PENGARUH LATIHAN PLIOMETRIK SPLIT JUMPS TERHADAP KECEPATAN TENDANGAN SABIT DALAM PENCAK SILAT

Riska Welis, Ayi Suherman, Entan Saptani

Abstract


Penelitian ini di dasarkan pada suatu permasalahan yang di temukan peneliti di lapangan yaitu kurangnya kecepatan tendangan sabit yang mengakibatkan tendangan yang dilakukan mudah untuk di tangkap. Peneliti pencoba memecahkan permasalahan tersebut dengan membuat program latihan pliometrik split jumps. Tujuan dari diadakannya penelitian ini untuk mengetahui pengaruh latihan pliometrik split jumps terhadap kecepatan dengan sabit dalam pencak silat. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian Pre Eksperimen dengan one group pretest posttest desain. Teknik sampel yang digunakan adalah porposif sampling, yang menjadi sample penelitian adalah anggota pencak silat yang berusia 9-14 tahun. Diperoleh hasil analisis data didapat adanya pengaruh latihan piometrik split jumps terhadap kecepatan tengan sabit dilihat dari Thitung (21,8118) > Ttabel (1,746) dan nilai sig 0,000 < 0,05. Latihan pliometrik split jumps memiliki pengaruh yang signifikan terhedap kecepatan tendangan sabit dilihat dari Fhitung (56,83671) > Ftabel (4,60) dan nilai sig 0,00 ≤ 0,05 adapun signifikan pengaruh sebesar 79,1 %.

 Kata kunci : Pliomterik Split Jumps, Kecepatan, Tendangan Sabit, Pencak Silat


Full Text:

PDF

References


Alghifari, A. F., Suherman, A., & Saptani, E. J. S. Pengaruh Penggunaan Media Petak

Angka Terhadap Ketepatan Sasaran Servis Backhand Dalam Permainan Bulutangkis. 1(1), 141-150.

Alif, M., & Muhtar, T. (2019). Practical Self-Defense for Elementary School Students. Jurnal Pendidikan Jasmani dan Olahraga, 4(2), 189-192. doi:https://doi.org/10.17509/jpjo.v4i2.18852

Amrullah, R. J. J. P. O. (2016). Pengaruh Latihan Training Resistense Xander Terhadap Kemampuan Tendangan Sabit Pencak Silat. 4(1), 88-100.

Arikunto, s. (2010). Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.

Hanafi, S. J. J. I. (2010). Efektifitas Latihan Beban Dan Latihan Pliometrik Dalam Meningkatkan Kekuatan Otot Tungkai Dan Kecepatan Reaksi. 1(2), 1-9.

Hidayat. (2010). Seni Bela Diri : Pencak Silat Bogor: PT Regina Utama.

Husdarta. (2009). Sejarah Dan Filsafat Olahraga. Sumedang Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Sumedang.

Johansyah Lubis, H. W. (2016). Pencak Silat. Jakarta PT. Raja Grafindo Persada.

Junaidi, A. W., Saptani, E., & Suherman, A. J. S. (2018). Penggunaan Model Peer Teaching Terhadap Keterampilan Pencak Silat Seni. 1(1), 51-60.

Margono. (2019). Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.

Muhtar, T. (2015). Buku Ajar Pencak Silat Sumedang UPI Kampus Sumedang

Muhtar, T. (2017). Sport Sociology. Bandung CV ArjunalIndra.

Nugraha, H., Junaidi, S. J. J. o. S. S., & Fitness. (2014). Latihan Split Jumps Dan Alternate Leg Bounds Untuk Meningkatkan Power Tendangan Jejag Pada Pencak Silat. 3(2).

Sandi, C. A. K., Saptani, E., & Suherman, A. J. S. (2018). Pengaruh Metode Latihan Kelincahan Terhadap Keterampilan Dribbling Bola Pada Permainan Sepakbola. 1(1), 41-50.

Siswantoyo, S. J. C. P. (2014). Peningkatan power tungkai pesilat remaja melalui latihan pliometrik. (1).

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Bandung ALFABETA.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

eISSN 2597-9205