HUBUNGAN KOORDINASI MATA DAN TANGAN DENGAN HASIL TANGKAPAN BOLA LAMBUNG INFIELD,OUTFIELD PADA CABANG OLAHRAGA SOFTBALL

Luby Tsani Ahwadi, Nurlan Kusmaedi

Sari


Olahraga Softball membutuhkan koordinasi mata dan tangan baik ketika pada waktu  menyerang yaitu menghadapi lemparan bola pitcher  dan pada saat bertahan yaitu saat menangkap hasil pukulan dari pemain lawan. Kemampuan bertahan yang dimaksud adalah ketika saat fielder menangkap hasil tangkapan bola lambung. Karena sangat penting dan vital  dapat menentukan hasil pertandingan. Berhubungan dengan hal tersebut, tujuan dari penelitian untuk mengetahui hubungan koordinasi mata dan tangan dengan hasil tangkapan bola lambung posisi infield,untuk mengetahui hubungan koordinasi mata dan tangan dengan hasil tangkapan bola lambung posisi outfield, dan untuk mengetahui hubungan koordinasi mata dan tangan dengan hasil tangkapan bola lambung posisi infield dan outfield.pada cabang olahraga softball. Metode penelitian yang digunakan deskriptif korelasi dengan pengujian korelasi, teknik pengambilan sampel yang dilakukan yaitu sampling jenuh dengan jumlah sampel 14 orang atlet UKM Softball UPI. Hasilnya tidak terdapat pengaruh hubungan antara Koordinasi mata dan tangan dengan hasil tangkapan bola lambung infield outfield pada cabang olahraga softball dan nilai signifikansi yaitu0,824> 0,05 yaitu 0,824. Temuan penelitian  terdapat hubungan yang negatif antara kedua variabel.

Kata Kunci


Koordinasi mata dan tangan, hasil tangkapan bola lambung, Softball.

Teks Lengkap:

PDF (English)

Referensi


Adang Suherman & Nur Indri Rahayu, (2014). Modul Statistika Untuk Ilmu Keolahragaan. Bandung: FPOK UPI.

Ajang,Suparlan,dkk. 2008. Pembelajaran Softball. Bandung.: FPOK UPI Bandung.

Arikunto, S. (2010). ProsedurPenelitian (Suatu Pendekatan Praktik).Jakarta: Rineka Cipta.

Arikunto, Suharsimi, (2006). ProsedurPenelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Bompa, Tudor O.(2004) Theory and Methodology of Training to Key Athletic Performance.Canada: . Kendal: Hunt Publishing Company

Darmadi, H. (2013). Metode Penelitian Pendidikan Sosial. Bandung: Afabeta.

Edi, W. (2010). Olahraga Menggunakan Bola Kecil. Bogor: Quadra.

Emzir. 2009. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta. Pt Raja Grafindo Persada.

George,Sullivan .1992. Teknik Bermain Baseball. Bandung: CV Pionir Jaya Bandung

Green, Andrew (2013). The biomechanical and physiological predictors of golf drive performance, before and after a hole-to-hole distance walk. University of the Witwatersrand, Faculty of Health Sciences. (Thesis)

Hanafi, Suriah. 2010. Efektifitas Latihan Beban Dan Latihan Pliometrik Dalam Meningkatkan Kekuatan Otot Tungkai Dan Kecepatan Reaksi.(Jurnal). Semarang. Universitas Negeri Makassar

Herna,Megawati. 2013. Pengaruh Model Pembelajaran Dan Kepercayaan Diri Terhadap Hasil Belajar Pitching (Studi Eksperimen pada UKM Softball UPI Bandung. Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi FPOK UPI.(Jurnal)

Ichsani, 2012. Kontribusi Kekuatan Otot Lengan dan Koordinasi Mata Tangan Terhadap Kemampuan Memukul Bola Pada Permainan Kasti murid SD Negeri 164 Taipa Kabupaten Takalar. Program Studi Ilmu Keolahragaan FIK Universitas Negeri Makassar (Jurnal).

Indrawansyah (2012), Hubungan power lengan dan koordinasi mata-tangan dengan kemampuan memukul bola dalam permainan bola kasti murid SDN tanggul patompo II Makassar. jurusan pendidikan olahraga fik universitas negeri makassar. (Jurnal).

Iman, I. (2014). Bahan Ajar Ilmu Kepelatihan Olahraga.Bandung: Red Point.

International Softball Federation. 2002. Official Rules of Softball.

Iqbal,Nurhuda. 2013. Kontribusi Power Lengan Dan Fleksibilitas Panggul Terhadap Hasil Pukulan Dalam Cabang Olahraga Softball. Program Studi Pendidikan Kepelatihan Olahragai FPOK UPI.(Jurnal)

Nurhasan dan Hasanudin. (2007). Modul Tes dan Pengukuran Keolahragaan. Bandung: Red Point.

Nurhasan dan Hasanudin. (2014). Modul Tes dan Pengukuran Keolahragaan. Bandung: Red Point.

Parno. (1992) Olahraga Pilihan Softball. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Proyek Pembinaan Tenaga Kependidikan.

Permatasari Nita KN. 2015. Pengembangan Alat Ukur Waktu Reaksi Tangan Berbasis Microcontroller. (Skripsi). Bandung. Universitas Pendidikan Indonesia

Sianipar T. 2007. Metodologi Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif Konsep,Prinsip dan Aplikasi. Jakarta. Universitas Negeri Jakarta

Sridadi. 2007. Sumbangan Tes Koordinasi Mata Tangan dan Kaki Yang Digunakan Untuk Seleksi Calon Mahasiswa Baru Prodi PJKR Terhadap Mata Kuliah Praktek Dasar Gerak Softball. (tesis). Universitas Yogykarta.

Sri,Santosa Sabarini. 2008.Perbedaan Pengaruh Latihan Dan Koordinasi Mata Tangan Terhadap Keterampilan Bermain Baseball. (Tesis). Universitas Surakarta

Soeprapto.(1979).Modul Pembelajaran Olahraga Softball.Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Proyek Pembinaan Tenaga Kependidikan.

Soleh Hartadi. 2007. Kontribusi Kekuatan Otot Lengan dan Koordinasi Mata Tangan dengan Ketepatan Servis Atlet Bolavoli Yunior di Klub Bolavoli Yuso Yogyakarta. (Skripsi).

SuharnoHP. (1982). Ilmu CoachingUmum (diktat).Yogyakarta: IKIPYogyakarta.

Sukadiyanto(2003).KeterampilanGroundstrokespetenisPemula.Jakarta:PPUniversitas NegeriJakarta.

Sugiyono. (2012). Metodologi Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif Konsep. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono.(2013). Metodologi Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif Konsep. Bandung:Alfabeta.

Sugiyono. (2014). Metodologi Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif Konsep. Bandung: Alfabeta.

Internet:

http://id.wikipedia.org/wiki/sofbol

http://olah-raga-indonesia.blogspot.com/2012/04/olahraga-softball.html




DOI: https://doi.org/10.17509/jtikor.v1i2.2675

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##