PARENTAL PERCEPTION DALAM PENDIDIKAN ANAK USIA DINI PADA KELUARGA BURUH DI DAERAH TERPENCIL

Pupun Suci Mulia, Euis Kurniati, Yeni R Rachmawati

Abstract


Peran serta keluarga merupakan faktor penting dalam mengoptimalkan pendidikan dan prestasi anak. Kesadaran akan pentingya pendidikan sejak dini tersebut dibangun oleh pemahaman orang tua tentang konsep pendidikan anak usia dini. itu sendiri. Indonesia adalah negara yang elusif dan beraneka ragam, hal ini mempengaruhi keperluan satu wilayah dengan wilayah lain yang juga berlainan. Keanekaragaman ini juga turut mempengaruhi bagaimana seseorang memandang sebuah keadaan. Penelitian ini mencoba untuk mengeksplor lebih mendalam terkait pendidikan dalam keluarga keluarga buruh di sebuah wilayah terpencil. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode short-term ethnography, dengan melibatkan tiga keluarga yang berprofesi sebagai buruh. Pengambilan data menggunakan wawancara dan observasi. Teknik analisis data menggunakan grounded theory dengan melalui tiga tahapan yaitu open coding, axial coding, dan selective coding. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi orang tua tentang pendidikan anak usia dini terbentuk oleh nilai-nilai agama dan tradisi yang mereka yakini. Pandangan mereka terhadap kehadiran seorang anak didominasi kuat oleh norma agama dan tradisi yang kemudian ditransfer melalui nasehat dan keteladanan. Adapun penelitian ini berimplikasi terhadap peran masyarakat sebagai suatu komunitas dapat menjadi wadah bagi orang tua dalam berkomunikasi terkait Pendidikan Anak Usia Dini dalam keluarga masing-masing sehingga orang tua dapat belajar dari orang tua lain dan menjadi fasilitator untuk proses belajar orang tua lainnya yang saling memberi teladan pada semua yang ada di lingkungan sekitar sehingga bisa mengubah praktik pendidikan dalam keluarga menjadi lebih baik.


Keywords


Pendidikan anak usia dini, Keluarga, Daerah terpenci

Full Text:

PDF

References


Adi La. (2022). Pendidikan Keluarga Dalam Persepktif Islam. JurnalPendidikan Ar-Rashid Vol.7 No 1. E-ISSN 2809-5308P-ISSN 2541-7274. https://www.journal.staisyarifmuhammad.ac.id/index.php/jp/article/view/11/13.

Ananda, R. (2017). Implementasi Nilai-nilai Moral dan Agama pada Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(1), 19–31. doi: https://doi.org/10.31004/obsesi.v1i1.28

Astuti, L. (2019). Pengaruh Faktor Sosial Ekonomi Orang Tua Terhadap Minat Melanjutkan Pendidikan Anak Di Desa Wunse Jaya Kecamatan Wawonii Tenggara Kabupaten Konawe Kepulauan. Jurnal Al-Ta’dib, 10(1), 163–180.

Badiah, Z. (2016). Peranan Orang Tua dalam Mengembangkan Kecerdasan Emosional dan Spiritual (ESQ) Anak dalam Perspektif Islam. Mudarrisa: Jurnal Kajian Pendidikan Islam, 8(2), 229–254. doi: https://doi.org/10.18326/ mdr.v8i2.229-254.

Bornstein, M., Putnick, D., Lansford., Bacchini, D., Bombi (2017). ‘Mixed Blessings’: Parental Religiousness, Parenting, and Child Adjustment in Global Perspective. Journal of Child Psychology and Psychiatry and Allied Disciplines, 58(8), 880–892. doi: https://doi.org/10.111 1/jcpp.12705.

Charmaz, C. (2006). Constructing Grounded Theory: A Practical Guide Through Qualitative Analysis. London: Sage.

Creswell, J. W. (2015). Penelitian Kualitatif & Desain Research: Memilih di Antara Lima Pendekatan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Darmadji, A. (2014). Ranah Afektif dalam Evaluasi Pendidikan Agama Islam, Penting tapi Sering Terabaikan. El-Tarbawi, 7(1), 13–25. doi: https://doi.org/1 0.20885/ tarbawi.vol7.iss1.art2.

Delvi. (2015). Manajemen Pendidikan Anak di Kalangan Keluarga Miskin. Manajer Pendidikan, 9(2), 115–126. file:///D:/KTI/kti/1107-2100-1-SM.pdf

Epstein, J. L. (1991). Paths to Partnership: What We Can Learn from Federal, State, District, and School Initiatives. Phi Delta Kappan, 72(5), 344–349.

Fan, X., & Chen, M. (2001). Parental involvement and students’ academic achievement: A meta-analysis. Educational Psychology Review, 13, 1–22.

Hartati, S., Azis, A., & Endang, U. (2020). Pengaruh Pola Asuh Perempuan Muslim Pekerja terhadap Pendidikan Anak. Bestari, 17(1), 95–116. http://riset-iaid.net/index.php/bestari.

Hasanah, U. (2016). Pola Asuh Orangtua dalam Membentuk Karakter Anak. Perspektif Islam. Jurnal Bunayya, 1(2), 112–127.

