Peningkatan Kemampuan Mengenal Lambang Bilangan 1-10 melalui Media Balok Cuisenaire pada Anak Usia 4-5 Tahun di TK At-Toyyibah

Gilar Gandana, Oyon Haki Pranata, Tannie Yulia Yulia Danti

Abstract


This study aims to improve the ability to recognize the symbol of the number 1-10 through the medium blocks of cuisenaire in children aged 4-5 years in kindergarten At TK At-Toyyibah, District Sukarame, Tasikmalaya. The type of research used is classroom action research done collaboratively with Kemmis and Mc Taggart research models. This study was carried out in three cycles. Research subjects were teachers and children aged 4-5 years with a total of 12 children, namely: 9 boys and 3 girls. The instrument used is the observation sheet (check list), which consists of teacher activity observation sheet and children activity. Data collection techniques through observation, interviews, and documentation. Data analysis technique is done d descriptively qualitative. The indicator of success in this study, if the ability to recognize the symbol of the number 1-10 in children reached 75% percentage. The ability to recognize the 1-10 number symbols in 4-5 years old children has a significant increase each cycle. The results of observations from pre-action to cycle I showed an increase of only 1% with the average percentage of pre-action by 35% of capable children and 65% of children who have not been able to cycle I by 36% of capable children and 64% of children has not been able to. From cycle I the average percentage of 36% of children are able and 64% of children who have not been able to cycle to 65% capable children and 35% of children who have not been able. Then from cycle II the average percentage of 65% of children capable and 35% of children who have not been able to cycle II of 83% capable children and 17% of children who have not been able and have achieved success indicators. Thus, it can be concluded that the media blocks of cuisenaire can increase the ability to recognize the symbol of the number 1-10 in children aged 4-5 years in kindergarten At-Toyyibah, District Sukarame, Tasikmalaya.

 

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan mengenal lambang bilangan 1-10 melalui media balok cuisenaire pada anak usia 4-5 tahun di TK At-Toyyibah, Kecamatan Sukarame, Kabupaten Tasikmalaya. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian tindakan kelas yang dilakukan secara kolaboratif dengan model penelitianKemmis dan Mc Taggart. Penelitian ini dilaksanakan ke dalam tiga siklus. Subjek penelitian yaitu guru dan anak usia 4-5 tahundengan jumlah 12 anak, yaitu: 9 anak laki-laki dan 3 anak perempuan. Instrumen yang digunakan yaitu lembar observasi (check list), yang terdiri dari lembar observasi aktivitas guru dan aktivitas anak.Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan secara deskriftif kualitatif. Indikator keberhasilan dalam penelitian ini, apabila kemampuan mengenal lambang bilangan 1-10 pada anak mencapai persentase 75%. Kemampuan mengenal lambang bilangan 1-10 pada anak usia 4-5 tahun mengalami peningkatan yang signifikan setiap siklusnya. Hasil observasi dari pra tindakan ke siklus I menunjukkan peningkatan walaupun hanya 1% dengan rata-rata persentase pada pra tindakan sebesar 35% anak yang mampu dan 65% anak yang belum mampu ke siklus I sebesar 36% anak yang mampu dan 64% anak yang belum mampu. Dari siklus I rata-rata persentase sebesar 36% anak yang mampu dan 64% anak yang belum mampu ke siklus II sebesar 65% anak yang mampu dan 35% anak yang belum mampu. Kemudian dari siklus II rata-rata persentase sebesar sebesar 65% anak yang mampu dan 35% anak yang belum mampu ke siklus III sebesar 83% anak yang mampu dan 17% anak yang belum mampu dan telah mencapai indikator keberhasilan. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa media balok cuisenaire dapat meningkatkan kemampuan mengenal lambang bilangan 1-10 pada anak usia 4-5 tahun di TK At-Toyyibah, Kecamatan Sukarame, Kabupaten Tasikmalaya.


Keywords


The ability to recognize the symbol of the number 1-10; The media beam cuisenaire

Full Text:

PDF

References


Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Tindakan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Arsyad, A. (2009). Media Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers.

