Perbandingan Pola Makan dan Gaya Hidup Aktif Siswa Berdasarkan Gender pada Era Covid-19
Abstract
Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Garut selama 1 minggu dengan tujuan untuk memperoleh hasil temuan mengenai perbedaan pola makan dan gaya hidup aktif siswa berdasarkan gender pada era covid-19. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kausal komparatif dengan pendekatan kuantitatif. Sampel dalam penelitin ini sebanyak 456 siswa di wilayah Kabupaten Garut dan pengambilan sampel menggunakan teknik random sampling. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah kuesioner Eating Habits and Lifestyle Changes (EHLC) yang telah diadaptasi ke kebiasaan makan dan gaya hidup yang relevan di Indonesia. Setelah itu hasil data penelitian dianalisis menggunakan tes non-parametrik 2-independent sampel t-test dengan aplikasi komputer IBM SPSS versi 25 karena data tidak berdistribusi normal. Hasil analisis menunjukan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kepatuhan pola makan siswa laki-laki dan perempuan. Pada penelitian ini didapat bahwa 59,9% sampel memiliki kepatuhan pola makan yang cukup pada tingkat kepatuhan pola makan sedang. Sedangkan untuk gaya hidup aktif terdapat perbedaan yang signifikan antara gaya hidup aktif siswa laki-laki dan perempuan di 6 item dengan nilai lebih kecil dari 0.05, sedangkan 5 item lainnya tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara gaya hidup aktif siswa laki-laki dan perempuan dengan nilai lebih besar dari 0.05.
DOI: https://doi.org/10.17509/jtikor.v7i1.32627
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2025 Efriana Triani Suganda

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.