Holden & Vittrup. (2010). Religion. In M. H. Bornstein (Editor), The Handbook of Cultural Developmental Science (pp. 279–295). New York: Psychology Press

Hornby, G., & Lafaele, R. (2011). Barriers to parental involvement in education: An explanatory model. Educational Review, 63(1), 37–52. https://doi.org/10.1080/00131911.2010.488049.

Hyoscyamina D. E. (2011). Peran Keluarga Dalam Membangun Karakter Anak. Jurnal Psikologi Undip Vol. 10, No.2, Oktober 2011.

Jailani, M. S. (2014). Teori Pendidikan Keluarga dan Tanggung Jawab Orang Tua dalam Pendidikan Anak Usia Dini. Nadwa, 8(2), 245–260. doi: https://doi.org/ 10.21580/nw.2014.8.2.580.

Lon, Y. S., & Widyawati, F. (2017). Cultural Aspects on Child’s Development and Parenting in Manggarai, East Nusa Tenggara, Indonesia. Guidena: Jurnal Ilmu Pendidikan, Psikologi, Bimbingan Dan Konseling, 7(1), 130–139. doi: https:// doi.org/10.24127/gdn.v7i1.959

Mulia P.S & Euis. K (2023). Partisipasi Orang Tua dalam Pendidikan Anak Usia Dini di Wilayah Pedesaan Indonesia. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini ISSN: 2549-8959 (Online) 2356-1327 (Print) Partisipasi, 7(3), 95–105. https://doi.org/10.31004/obsesi.v7i3.4628

Nuriyati, T., & Chanifudin, C. (2020). Pendidik Millenial di Era Globalisasi. Asatiza: Jurnal Pendidikan, 1(3), 361–372. doi: https://doi.org/10.46963/asati za.v1i3.118.

Pertiwi, L. K., Febiyanti, A., & Rachmawati, Y. (2021). Keterlibatan Orang Tua Terhadap Pembelajaran Daring Anak Usia Dini Pada Masa Pandemi Covid-19. Cakrawala Dini: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 12(1), 19–30. https://doi.org/10.17509/cd.v12i1.26702

Pulungan. (2018). Peranan Orang Tua dalam Mengajarkan Pendidikan Shalat pada Anak Sejak Usia Dini. Jurnal Raudah, 6(1), 1–26. doi: http://dx.doi.org/10.30 829/raudhah.v6i1.281.

Rachmawati, Y. (2020). Pengembangan Model Etnoparenting Indonesia pada Pengasuhan Anak. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 1150–1162. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i2.706

Rein, M. (2017). Cultural and Structural Perspectives on Poverty. Challenge, 60(5), 441–448. https://doi.org/10.1080/05775132.2017.1357384

Rochana, S., & Bungsu, M. R. (2019). Partisipasi Orang Tua Dan Tokoh Masyarakat Dalam Pendidikan Anak Usia Dini “Tunas Inspiratif” Di Desa Cihampelas Kecamatan Cihampelas Kabupaten Bandung Barat. Comm-Edu (Community Education Journal), 2(2), 126–132.

Ruli, E. (2020). Tugas dan Peran Orang Tua dalam Mendidik Anak. Jurnal Edukasi Nonformal, 1(2), 143–146.

Sati, A. L., Dewi, U., Islam, U., Sultan, N., & Riau, S. K. (2021). Representasi Nilai Pancasila dalam Kehidupan Berbudaya. Jurnal Syntax Fusion, 1(2), 1-11.

Şengönül, T. (2022). A Review of the Relationship between Parental Involvement and Children’s Academic Achievement and the Role of Family Socioeconomic Status in this Relationship. Pegem Egitim ve Ogretim Dergisi, 12(2), 32–57. https://doi.org/10.47750/pegegog.12.02.04.

Suwardi, S., & Rahmawati, S. (2019). Pengaruh Nilai-nilai Kearifan Lokal terhadap Pola Pengasuhan Anak Usia Dini (AUD). Jurnal Al-Azhar Indonesia Seri Humaniora, 5(2), 87–92. doi: https://doi.org/10.36722/sh.v5i2.347

Shochib. (2015). “Pola Asuh Orang Tua”. Rineka Cipta : Jakarta (hal. 109).

Takerubun, C., & Marsisno, W. (2021). Pengaruh Faktor Keluarga Terhadap Partisipasi Pendidikan Anak Usia Dini Di Papua Barat. Seminar Nasional Official Statistics, 2020(1), 638–650. https://doi.org/10.34123/semnasoffstat.v2020i1.460

Ulum, B. (2014). Islam Jawa : Pertautan Islam Dengan Budaya Lokal. Pusaka, Juli-Desem(2), 28–42.

Yasa, R. B., & Fatmawati, F. (2021). Analisis Relasi Keberfungsian Keluarga dengan Kematangan Emosi Anak dari Keluarga Single Parent. Psikoislamedia : Jurnal Psikologi, 5(2), 207. https://doi.org/10.22373/psikoislamedia.v5i2.8091.

Weyand, C., O’Laughlin, L., & Bennett, P. (2013). Dimensions of Religiousness That Influence Parenting. Psychology of Religion and Spirituality, 5(3), 182–191. doi: https://doi.org/10.1037/a0030627.




DOI: https://doi.org/10.17509/edukids.v22i1.76358

Copyright (c) 2025 Edukids: Jurnal Pertumbuhan, Perkembangan, dan Pendidikan Anak Usia Dini

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.