Penerapan Pendekatan Conferencing Untuk Meningkatkan Keterampilan Berdiskusi Siswa SD

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan proses dan hasil keterampilan berdiskusi dalam pembelajaran, dengan menggunakan pendekatan conferencing di kelas V Sekolah Dasar (SD). Penelitian ini dilaksanakan berdasarkan identifikasi masalah yang menunjukkan bahwa keterampilan berdiskusi siswa di kelas tersebut tidak sesuai dengan proses dikusi sebagaimana mestinya atau tergolong rendah. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan di salah satu sekolah dasar yang berada di Kota Bandung dengan subjek penelitian 36 orang siswa. Penelitian tindakan kelas ini dilakukan dengan menerapkan pendekatan conferencing, yang secara struktur terdiri dari tiga bagian utama, yaitu 1) permulaan, 2) pertengahan, dan 3) akhir. Adapun indikator keterampilan berdiskusi yang diukur meliputi hal-hal berikut, yaitu 1) keberanian berbicara, 2) mengungkapkan pendapat, 3) menanggapi pendapat, 4) menerima pendapat, dan 5) pembagian kesempatan berbicara. Berdasarkan penelitian ini ditemukan bahwa terdapat peningkatan hasil keterampilan berdiskusi siswa dari siklus ke siklus, dimulai dari siklus I 37,74%, siklus II 61,66%, dan siklus III 88,88%  Maka dari itu, dapat disimpulkan bahwa penggunaan pendekatan conferencing dapat menigkatkan keterampilan berdiskusi siswa kelas V di Sekolah Dasar.