berupa produk masterplan Kawasan Wisata Desa Kemuning dan terjalinnya kerjasama antar pemangku kepentingan di bidang pariwisata Desa Kemuning. Lokasi kawasan perancangan terdiri dari dua lokasi yaitu Kawasan Wisata Bukit Cilik dan Gedung Budaya Kemuning. Pengembangan Kawasan Wisata Desa Kemuning dilakukan dengan tetap memperhatikan kelestarian lingkungan, sesuai dengan konsep yang diajukan dan melibatkan partisipasi masyarakat lokal dalam pengelolaannya, sehingga dapat meningkatkan perekonomian dan kemampuan masyarakat dalam sektor pariwisata. Dengan begitu, sektor pariwisata Desa Kemuning bisa maju dan mempunyai daya saing tinggi.


Full Text:

PDF PDF

References


Abady, A. P. (2013). Perencanaan Partisipatif Dalam Pembangunan Daerah. Otoritas : Jurnal Ilmu Pemerintahan, 3(1), 25–34. https://doi.org/10.26618/ojip.v3i1.55

Ajuhari, Z., Aziz, A., & Bidin, S. (2023). Characteristics of attached visitors in ecotourism destination. Journal of Outdoor Recreation and Tourism, 42(August 2022), 100608. https://doi.org/10.1016/j.jort.2023.100608

Ammirato, S., Felicetti, A. M., Raso, C., Pansera, B. A., & Violi, A. (2020). Agritourism and sustainability: What we can learn from a systematic literature review. Sustainability (Switzerland), 12(22), 1–18. https://doi.org/10.3390/su12229575

Budeanu, A., Miller, G., Moscardo, G., & Ooi, C. S. (2016). Sustainable tourism, progress, challenges and opportunities: An introduction. Journal of Cleaner Production, 111, 285–294. https://doi.org/10.1016/j.jclepro.2015.10.027

Dangi, T. B., & Jamal, T. (2016). An integrated approach to “sustainable community-based tourism.” Sustainability (Switzerland), 8(5). https://doi.org/10.3390/su8050475

Eusébio, C., Carneiro, M. J., Rodrigues, V., Robaina, M., Madaleno, M., Gama, C., Oliveira, K., & Monteiro, A. (2022). Factors influencing the relevance of air quality in the attractiveness of a tourism destination: Differences between nature-based and urban destinations. Tourism Management Perspectives, 44(February 2021). https://doi.org/10.1016/j.tmp.2022.101045

Fahlevi, M. R., Burhanuddin, & Muhammad Fitrah. (2022). Pengelolaan Sumber Daya Alam atau Potensi Dengan Pembuatan Website dan Video Profil Desa. Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 6(5), 1148–1154. https://doi.org/10.31849/dinamisia.v6i5.10380

Han, S., Ramkissoon, H., & Kim, M. J. (2023). Support of residents for sustainable tourism development in nature-based destinations: Applying theories of social exchange and bottom-up spillover. Journal of Outdoor Recreation and Tourism, 43(October 2022), 100643. https://doi.org/10.1016/j.jort.2023.100643

Jerez, M. R. (2023). Tourism marketing of the Autonomous Communities of Spain to promote gastronomy as part of their destination branding. International Journal of Gastronomy and Food Science, 32(February), 100727. https://doi.org/10.1016/j.ijgfs.2023.100727

Kaswanto. (2015). Land Suitability for Agrotourism Through Agriculture, Tourism, Beautification and Amenity (ATBA) Method. Procedia Environmental Sciences, 24, 35–38. https://doi.org/10.1016/j.proenv.2015.03.006

Kunjuraman, V., Hussin, R., & Aziz, R. C. (2022). Community-based ecotourism as a social transformation tool for rural community: A victory or a quagmire? Journal of Outdoor Recreation and Tourism, 39(May), 100524. https://doi.org/10.1016/j.jort.2022.100524

Lee, T. H., & Jan, F. H. (2023). How do smart tourism experiences affect visitors’ environmentally responsible behavior? Influence analysis of nature-based tourists in Taiwan. Journal of Hospitality and Tourism Management, 55(January), 1–10. https://doi.org/10.1016/j.jhtm.2023.02.016

Nakthong, V., & Kubaha, K. (2019). Development of a sustainability index for an energy management system in Thailand. Sustainability (Switzerland), 11(17). https://doi.org/10.3390/su11174587

Normina. (2014). Masyarakat dan Sosialisasi. Ittihad Jurnal Kopertais Wilayah XI Kalimantan, 12(22), 107–115. http://sharenexchange.blogspot.com/2010/02/sosialisasi-masyarakat_8061.

Satriani, Y. (2022). Meningkatkan Kemampuan Guru Dalam Menulis Artikel Ilmiah Melalui Penerapan Metode Focus Group Discussion (Fgd) Di Smpn 8 Bathin Solapan. Jurnal Junjungan Pendidikan: Intelektual Dan Edukatif, 7, 328–346.

Sesotyaningtyas, M., & Manaf, A. (2015). Analysis of Sustainable Tourism Village Development at Kutoharjo Village, Kendal Regency of Central Java. Procedia - Social and Behavioral Sciences, 184(August 2014), 273–280. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2015.05.091

Spalding, M. D., Longley-Wood, K., McNulty, V. P., Constantine, S., Acosta-Morel, M., Anthony, V., Cole, A. D., Hall, G., Nickel, B. A., Schill, S. R., Schuhmann, P. W., & Tanner, D. (2023). Nature dependent tourism – Combining big data and local knowledge. Journal of Environmental Management, 337(March), 117696. https://doi.org/10.1016/j.jenvman.2023.117696

Sutisno, A. N., Arief, D., & Afendi, H. (2018). Penerapan Konsep Edu-Ekowisata Sebagai Media Pendidikan Karakter Berbasis Lingkungan the Implementation of Edu-Ecotourism Concept As a Media of Character Education Environment Based. Ecolab, 12(1), 1–11.

Thompson, B. S. (2022). Ecotourism anywhere? The lure of ecotourism and the need to scrutinize the potential competitiveness of ecotourism developments. Tourism Management, 92(May), 104568. https://doi.org/10.1016/j.tourman.2022.104568

Tseng, M.-L., Chang, C., Wu, K., Lin, C. R., Kalnaovkul, B., & Tan, R. R. (2019). Sustainable Agritourism in Thailand: Modeling Business Performance and Environmental Sustainability under Uncertainty. Sustainability (Switzerland), 11.




DOI: https://doi.org/10.17509/jaz.v7i3.72367

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Rina Kurniati, Nurini Nurini, Grandy Loranessa Wungo, Shoimatul Fitria, Adila Marshanda Sahsa

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.