Pendidikan yang berhasil akan menentukan perkembangan suatu negara menuju kemandirian dalam semua bidang. Media pembelajaran dijadikan bagian penting karena media pembelajaran merupakan alat yang digunakan untuk menyampaikan materi pembelajaran(Gunawan, 2014). Pembelajaran fisika tidak lepas dari media dan bahan ajar yang digunakan. Media dan bahan ajar yang sering digunakan berupa buku teks atau modul yang berisi penjelasan dengan kalimat dan hanya sedikit gambar dan cenderung membuat peserta didik bosan dan kurang termotivasi. Rumitnya materi yang disampaikan membuat siswa kurang tertarik untuk membaca buku teks termasuk buku fisika. Siswa cenderung tertarik membaca buku cerita bergambar (seperti komik) dibanding buku pelajaran biasa, atau bisa juga menggunakan webtoon. Perkembangan IPTEK, melahirkan pembelajaran secara online dan menggunakan fasilitas internet sebagai metode pembelajaran yang dianggap pemecahan masalah untuk mengurangi kesulitan dalam pemahaman pembelajaran. Dalam hal ini siswa akan memahami materi alat optik yang dikemas dengan lebih mudah dipahami. Cerita yang disajikan beralur sehingga siswa dapat membayangkan dan mudah mengingat kembali mengenai materi alat optik. Pemasalahan penelitian ini adalah bagaimana kelayakan pengembangan media pembelajaran berbasis Webtoon materi alat optik siswa SMA kelas XI. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian pengembangan (Research and Development). Penelitian pengembangan (R&D) dalam pendidikan yaitu untuk mengembangkan dan memvalidasi produk pendidikan. Sementara jenis pengembangan yang dilakukan menggunakan model 4D (Define , Design, Develop , dan Disseminate). Hasil dari penelitian ini. Berdasarkan pada hasil analisis dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran menggunakan webtoon untuk materi alat optik pada siswa SMA kelas XI sudah sangat layak dengan sedikit perbaikan.