Nilai Moral dalam Novel Si Bohim jeung Tukang Sulap Karangan Samsoedi Untuk Bahan Pembelajaran Membaca Novel

Haryanti Haryanti, Ruswendi Permana, Dian Hendrayana

Abstract


Abstrak: Latar belakang penelitian ini adalah adanya penurunan moral manusia yang terjadi di lingkungan keluarga. Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui unsur-unsur nilai moral melalui teori struktural dan filsafat moral dalam novel Si Bohim jeung Tukang Sulap karangan Samsoedi untuk bahan pembelajaran membaca novel di SMP. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Hasil dalam penelitian ini adalah analisis struktur yang terdiri dari tema, yakni kurangnya pendidikan orang tua, sebab adanya pengaruh dari luar, dalam fakta cerita terdapat alur maju yang terbagi dalam lima tahapan. Latar sosial terbagi dalam tiga golongan, yaitu golongan kaya, pertengahan, dan golongan miskin. Sarana sastra yang terdiri dari judul, yakni Si Bohim jeung Tukang Sulap, sudut pandangnya menggunakan orang ketiga, menggunakan gaya bahasa yang sederhana, lima babasan, dan lima paribasa. Dalam nilai moral terdapat 20 sikap kemanusiaan, yaitu 3 sikap yang menunjukan moral manusia terhadap Tuhan, 9 sikap yang menunjukan moral manusia terhadap dirinya, 3 sikap yang menunjukan moral manusia terhadap manusia lainnya, 1 sikap yang menunjukan moral manusia terhadap alam, 1 sikap yang menunjukan moral manusia terhadap waktu, dan 3 sikap yang menunjukan moral manusia dalam mencapai kepuasan lahiriah dan batiniah. Hasil dalam penelitian ini bisa dijadikan jalan alternatif untuk bahan pembelajaran membaca novel di SMP.

Kata Kunci: nilai moral, novel, struktural


Abstract: The background of the reseach is the decline in humans morale that occurs by the family environment. This research aims to determine the elements of moral value through structural theories and moral philoshopy in the novel Si Bohim Jeung sorcerer by Samsoedi for learning materials read novels in junior High school. The method used in this study is a qualitative descriptive method. The result in this research is the analysis of structures consisting of themes, namely the lack of education of the elderly, because of the influence of the outside, in the fact that the story is a forward flow divided into five phases. Social background divided into three groups that are the rich, middle, and poor. A literary facility consist of the title, Si Bohim Jeung Tukang Sulap, the perspective use the third person, use a simple style of language, five of Babasan, and five Paribasa. In the moral value there are 20 attitudes of humanity, namely the three attitudes that demonstrate the moral of man to God, the nine attitudes that demonstrate the moral of man against him, three attitudes that demonstrate human moral to the other human beings, one attitude that Demonstrate the moral of man to nature, a gesture that shows the moral of man against time, and three attitudes that demonstrate the moral of man in achieving outward and inward satisfaction. The results in this study could be an alternative way for learning materials to read novels in junior High school.

Keywords: moral value, novel, structural


Keywords


nilai moral; novel; struktural

Full Text:

PDF

References


Arikunto, S. (2013a). Metodologi Penelitian. Rineka Cipta.

Arikunto, S. (2013b). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Rineka Cipta.

Esten, M. (1993). Kesusastraan: Pengantar Tiori dan Sejarah. Angkasa.

Haérudin, D., & Kardana, K. (2013). Panganteur Talaah Buku Ajar. JPBD FPBS UPI.

Hartati, M., & Wulan, A. P. (2016). Analisis Nilai Moral Yang Terkandung Dalam Novel Ayat-Ayat Cinta Karya Habiburrahman El Shirazy. Jurnal Pendidikan Bahasa, 5(1), 138–151.

Iskandarwassid. (2003). Kamus Istilah Sastra: Pangdeudeul Pangajaran Sastra Sunda. Geger Sunten.

Koswara, D. (2013). Racikan Sastra: Pangdeudeul Bahan Perkuliahan Sastra. JPBD UPI.

LBSS. (2007). Kamus Umum Basa Sunda. Geger Sunten.

Novianti, D., Abdurahman, & Hamidin. (2013). Nilai-Nilai Moral Dalam Novel Kasidah-Kasidah Cinta Karya Muhammad Muhyidin. Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 1(2), 241–317. https://doi.org/https://doi.org/10.24036/1318-019883

Nurgiyantoro, B. (2012). Tiori Pengkajian Fiksi. Gadjah Mada University Press.

Prabowo, A., & Heriyanto. (2013). Analisis Pemanfaatan Buku Elektronik (E-Book) Oleh Pemustaka di Perpustakaan SMA Negeri 1 Semarang. Jurnal Ilmu Perpustakaan, 2(2), 1–9.

Samsoedi. (2018). Si Bohim jeung Tukang Sulap. PT Kiblat Buku Utama.

Semi, A. (1993). Anatomi Sastra. Angkasa Raya.

Setyawati, E. (2013). Analisis Nilai Moral Dalam Novel Surat Kecil untuk Tuhan Karya Agnes Davonar (Pendekatan Pragmatik). Universitas Negeri Yogyakarta.

Sinulingga, S. P. (2016). Teori Pendidikan Moral Menurut Emile Durkheim Relevansinya Bagi Pendidikan Moral Budak Di Indonesia. Jurnal Filsafat, 26(2).

Stanton, R. (2012). Teori Fiksi. Pustaka Pelajar.

Sudaryat, Y. (2015). Wawasan Kasundaan. JPBD FPBS UPI.

Suradarma, I. B. (2018). Revitalisasi Nilai-Nilai Moral Keagamaan Di Era Globalisasi Melalui Pendidikan Agama. Dharmasmrti, 9(2), 1–123.

Suryanto, A. (2013). Pesan Moral Dalam Karya Sastra. Universitas Muhammadiyah Purwokerto.

Warnaen, S., Djiwapradja, D., Wibisana, W., Adimihardja, K., Sukmana, N. H., & Rostoyati, O. (1987). Pandangan Hidup Orang Sunda. Kantor Wilayah Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat.




DOI: https://doi.org/10.17509/jlb.v12i1.34139

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 LOKABASA

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats

Lisensi Creative Commons
This work is licensed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.