HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU DENGAN PENDIDIKAN SEKSUALITAS PADA ANAK USIA 4-6 TAHUN

Amanda Cristin Febriyantiningdyah

Abstract


Pendidikan seksualitas selalu dianggap tabu di kalangan desa. Pendidikan seksualitas harus dimulai di rumah atau orang tua. Orang tua dan guru harus bertanggung jawab untuk menyediakan pendidikan seksualitas untuk anak-anak. Sebanyak 1.478 kasus kekerasan terhadap anak (Pusdatin KPAI, 0ktober 2023), dengan rincian, terdapat kasus korban kejahatan seksual sebanyak 615, terdapat kasus korban kekerasan fisik/emosional sebanyak 303, 126 kasus anak korban konflik dengan hukum, dan 55 kasus anak korban eksploitasi ekonomi/seksual (KPAI, 2023). Pada penelitian ini hanya mengambil tentang ibu saja, karena pada saat dirumah anak cenderung sering bersama ibu, sehingga waktu untuk anak bersama ibu jadi lebih banyak dan sehingga pengetahuan anak akan berasal dari ibu melalui interaksi. Penelitian ini dilakukan di Desa Yosowilangun Gresik, dengan menggunakan metode kuantitatif desain korelasional. Dengan total sampel 82 ibu yang memiliki anak usia 4-6 tahun di Desa Yosowilangun Gresik. Hasil penelitian ini adalah menunjukkan bahwa nilai signifikansi hubungan tingkat pengetahuan ibu (X) dengan pendidikan seksualitas pada usia 4-6 tahun (Y) adalah 0,201 > 0,05 dan nilai t hitung 0,143 < t tabel 0,217, maka Ho diterima. Yang artinya, tidak terdapat hubungan antara pengetahuan ibu dengan pendidikan seksualitas pada anak usia 4-6 tahun di Desa Yosowilangun Gresik.

Keywords


anak usia 4-6 tahun, ibu, pendidikan seksualitas,

Full Text:

PDF

References


Afiyah, N., & Usman, J. (2021). Implementasi pengembangan nilai agama dan moral anak kelompok B melalui kegiatan manasik haji. JP2KG AUD (Jurnal Pendidikan, Pengasuhan, Kesehatan dan Gizi Anak Usia Dini), 2(2), 83–96.

Agustin, R. W., & Komalasari, D. (2023). Implementasi kemampuan bercerita gambar seri pada anak usia 4–5 tahun. Jurnal Golden Age, 7(1), 116–124.

Aini, A. N., Setiadi, A. C., Mahdavika, A., & Nabilah, S. U. (2021). Analisis kepercayaan diri anak usia dini dalam kajian studi sosial. JP2KG AUD (Jurnal Pendidikan, Pengasuhan, Kesehatan dan Gizi Anak Usia Dini), 2(1), 41–48.

Aini, F. D. N., Khotimah, N., Hasibuan, R., & Komalasari, D. (2023). Pengaruh metode demonstrasi terhadap kemampuan menggambar bentuk pada anak kelompok B. Jurnal Smart PAUD, 6(2), 53–61.

Aisy, R. R., Ridwan, Wijaya, I. P., & Lestariningrum, A. (2025). Hubungan pengetahuan orang tua tentang pendidikan seks dengan perilaku pencegahan kekerasan seksual anak usia prasekolah. JP2KG AUD (Jurnal Pendidikan, Pengasuhan, Kesehatan dan Gizi Anak Usia Dini), 6(1), 351.

Anggraini, G. F., Pradini, S., Sasmiati, S., Haenilah, E. Y., & Wijayanti, D. K. (2020). Pengembangan kemampuan berpikir kritis anak usia dini melalui storytelling di TK Amartani Bandar Lampung. Jurnal Pengabdian Dharma Wacana, 1(1), 15–25.

Putri, D. A. E., Madyawati, L., & Astuti, F. P. (2023). Korelasi secure attachment dengan kemampuan penyesuaian diri dan pengungkapan bahasa pada anak usia 5–6 tahun. JP2KG AUD, 4(1), 13–29.

