PENERAPAN PENGGUNAAN MEDIA ANIME TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS KALIMAT YANG MENGANDUNG KATA KERJA BAHASA JEPANG (Studi kasus pada Mahasiswa Tingkat II Departemen Pendidikan Bahasa Jepang Universitas Pendidikan Indonesia Tahun Ajaran 2016/2017)

Sheryl Risyandi Rizki Utamie, Sugihartono Sugihartono, Neneng Sutjiati

Abstract


Dalam mempelajari bahasa ada empat aspek keterampilan yang harus dikuasai, yaitu keterampilan menyimak atau mendengar, keterampilan berbicara, keterampilan membaca, dan keterampilan menulis. Untuk meningkatkan kualitas keterampilan menulis, tidak hanya dibutuhkan metode yang baik namun juga media yang tepat untuk menunjang proses pembelajaran menulis tersebut. Satu diantaranya media yang dapat digunakan untuk mengoptimalkan proses peningkatan keterampilan menulis tersebut adalah media anime (film animasi). Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini berjudul “Penerapan Penggunaan Media Anime Terhadap Peningkatan Kemampuan Menulis Kalimat yang Mengandung Kata Kerja Bahasa Jepang pada Mahasiswa Tingkat II”. Bertujuan untuk mengetahui peningkatan terhadap kemampuan menulis kalimat yang mengandung kata kerja setelah diterapkannya media anime sebagai media penunjang. Penelitian ini menggunaan metode eksperimen kuasi. Populasi yang digunakan adalah Mahasiswa semester 4 kelas B Departemen Pendidikan Bahasa Jepang Fakultas Bahasa dan Sastra Universitas Pendidikan Indonesia Tahun Ajaran 20016/2017 sejumlah 5 orang. Instrumen yang digunakan adalah tes dan non-tes. Pada instrumen tes yang digunakan adalah pre-test dan post-test. Sedangkan pada instrumen non-tes yang digunakan adalah angket. Dari hasil analisis tes diketahui nilai rata-rata menulis kalimat yang mengandung kata kerja bahasa Jepang sebelum diterapkan media anime sebesar 66,8 dan setelah diterapkan media anime nilai rata-rata menjadi 91,6 dengan nilai nilai t-hitung sebesar 3,9 dan t-tabel untuk db 4 adalah : 2,776 (5%) yang artinya nilai t-hitung lebih besar dari t-tabel (pada taraf signifikasi 5%), maka Hk dari hipotesis penelitian ini diterima. Artinya terdapat perbedaan yang signifikan antara kemampuan menulis kalimat yang mengandung kata kerja setelah diterapkannya media anime dengan kemampuan menulis kalimat yang mengandung kata kerja sebelum diterapkan media anime. Dan dari hasil data angket dapat diketahui jika media anime membantu dan mempermudah sampel dalam menemukan ide serta kata kerja saat proses menulis. Selain itu media anime dianggap lebih menarik sehingga meningkatkan minat dan motivasi menulis.

 

In the process of language learning, there is at least four aspect that learner should master such as listening comprehension, Speaking comprehension, reading comprehension, and writing comprehension. And to improve the quality of writing comprehension, not only the good method but also the right media is very needed to help to boosting the learning process of writing comprehension. One of the media that can be use to optimalize the improvement of writing comprehension is short animation film called anime. Based on that, the author took study entitled “The Application of The Using of Anime as a Media to Improve The Writing Comprehension that Contain Japanese Languange Verbs For Sophomore Year” aimed to knowing the improvement of writing comprehension that contain japanese language verbs after the application of anime as a media. This study use quasi experiment method. The population whom the author used are 5 people from class 4B in the Sophomore year of Japanese Language Education Department of Faculty of Language and Literature of Indonesia University of Education.The instrument that used in this study is test and non test instrument. In the test instrument that used is pre-test and post-test. The non-test instruments that used is questionnaires. From the test analysis result, it is known that the average value of writing comprehension that contain japanese language verbs before the application of anime as media is 66.8 and after the anime applied as a media, the value becomes 91.6 with the t-o value tha reach 3.9 when the t-table is 2.776  for db : 4 with 5% signification. Because  bigger than  then the working of hypothesis in this study is accepted. That’s mean that there is a significant differences between the writing comprehension after the application of anime as a media and the writing comprehension before the application of anime as a media. As the results from the questionnaire data, it can be seen that the application of anime as a media help the subject to find the idea and the verbs that they will use to write. Also anime as a media reputed to be more interesting and improve the motivation in writing.


Keywords


Anime; Media; Keterampilan Menulis; Kata kerja Bahasa Jepang

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Published by:

Department of Japanese Language Education

Faculty of Language and Literature Education

Universitas Pendidikan Indonesia

 

     e-ISSN: 2598-1250                                p-ISSN: 2598-1234