Hubungan sikap kemandirian peserta didik dengan prestasi belajar ditinjauh dari status ekonomi keluarga di MTs Negeri Garut

Hamidah Hamidah

Abstract


Seorang anak yang memiliki (sikap mandiri) atau rasa kemandirian akan mampu menyesuaikan diri dengan keadaan lingkungan dan dapat mengatasi kesulitan yang terjadi. Anak yang mandiri cenderung berprestasi karena dalam menyelesaikkan tugas-tugasnya anak tidak lagi tergantung kepada orang lain. Sehingga anak lebih bisa percaya diri dengan kemampauannya. Sikap dipengaruhi oleh faktor dalam proses evaluatif diantaranya faktor masyarakat modern yang cenderung berperilaku serba instan, praktis, ingin serba cepat, sistem pendidikan yang diterapkan sekolah khususnya dalam proses belajar mengajar, penegakan peraturan sekolah, bimbingan guru terhadap siswa, serta kondisi status sosial ekonomi orang tua/peran orang tua dalam memenuhi kebutuhan merupakan salah satu faktor eksternal yang mempengaruhi belajar dan menunjang kemandirian siswa. Hasil penelitian menunjukan adanya hubungan yang positif antara kemandirian dan prestasi belajar ditinjau dari status ekonomi keluarga di MTs Negeri Garut.

Full Text:

PDF

References


Ahmadi, A. (2013). Psikologi Belajar. Rineka Cipta : Jakarta.

Ali, M. & Asrori, M. (2009). Psikologi Remaja Perkembangan Peserta Didik. Jakarta: Bumi Aksara.

Arikunto. S. (2013). Prosedur penelitian Suatu pendekatan Praktik. Jakarta: PT Asdi Mahasatya.

Azwar, S. (2010). Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Desmita. (2012). Psikologi Perkembangan Peserta Didik Panduan bagi Orang Tua dan Guru dalam Memahami Psikologi Anak Usia SD, SMP dan SMA. Bandung: Rosda Karya.

Gerungan. (2009). Psikologi Sosial. Bandung: PT. Refika Aditama.

Hamalik, Oemar, (2002). Psikologi Belajar Mengajar, Bandung: Sinar Baru Al gensindo.

Mahmud, D (1990). Psikologi Pendidikan Suatu Pendekatan Terapan. Yogyakarta: BPFE.

Masrun, dkk. (1986). Studi Mengenai kemandirian pada Penduduk di Tiga Suku Bangsa (Jawa, Batak, Bugis). Laporan penelitian Kantor Menteri Negara Kependudukan dan Lingkungan Hidup dan Fakultas Psikologi UGM Yogyakarta.

Oktaviana, T. (2014) Kemandirian Ditinjau Dari Urutan Kelahiran Dan Jenis Kelamin. Di akses dari: http://eprints.ums.ac.id/29591/22/02._Naskah_Publikasi.pdf.

Qonumi, A. (2015) Pengaruh Sosial Ekonomi Keluarga Terhadap Kemandirian Dan Prestasi Belajar Di MAN 1 Bojonegoro. Di akses dari : http://etheses.uin-malang.ac.id/2962/1/11130009.pdf.

Slameto. (2013). Belajar dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi. Rineka Cipta Jakarta.

Steinberg, L. (2002). Adolescence. Sixth edition. New York: Mc Graw-Hill Companies, Inc.

Sugiono (2015). Metode Penelitian Pendidikan, Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung. Alfabeta.

Syah, M. (2010). Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Jakarta: Raja Grapindo Persada.




DOI: https://doi.org/10.17509/sosio%20religi.v18i1.28722

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Lisensi Creative Commons
Sosio Religi is licensed under Creative Commons Atribution - Non Commercial - Share Alike 4.0 International.

Alamat Redaksi: Gedung Numan Soemantri, FPIPS UPI, Departemen Pendidikan Umum, Lantai 2, Jl. Dr. Setiabudhi No 229 Bandung, 40154