Blevins-Knabe, B. & Austin, A.M.B. (2016). Early Childhood Mathematics Skill Development in the Home Environment. Switzerland: Springer.

Cross, C.T., dkk. (2009). Mathematics learning in early childhood. Washington DC: The National Academies Press.

Djamarah, S.B. (2013). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Depdiknas. (2003). Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional Dan Peraturan pelaksanaannya. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

Eliyawati, C. (2005). Pemilihan dan Pengembangan Sumber belajar Untuk Anak Usia Dini. Jakarta: Depdiknas.

Hasanah, N.S. (2014). Upaya Meningkatkan Kemampuan Mengenal Lambang Bilangan Melalui Media Pemancingan Ikan Pada Anak, 2 (2), hlm. 48.

Hasnida. (2014). Media Pembelajaran Kreatif. Jakarta Timur: PT. Luxima Metro Media.

Jamaris, M. (2006). Perkembangan Dan Pengembangan Anak Usia Taman Kanak-Kanak. Jakarta: Grasindo.

Kemendikbud. (2014). Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 137 Tentang Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan.

Mulyana, E.H. & Nur, L. (2015). Statistika Deskriftif. Prodi Guru Pendidikan Anak Usia Dini UPI Kampus Tasikmalaya: Tidak diterbitkan.

Negoro, ST. & Harahap, B. (1998). Ensiklopedia Matematika. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Perry, B., dkk. (2015). Mathematics and Transition to School. Singapore: Springer Science+Business Media.

Ramli, M. (2005). Pendampingan Perkembangan Anak Usia Dini. Jakarta: Depdiknas.

Sofia Hartati. (2005). Perkembangan Belajar pada Anak Usia Dini. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Direktorat Pendidikan Tenaga Kependidikan dan Ketenagaan Perguruan Tinggi.

Suardiman, S. P. (2003). Metode Pengembangan Daya Pikir dan Daya Cipta Untuk Anak Usia Dini. Yogyakarta: FIP UNY.

Sudaryanti. (2006). Pengenalan Matematika Anak Usia Dini. Yogyakarta: UNY Press.

Sudono, A. (2006). Sumber Belajar Dan Alat Permainan. Jakarta: PT. Grasindo.

Sujiono, Y. N. (2013). Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: PT. Indeks.

Suyanto, S. (2005). Dasar-Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Yogyakarta: Hikayat Publishing.

Tim Satgas PPL. 2016. Pedoman Program Pengalaman Lapangan (PPL) Tahun akademik 2016-2017. UPI Kampus Tasikmalaya: Tidak diterbitkan.

Upton P. ( 2012). Psikologi Perkembangan. Jakarta: Erlangga.

Vandermaas-Peeker, M. & McClain, C. 2015. Internasional Journal of Early Chilhood Environmental Education. An Observational Study of Preschoolers’ Math and Science Experiences in a Garden 3 (1), hlm. 9.

Yang, D. (2003). International Journal of Science and Mathematics Education. Teaching and Learning Number Sense-An Intervention Study of Fifth Grade Students in Taiwan 1 (2), hlm. 115-134.

Yus, A. (2005). Penilaian Perkembangan Belajar Anak Taman Kanak-Kanak. Jakarta: Depdiknas.

Sumber internet:

Tn. (2014). Standar Pembuat Media Pembelajaran Paud. [Online]. Di akses dari http://paudjateng.xahzgs.com/2015/08/standar-pembuatan-media pembelajaran-paud.html.




DOI: https://doi.org/10.17509/jpa.v1i1.7160

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2017 JURNAL PAUD AGAPEDIA

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.



This Journal is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. 
©Jurnal PAUD Agapedia. ISSN: 2580-9679 (Online) dan 2581-2823 (Print).


Jalan Dadaha Nomor 18 Kota Tasikmalaya

Telepon (0265) 331860

Homepage: http://pgpaud-tasikmalaya.upi.edu/

Email: pgpaud_tasik@upi.edu