Ideologi Patriarki pada Novel ‘82nyeonsaeng Kim Ji-Yeong’ dan Terjemahannya (Analisis Wacana Kritis) - Patriarchal Ideology in the Novel ‘82nyeonsaeng Kim Ji-Yeong’ and Its Indonesian Translation (Critical Discourse Analysis)

Abstract

Penyampaian pesan dari bahasa sumber ke bahasa sasaran merupakan salah satu fungsi dari penerjemahan sehingga penerjemahan memegang peranan penting dalam menyampaikan ideologi dan pesan dari teks sumber ke teks sasaran. Penelitian ini mengkaji potensi pergeseran makna attitudinal dari representasi patriarki dalam novel Korea ‘82nyeon-saeng Kim Ji-Yeong’ dan terjemahannya dalam bahasa Indonesia. Perubahan appraising items baik dalam teks sumber maupun teks sasaran menjadi salah satu fokus pada penelitian ini dengan menyoroti potensi pergeseran konstruksi ideologis. Penelitian ini menggunakan pendekatan analisis wacana, khususnya kerangka appraisal yaitu attitude dan graduation dari Martin and White (2003). Kerangka itu dapat mengungkap konstruksi ideologi patriarki dalam teks sumber dan teks sasaran. Hasilnya menunjukkan beberapa temuan yaitu teks sumber dan teks sasaran memiliki konstruksi patriarki attitudinal yang serupa, namun sedikit berbeda secara tingkat intensitasnya. Meskipun ada sedikit perubahan konstruksi patriarki, mempertimbangkan makna attitudinal dapat menjadi bagian dari repertoar penerjemah, terutama dalam menerjemahkan karya sastra.

ABSTRACT

Considered as a process of conveying a message from the source language to the target language, translation plays an important role in conveying ideology and messages from the source text to the target text. This paper examines a potential shift of attitudinal meaning of the patriarchal representation in the Korean novel ‘82nyeon-saeng Kim Ji-Yeong’ and its Indonesian translation. This is done by focusing on the change of appraising items in both the source and target texts, highlighting the potential ideological construction transference. This paper used a discourse analytical approach, specifically Martin and White’s (2003) attitude and graduation of the appraisal framework. It assists in revealing the construction of patriarchal ideology in the source and target texts. The result indicates several findings. Both of the target and source texts share similar attitudinal patriarchal construction; however, the texts differ slightly in the degree of intensity. It is suggested that, despite a slight change of the patriarchal construction, attention to attitudinal meaning should be part of the translator’s repertoire, particularly in translating literary works.