Stimulasi Pemahaman Konsep Matematika Anak Usia Dini Melalui Aktivitas Montessori

Abstract

Understanding mathematical concepts is a crucial aspect of early childhood cognitive development. However, mathematics learning in early childhood education institutions is often delivered abstractly and symbolically, which does not align with children's developmental stages. This study aims to theoretically examine how Montessori activities can stimulate the understanding of mathematical concepts in early childhood. The study uses a descriptive qualitative approach with a literature review method. Data were collected from journal articles, academic books, and other relevant scholarly publications from the last ten years. The results show that Montessori activities, which are concrete, multisensory, and exploratory—such as number rods, sandpaper numbers, and golden beads—are effective in helping children understand basic mathematical concepts such as numbers, quantities, shapes, and patterns. These activities also contribute to the development of cognitive functions and independent learning. In conclusion, the Montessori approach is a relevant and effective strategy for stimulating early childhood mathematical understanding and is suitable for implementation in early childhood education practices. 

Kemampuan memahami konsep matematika merupakan bagian penting dalam perkembangan kognitif anak usia dini. Namun, pembelajaran matematika di lembaga pendidikan anak usia dini masih sering disampaikan secara abstrak dan simbolik, kurang sesuai dengan tahap perkembangan anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji secara teoritis bagaimana aktivitas Montessori dapat menstimulasi pemahaman konsep matematika pada anak usia dini. Penelitian menggunakan metode kajian pustaka dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Data diperoleh dari artikel jurnal, buku akademik, dan publikasi ilmiah lainnya yang relevan dan terbit dalam sepuluh tahun terakhir. Hasil kajian menunjukkan bahwa aktivitas Montessori yang bersifat konkret, multisensorik, dan eksploratif seperti number rods, sandpaper numbers, dan golden beads efektif dalam membantu anak mengenal konsep dasar matematika seperti angka, jumlah, bentuk, dan pola. Aktivitas tersebut juga berkontribusi pada perkembangan fungsi kognitif dan kemandirian belajar anak. Kesimpulannya, pendekatan Montessori dapat menjadi strategi yang relevan dan efektif dalam menstimulasi pemahaman konsep matematika pada anak usia dini serta layak untuk diterapkan dalam praktik pendidikan PAUD.