PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT TERHADAP HASIL BELAJAR SERVICE BAWAH PERMAINAN BOLA VOLI PADA SISWA KELAS V SDN SUKARATU KECAMATAN DARMARAJA

N Siti Nur'aeni Sofa

Abstract


Banyak hal yang dapat mempengaruhi kualitas hasil belajar service bawah, di antaranya model pembelajaran yang digunakan seorang guru. Model pembelajaran yang digunakan harus mampu membuat siswa lebih kritis dalam berfikir dan lebih aktif dalam pembelajaran, sehingga pembelajran tidak selalu berpusat kepada guru namun pembelajaran harus lebih berpusat kepada siswa. Tujuan umum penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran tentang model pembelajaran kooperatif tipe TGT yang digunakan oleh seorang guru pendidikan jasmani dalam usaha meningkatkan kemampuan service bawah dalam permainan bola voli. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode eksperimen sebagai cara untuk memecahkan masalah, dan mencari jawaban atas hipotesis yang diajukan. Yang menjadi objek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SDN Sukaratu Kec. Darmaraja yang berjumlah 27. Berdasarkan hasil penelitian dan perhitungan statistik terhadap data-data yang diperoleh dalam penelitian ini, penulis dapat menyimpulkan bahwa: (1) Model pembelajaran kooperatif tipe TGT memiliki pengaruh terhadap hasil belajar service bawah bola voli. Dari nilai rata-rata tes awal yaitu 4.16 dan tes akhir yaitu 6,16. Maka selisih antara tes awal dan tes akhir adalah 2,00. Dengan demikian ada peningkatan antara tes awal dan tes akhir yang meningkat (signifikan). (2) Besarnya pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe TGT terhadap hasil belajar service bawah bola voli adalah dengan uji peningkatan, ternyata nilai t hitung =17,241 berada di daerah penerimaan hipotesis yang > (lebih dari) t tabel = 1,711. Dengan demikian, nilai peningkatan hasil belajar service bawah bola voli pada siswa V SDN Sukaratu Kec. Darmaraja sangat berarti (signifikan).

 

Kata Kunci: Pembelajaran Kooperatif, TGT, Service Bawah dan Bola Voli.


Full Text:

PDF

References


Alif, M. N., & Sudirjo, E. (2019). Filsafat Pendidikan Jasmani. Muhammad Nur Alif.

Arikunto, Suharsimi. (2013). Prosedur Penelitian. Jakarta: PT. RINEKA CIPTA.

Beutelsthal, Dieter. (2008). Belajar Bermain Bola Volley. Bandung: PIONIR JAYA.

Felder, R. M., & Brent, R. (2007). Cooperative learning. ACS Publications.

Johnson, D. W., & Johnson, R. T. (2011). Cooperative learning. The Encyclopedia of Peace Psychology.

Lengkana, A. S. (2016). Didaktik metodik pembelajaran (DMP) aktivitas atletik. Salam Insan Mulia.

Lengkana, A. S., & Sofa, N. S. N. (2017). Kebijakan Pendidikan Jasmani dalam Pendidikan. Jurnal Olahraga, 3(1), 1–12.

Lutan, Rusli., dkk. (2007). Evaluasi Pendidikan Jasmani. Bandung: FPOK UPI.

Mensup, Constantianus H. (2013). “Implementasi Model Pembelajaran TGT untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Bola Basket”. Universitas Pendidikan Ganesha Fakultas Olahraga dan Kesehatan Jurusan Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi. 1-9.

Muhtar, T., & Lengkana, A. S. (2019). Pendidikan jasmani dan olahraga adaptif. UPI Sumedang Press.

Nugroho, Wachit. (2012). “Aplikasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT Terhadap Hasil Belajar Bermain Bola Voli Pada Siswa Kelas IX SMP Negeri 3 Nguter Tahun Ajaran 2012 / 2013”. Jurnal Skripsi Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta. 1-19.

Nurhasan, Cholil Hasanudin. (2013). Tes dan Pengukuran Keolahragaan. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.

Pebriadi, P. (2015). Meningkatkan Pembelajaran lari Jarak Pendek Melalui Permainan Warna-warni. Mimbar Pendidikan Dasar, 6, 39-43.

Riyanto, Yatim. (2009). Paradigma Baru Pembelajaran. Jakarta: KENCANA.

Rubaiya, Rizki. (2015). “Meningkatkan Keterampilan Keterampilan Teknik Dasar Servis Bawah dalam

Permainan Bolavoli Melalui Metode Koopertif (Tipe Stad) Pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 1

Tapa”. 1-10.

Saputra, M. Y. (2001). Pembelajaran Atletik di Sekolah Dasar (Sebuah Pendekatan Pembinaan Gerak Dasar Melalui Permainan). Direktorat Jendral Olahraga, Depdiknas.

Slavin, Robert E. (2014). Cooperative Learning. Bandung: Nusa Media.

Suadnyana, I. Kd., dkk. (2014). “Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Tgt Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Passing Bola Voli”. e-Journal PJKR Universitas Pendidikan Ganesha. Vol 1, 1-9.

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta

Suherman, Ayi. (2009). Penelitian Pendidikan. Bandung: CV. WarliArtika.

Suherman, A. (2016). Pengaruh Penerapan Model Kooperati Tipe Jigsaw dan TGT (Teams Games Tournament) Terhadap Keterampilan Sosial dan Keterampilan Bermain Bola Voli. Pendidikan Jasmani dan Olahraga, 1, 1-8.

Trianto. (2010). Model Pembelajaran Terpadu. Jakarta: Bumi Aksara.

Ulum, Aminul. (2013). “Meningkatkan Hasil Belajar Passing Bawah Bolavoli dengan Model Pembelajaran Kooperatif bagi Siswa Kelas V SDN Peleret II Kabupaten Pasuruan”. Universitas Negeri Surabaya Fakultas Ilmu Keolahragaan Jurusan Pendidikan Olahraga Program Studi S-1 Pendidikan Jasmani, Kesehatan Dan Rekreasi. 1-18.

Widiastuti, D., & Pd, M. (2011). Tes dan pengukuran olahraga. Jakarta: PT. Bumi Timur Jaya.

Yasa, Gede, B., dkk. (2014). “Implementasi Kooperatif TGT untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Passing Bola Basket”. E-Journal PJKR Universitas Pendidikan Ganesha. Vol 1, 1-10.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

eISSN 2597-9205