Tingkat Pemahaman Moral Siswa Sekolah Dasar dalam Penggunaan Bahasa Kasar

Anita Pramudani, Lu’lu’ Muzayyanah, Tiara Az-zahra, Diena San Fauziya

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pemahaman moral siswa sekolah dasar terhadap kebiasaan berbicara kasar. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan instrumen angket self-assessment diperoleh data bahwa sebagian besar siswa memiliki tingkat pemahaman moral yang tinggi mengenai pentingnya penggunaan bahasa yang sopan dengan 77% siswa masuk dalam kategori "Sangat Baik" dan rata-rata nilai kelas mencapai 87%. Namun, masih ditemukan beberapa siswa dengan pemahaman yang kurang konsisten. Hasil temuan menunjukkan adanya kesenjangan antara pemahaman kognitif dan tindakan moral, terutama dalam hal keberanian untuk menegur teman yang menggunakan bahasa kasar. Penelitian ini merekomendasikan perlunya strategi pedagogis yang terstruktur seperti diskusi etika, refleksi moral, dan pelatihan regulasi emosi untuk meningkatkan kontrol diri siswa dalam berbahasa.


Keywords


Bahasa kasar, Pemahaman moral, Intervensi Guru, Pendidikan Karakter

Full Text:

PDF

References


Admaja, R. (2018). Efektivitas Teknik Modeling Untuk Mengurangi Perilaku Agresif Siswa Kelas X di SMK PGRI 4 Kota Kediri. Skripsi. Kediri Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UN PGRI Kediri.

Almaghfiroh, Z. A., Qomariyah, G. F. A. N., Maulana, A. A., Elbarkah, A. A., & Sulaiman, H. S. (2024). Implementasi perkembangan bahasa dan sosial anak melalui pendidikan orang tua yang berkualitas. Innovative: Journal Of Social Science Research, 4(4), 13158-13180.

Balayn, A., Wieringa, M., Noor, E. S., & Jongenburger, W. (2021). Automatic Identification of Harmful, Aggressive, Abusive, and Offensive Language on the Web: A Survey of Technical Biases Informed by Psychology Literature. ACM Computing Surveys, 55(1), 1–37.

Djamarah, Syaiful Bahri. (2000). Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Faiz, Aiman. Purwati. (2023). Peran Guru dalam Pendidikan Moral dan Karakter. Jurnal.Universitas Muhammadiyah Cirebon. Vol.10 No.2 Edisi Mei 2022.

Ferdiansa, G., & Neviyarni. 2020. Analisis Perilaku Agresif Siswa. Jurnal Riser Tindakan Indonesia (JRTI). Volume 5, No 2 (Juli 2020), h. 8-12.

Flick, U. (2018). An Introduction to Qualitative Research (6th ed.). SAGE Publications.

Gunawan, A. C., Suwasono, A. A., & Cahyadi, J. (2016). Perancangan

Kampanye Iklan Layanan Masyarakat Berhenti Bicara Kasar Untuk Kalangan Anak Usia 7-12 Tahun (Doctoral dissertation, Petra Christian University).

Kohlberg, L., & Hersh, R. H. (1977). Moral development: A review of the theory. Theory into practice, 16(2), 53-59.

Lambert, V. A., & Lambert, C. E. (2020). Qualitative Descriptive Research: An Acceptable Design. Pacific Rim International Journal of Nursing Research, 24(1), 1-3.

Montessori, Maria. (2018). Pengaruh Lingkungan dan Kebiasaan Orang tua Terhadap Perilaku dan Sikap Moral Anak. Journal of Civic Education, 1(2).

Qatrunnada, S. 2020. Efektivitas Konseling Kelompok Behavioral Teknik Live Dan Symbolic Modeling Untuk Mengurangi Agresivitas Verbal Pada Siswa.

Santosa, Arif Ismail, Zainal Rafli, Ninuk Lustyantie. (2018). Pengaruh pola asuh orang tua dan sikap bahasa terhadap kemampuan membaca pemahaman. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, 18(1).

Santrock, J. W., (2017) Psikologi Pendidikan. Jakarta: Salemba Humanika.

Sapara, M. M., Lumintang, J., & Paat, C. J. (2020). Dampak lingkungan sosial terhadap perubahan perilaku remaja perempuan di desa ammat kecamatan tampan’ amma kabupaten kepulauan talaud. HOLISTIK, Journal Of Social and Culture.

Sri Rahayu Pudjiastuti, (2020). Meningkatkan Pemahaman Materi Globalisasi dan Sikap Sosial Siswa Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Group Investigation di Kelas IV Madrasah Ibtidaiyah Nurul Huda Cimanggis Depok. Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Guru Sekolah Dasar (JPPGuseda) Volume 3 Issue 1. P.01-05.

Sumaryanti, Lilis. (2017). Peran lingkungan terhadap perkembangan bahasa anak, Jurnal : Muadib 7(1).

Tjahyanti, L. P. A. S. (2020). Pendeteksian Bahasa Kasar (Abusive Language) dan Ujaran Kebencian (Hate Speech) Dari Komentar Dijejaring Sosial. DAIWI WIDYA Jurnal Pendidikan, 7(1), 1-14.

Ulfa, Maria Seftyani S.S, Widyaningsih O. (2020). Hubungan Perilaku Bullying dengan Sikap Interaksi Sosial Siswa. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan STKIP Kusuma Negara II.

Umar, W. (2012). Membangun kemampuan komunikasi matematis dalam pembelajaran matematika. Infinity Journal, 1(1), 1-9.

Vebrina, K. Y., Kinasih, L., Muddalifa, K., Wulandari, L. P. R., Al Rosid, M. H., & Arum, D. P. (2024). Strategi Komunikasi Efektif Dalam Bisnis Penerapan Kalimat Yang Tidak Ambigu Untuk Menghindari Gagal Paham. Journal of Management and Innovation Entrepreneurship (JMIE), 1(3), 492-497.

Rozak, R. W. A., Fuadin, A., Sesar, A. R., Nabila, D. N., Agatha, J. S. M., Margaretha, J., & Rohimah, S. (2023). Relevansi Karakter dalam Masyarakat Modern Abad ke-21 dalam Etika Berbahasa di Media Sosial. Artikulasi: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 3(1), 14-23.




DOI: https://doi.org/10.17509/artikulasi.v5i1.82702

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Lisensi Creative Commons
Karya ini dilisensikan di bawah  Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.