LEARNING MODEL OF RELIGIONS BASED ON THE QURAN TO IMPROVE RELIGIOUS MODERATION OF UPI STUDENTS
Abstract
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menguji keefektifan model pembelajaran berbasis Al-Qur’an pada mata pelajaran agama untuk meningkatkan moderasi beragama siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah research and development (R&D). Hasil penelitian iii menunjukkan bahwa setelah mengikuti pembelajaran ini, sebagian besar siswa tidak mengaitkan Iman dan Kafir dengan identitas agama. Mereka mengatakan bahwa Iman dan keraguan berhubungan dengan akhlak yang baik dan buruk. Non-Muslim yang rendah hati, berakhlak mulia dan peduli menghilangkan beban manusia diangkat sebagai orang beriman oleh Allah. Sedangkan umat Islam yang angkuh, berakhlak buruk, dan egois dinilai kafir oleh Allah. Mereka juga akan mengizinkan pemeluk agama lain untuk melakukan kegiatan keagamaan dan mendirikan rumah ibadah di sekitar mereka. Dalam politik praktis, mereka rela memilih calon pemimpin terbaik meski agama mereka non-Muslim.
Kata kunci: Model pembelajaran, Al-Qur’an, Moderasi agama, Moderasi
Abstract: This study aims to examine the effectiveness of the Qur'an-based learning model on religious subjects to increase students' religious moderation. The research method used is research and development (R&D). The results of this study show that after following this lesson, most of the students did not associate Faith and Kafir with religious identity. They say that Faith and doubt are related to good and bad morals. Non-Muslims who are humble, have noble character and care about removing human burdens are appointed as believers by Allah. Meanwhile, Muslims who are arrogant, have bad morals, and are selfish are considered infidels by Allah. They will also allow followers of other religions to carry out religious activities and build houses of worship around them. In practical politics, they are willing to choose the best candidate for leader even though their religion is non-Muslim.
Keywords: Learning model, Al-Qur'an, Religious moderation, Moderation
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abudawud, I. (2013). Sunan Abu Dawud. In www.lidwapusaka.com.
Al-Qurṭubi, I. (2007). Al-Jami` li Ahkam Al-Quran (Tafsir Al-Qurṭubi). Terjemahan Fathurrahman Dkk. Pustaka Azzam.
Alu-Syaikh, A. bin M. bin A. bin I. (2009). Lubabut Tafsir min Ibni Katsir, terjemahan M. Abdul Ghoffar dengan judul Tafsir Ibnu Katsir. Cetakan ketujuh. Pustaka Imam Asy-Syafi`i, http://www.pustakaimamsyafii.com (E-Mail: surat@pustakaimamsyafii.com).
Ath-Thabari, Muhammad, A. J. bin J. (2007). Jami` Al-Bayan `an Ta`wil Ayi Al-Quran. Terjamahan Ahsan Askan dengan judul Tafsir Ath-Thabari. Pustaka Azzam.
Baits, U. A. N. (2016). “Debat Singkat Muslim dengan Nasrani.” Https://Konsultasisyariah.Com, 3 November 2016.
Beyer, S. (2020). Relation between College Students' Conservatism and Negative Stereotypes about Social Groups. Social Sciences, 9(12), 224. https://doi.org/10.3390/socsci9120224.
Blog-Ilovehindu. (2014). Ada Berapa Tuhan Hindu? Accessed from Http://Ilovehindu.Weebly.Com, January 16, 2014.
Blog-Tinta-Yesus. (2015). Benarkah Tuhan Orang Kristen Itu Ada Tiga? Accessed from Http://Tintayesus.Blogspot.Com, Juli 2015.
Firdaus, E., & Rahmat, M. (2016a). Studi Model Pembinaan Toleransi Beragama dalam Pembelajaran PAI untuk Meningkatkan Kerukunan Hidup Beragama Bagi Siswa SMA di Kota-kota Besar dan Multi Etnik.
Firdaus, E., & Rahmat, M. (2016b). Learning Model of Religious Tolerance (A Study of The Increase of Life Cohesion for Students). The 1st UPI International Conference on Islamic Education. Islamic Education Faces Global Challenges., 151–155.
Firdaus, Endis, & Rahmat, M. (2015). Studi Model Pembinaan Toleransi Beragama dalam Pembelajaran PAI untuk Meningkatkan Kerukunan Hidup Beragama Bagi Siswa SMA di Kota-kota Besar dan Multi Etnik. Laporan Penelitian dibiayai DIKTI. Universitas Pendidikan Indonesia Bandung.
Firdaus, Endis, & Rahmat, M. (2017). Studi Model “Studi Agama-agama” dalam Perkuliahan PAI untuk Meningkatkan Pemahaman dan Toleransi Beragama Mahasiswa. Laporan Penelitian dibiayai DIKTI. Universitas Pendidikan Indonesia Bandung.
Firdaus, Endis, & Rahmat, M. (2018). Pengembangan Model Perkuliahan Studi Agama-Agama Berbasis Al-Quran dalam Perkuliahan PAI untuk Meningkatkan Kerukunan Hidup dan Pluralisme Beragama pada Mahasiswa. Laporan Penelitian Tahun I.
