VERBA BERENDONIM INDRA PENGLIHATAN DALAM BAHASA INDONESIA : KAJIAN LINGUISTIK KOGNITIF DAN SEMANTIK LEKSIKAL

Nuny Sulistiany Idris

Abstract


Abstrak

Indra penglihatan merupakan salah satu organ tubuh yang penting untuk manusia sehingga dihasilkan berbagai varian verba berendonim indra penglihatan, akan tetapi penelitian tentang hal ini sangat terbatas. Melalui penelitian ini yang menggunakan teori linguistik kognitif dan semantik leksikal diperoleh bahwa (1) verba berendonim indra penglihatan yang paling banyak digunakan adalah verba yang berhubungan dengan aktivitas sehari-hari yang paling sering dilakukan dan semakin tinggi pendidikan seseorang, semakin banyak digunakan varian verba berendonim indra penglihatan, sebaliknya semakin rendah pendidikan seseorang semakin sedikit varian verba yang digunakannya; (2) skema representasi verba berendonim indra penglihatan mengambarkan hubungan antara makna verba ini dengan pemaparannya pada kamus dan penggunaannya pada kehidupan sehari-hari; dan (3) kognisi menentukan ranah penggunaan verba berendonim indra penglihatan dengan cara menghubungkan ruang mental dengan pengalaman indrawi penuturnya.

Kata-kata kunci: Endonim, skema representasi, kognisi, ranah

 

Abstract

The sense of sight is one of the vital organs for humans to produce many variants of verbs sight endonym;however, research on this area is very limited. Using the theory of cognitive linguistics and lexical semantics, this study reveals that the most widely usedverbsof sight endonym are the ones associated with most frequently performed daily activities; the higher the education, the more variants of the verbsused, and vice versa.It also indicatesthe schematic representation of the verbs of sight endonym reflects the relationship between the meaningsand descriptions of the verbsin a dictionary and their use in everyday life; and the domain of cognition determines use of the verbs by linking mental space with the sensory experience of the speaker.

Keywords: endonym, representation scheme, cognition, domain

Full Text:

PDF

References


Alwi, H. (2003). Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Edisi Ketiga. Cetakan ke-6. Jakarta: Balai Pustaka.

Aziz, E.A. (2000). “Refusing in Indonesian: Strategies and Politeness Implications”. Disertasi. Tidak diterbitkan.

Clark, E.V. (2003). “Language and Representation” dalam Gentner, Dedre dan Susan Goldin-Meadow. eds. 2003. Language in Mind: Advances in The study of Language and Thought. London: Massachusetts Intitute of Technology Press.

Croft, W., & Cruse, D.A. (2005). Cognitive Linguistics. Cambridge: Cambridge University Press.

Cruse, D.A. (1986). Lexical Semantics. Cambridge: Cambridge University Press.

Djajasudarma, T. F. (2009). Semantik 1: Makna Leksikal dan Gramatikal. Bandung: Refika Aditama.

Evans, V., & Green, M. (2006). Cognitive Linguistics An Introduction. Edinburgh: Edinburgh University Press Ltd.

Ga ̈rdenfors, P. (1998). “Some Tenets of Cognitive Semantics” dalam Allwood, Jens & Peter Ga ̈rdenfors. (eds). 1999. Cognitive Semantics: Meaning and Cognition. Amsterdam/Philadelphia: John Benjamins Publishing Company.

Geeraerts, D., & Cuykens. H. (eds).(2007). The Oxford Handbook of Cognitive Linguistics. New York: Oxford University Press, Inc.

Gentner, D., & Goldin-Meadow, S. (eds). (2003). Language in Mind: Advances in The study of Language and Thought. London: Massachusetts Intitute of Technology Press.

Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa. 2008. Jakarta: Balai Pustaka.

Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa. (2008). Edisi keempatJakarta: Balai Pustaka

Kwary, D.A. (2010). “Relasi Leksikal dalam bahasa Inggris.” Makalah. Tidak diterbitkan.

Litosseliti, L.(eds).( 2010). Research Methods in Linguistics. London: Continuum International Publishing Group.

Rasinger, S.M. (2008). Quantitative Research in Linguistics: An Introduction. London: Continuum International Publishing Group.

Saeed, J.I. (2005). Semantics. Oxford: Blackwell Publishing.

Sjo ̈stro ̈m, S. (1998). “From Vision to Cognition. A Study of Metaphor and Polysemy in Swedish” dalam Allwood, Jens dan Peter Ga ̈rdenfors, eds. 1999. Cognitive Semantics: Meaning and Cognition. Amsterdam/Philadelphia: John Benjamins Publishing Company.

Sutedi, D. (2003). “Pengenalan Pendekatan Linguistik Kognitif dalam Penelitian Bahasa”. Makalah yang disampaikan dalam Temu Ilmiah Pendidikan dan Linguistik Bahasa Jepang II pada 26 September 2003.

Tesaurus Alfabetis Bahasa Indonesia .(2009). Bandung: Mizan Media Utama.

Widhiarso, W. (2005). “Pengaruh Bahasa terhadap Pikiran: Kajian Hipotesis Benyamin Whorf dan Edward Sapir”. Makalah. Tidak diterbitkan




DOI: https://doi.org/10.17509/bs_jpbsp.v15i1.795

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c)



    p-ISSN 1412-0712  |  e-ISSN 2527-8312

Lisensi Creative Commons

JPBS is published by:

Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra (Faculty of Language and Literature Education), Universitas Pendidikan Indonesia,

in cooperation with

TEFLIN, and APPBIPA

View My Stats