Penelitian ini dilatarbelakangi berdasarkan fenomena yang ada di MTs An-Nuur GUPPI Mojopahit Punggur Lampung Tengah yang menunjukkan adanya peserta didik yang memiliki self disclosure rendah. Tujuan penelitian ini menguji efektivitas bimbingan kelompok teknik group exercise untuk mengembangkan self disclosure peserta didik. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode eksperimen kuasi desain non-equivalent pretest-posttest countrol group. Sampel pada penelitian ini berjumlah 20 peserta didik kelas VIII. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Pengumpulan data melalui angket self disclosure dengan menggunakan skala likert. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gambaran self disclosure kelompok eksperimen mengalami peningkatan setelah diberikan treatment. Sehingga dapat disimpulkan bahwa bimbingan kelompok teknik group exercise terbukti efektif untuk mengembangkan self disclosure peserta didik. Penelitianinimerekomendasikan kepada guru bimbingan dan konseling agar dapat melaksanakan program bimbingan kelompok teknik group exercise dan bagi penelitian selanjutnya untukdapat melakukan penelitian yang menguji teknik group exercise dengan subjek peserta didik SMA/SMK/MA maupun Mahasiswa dan dapat menggunakan strategi serta teknik bimbingan kelompok lainnya.
Keywords
self disclosure; bimbingan kelompok; group exercise