Ibnumajah, I. (2013). Sunan Ibnu Majah. In www.lidwapusaka.com.
Ma`arif, B. S. (2016). “Ahok Tidak Menghina Alquran.” Https://Www.Beritasatu.Com, 7 November 2016.
Madjid, N. (1992). Islam, Doktrin, dan Peradaban. Paramadina.
Mujani. (2006). Kecenderungan Radikalisme Agama Akhir-akhir Ini, diakses dari islamlib.com, 20 Maret 2006, pukul 19.58 WIB. Www.Islamlib.Com.
Muthahhari, M. (2007). Perspektif Al-Quran tentang Manusia dan Agama. Mizan.
Muthahhari, M. (2009). Keadilan Ilahi: Asas Pandangan-Dunia Islam. Terjemahan Agus Efendi. Mizan Pustaka.
Muttaqin, K. M. A. (2018). Makna Mukmin, Kafir, dan Jahiliyah. Jagongan (Interviu), 6 Mei 2018.
Nasution, H. (2006). Bank Makalah: Harun Nasution dalam Seminar di Masjid IAIN Medan 11 Maret 2006. Oleh Hartono Ahmad Jaiz. Https://Udhiexz.Wordpress.Com/Tag/Pemikiran-Harun-Nasution/.
Qur`ān. (2013). Al-Qur`ān dan Terjemahnya (Digital Qur`ān ver 3.1). Kementerian Agama RI.
Rahmat, M. (2012). Corak Berpikir Keagamaan Mahasiswa (Eksklusif, Inklusif, dan Liberal). Taklim: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 10(1), 13–37.
Rahmat, M. (2018). Kiai Hasan Ulama Mursyid Tarekat Shaththariah As a Pioneer of Modern Pesantren. Jurnal Pendidikan Islam (UIN Sunan Kalijaga), 7(1), 1–22. https://doi.org/10.14421/jpi.2018.71.1-22
Rahmat, M., & Fahrudin. (2018). the Learning Model of Madhhab Typology Nu-Muhammadiyah in Islamic Religious Education. International Journal Pedagogy of Social Studies, 3(1), 57–78. https://doi.org/10.17509/ijposs.v3i1.10631
Rahmat, M., Firdaus, E., & Yahya, M. W. (2019). Creating Religious Tolerance through Quran-Based Learning Model for Religious Education. Jurnal Pendidikan Islam (UIN Sunan Gunung Djati), 5(2), 175–188. https://doi.org/10.15575/jpi.v5i2.6467
Rahmat, Munawar, & Yahya, M. W. B. H. M. (2021). How to change the religious mindset students who look at every the Ahl al-Kitāb are reject Faith? The "thematic digital Qurʾān" learning model as a solution. Submitted.
Riḍā, R. (1990). Tafsir al-Manār. Hay‟ah al-Miṣriyah.
Suara.com. (2017). Ahli: Rekam Jejak Bisa Jawab Dugaan Ahok Menista Agama. Https://Www.Suara.Com/News, 29 Maret 2017.
Syafi`i. (2006). Radikalisme Beragama, diakses dari www.islamlib.com, 20 Maret 2006, pukul 16.32. Www.Islamlib.Com (20 Maret 2006).
Syamsuddin, D. (2018). “Protes Meiliana soal azan terlalu keras bukan penistaan agama.” Https://Www.Merdeka.Com, 26 Agustus 2018.
Thalib, A. U. J. U. (2014). Toleransi Beragama, diakses dari indonesiaindonesia.com, 15 Oktober 2014, pukul 17.22. Http://Indonesiaindonesia.Com/F/51596-Toleransi-Beragama.
Tirmidzi, I. (2013). Sunan Tirmidzi. In www.lidwapusaka.com.
Ulfa, M. (2013). Mencermati Inklusivisme Agama Nurcholish Madjid. Ejournal.Unida.Gontor.Ac.Id, 11 No. 2., 11(2).
Umar, N. (2016). Imam Besar Masjid Istiqlal: Ucapan Ahok Bukan Penistaan. Https://Kbr.Id/Nasional, 1 November 2016.
Web-detiknews. (2018). “Banding Kandas, Ini Kronologi Pengkritik Volume Azan Dibui 18 Bulan.” Https://News.Detik.Com, 26 Oktober 2018.
Web-liputan6. (2017). “Lika-Liku Kasus Ahok hingga Vonis.” Https://Www.Liputan6.Com/News, 09 Mei 2017.
Yahya, M. W., & Rahmat, M. (2020). Model Pembelajaran Tipologi Mazhab (Islam-Sufi dan Islam Syari`at) dalam Pendidikan Agama Islam di Perguruan Tinggi. Tarbawy: Indonesian Journal of Islamic Education, 7(1), 1–20. https://doi.org/https://doi.org/10.17509/t.v7i1.23926
DOI: https://doi.org/10.17509/t.v8i2.41583
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 TARBAWY : Indonesian Journal of Islamic Education
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Indexed by:
TARBAWY: Indonesian Journal of Islamic Education is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.