Azzahra, Q. M. (2020). Pendidikan seksual anak usia dini: “My bodies belong to me.” Early Childhood: Jurnal Pendidikan, 4(1), 77–86.

Dewi, D. J. K. (2024). Pembelajaran mitigasi bencana gempa bumi anak TK di lereng Gunung Merapi Yogyakarta. Jurnal Awladuna, 2(1), 32–46.

Fadhilah, R., & Musthofa, T. (2022). Implementasi teori psikologi (ekologi) Bronfenbrenner pada pendidikan keluarga Q.S. At-Tahrim (66): 6. Ta’allum: Jurnal Pendidikan Islam, 10(1), 1–19.

Gerda, M. M., Puspitasari, N., Septiani, R. D., & Dewi, N. K. (2022). Peran tri pusat pendidikan dalam pendidikan seksual anak usia dini. JP2KG AUD (Jurnal Pendidikan, Pengasuhan, Kesehatan dan Gizi Anak Usia Dini), 2(2), 97–106.

Hasiana, I. (2020). Peran orang tua dalam pendidikan seksual anak usia dini. Wahana, 72(2), 118–125.

Hendraningrat, D., & Fauziah, P. (2022). Media pembelajaran digital untuk stimulasi motorik halus anak usia dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(1), 56–70.

Hidayati, R., & Hasibuan, R. (2022). Hubungan tingkat pengetahuan ibu terhadap stunting pada balita usia 2–4 tahun. Jurnal Pendidikan, 6(2), 218–221.

Iswandari, N. N., Murwati, M., & Handayani, T. S. (2023). Hubungan usia dan tingkat pendidikan dengan pengetahuan ibu tentang seksualitas dalam kehamilan di wilayah kerja Puskesmas Talang Rimbo Lama Kabupaten Rejang Lebong tahun 2023. Jurnal Multidisiplin Dehasen (MUDE), 2(4), 743–752.

Khalisa Putri, D., Lulianthy, E., & Irena. (2025). Hubungan pengetahuan dan sikap orang tua tentang pendidikan seks usia dini. Jurnal Penelitian Keperawatan Kontemporer, 5(4), 1–9.

Komisi Perlindungan Anak Indonesia. (2023). Rakornas dan ekspose KPAI 2023: Membangun Indonesia bebas kekerasan terhadap anak. KPAI: Siaran Pers.

Kusumaningtyas, F., Prabamurti, P. N., & Kusumawati, A. (2023). Peran ibu pekerja dalam memberikan pendidikan seksualitas pada anak usia dini. Media Kesehatan Masyarakat Indonesia, 22(1), 20–27.

Mulyana, R. A., & Fatimah, S. S. (2022). Peran orang tua terhadap pendidikan seksualitas anak usia dini. Equalita: Jurnal Pusat Studi Gender dan Anak, 4(1), 1–10.

Mulyanto, Y., & Syafwandi, S. (2023). Pengaruh hubungan interaksi antara ibu dan anak dengan kedisiplinan anak usia dini di PAUD Nazaret Kelurahan Oesapa, Kec. Kelapa Lima Kota Kupang. Daskalos: Penelitian Tindakan Kelas, 1(1), 13–26.

Mutiara, D. P., Madyawati, L., & Astuti, F. P. (2023). Pengaruh inquiry based learning terhadap keterampilan sosial anak. JP2KG AUD (Jurnal Pendidikan, Pengasuhan, Kesehatan dan Gizi Anak Usia Dini), 4(1), 48–59.

Nadya, A., Dewi, D. J. K., & Rahayu, D. P. (2024). Self-acceptance of single mothers with multiple disabilities. JP2KG AUD (Jurnal Pendidikan, Pengasuhan, Kesehatan dan Gizi Anak Usia Dini), 5(2), 423–433.

Parwati, L. D., Pramitaresthi, I. G. A., & Antari, G. A. A. (2021). Persepsi orang tua terhadap pendidikan seksual pada remaja di Kecamatan Kuta Kabupaten Badung. Community of Publishing in Nursing (COPING), 9(4), 441–449.

Pradita, E. L., Dewi, A. K., Tsuraya, N. N., & Fauziah, M. (2024). Peran orang tua dalam pengembangan bahasa anak usia dini. Indo-MathEdu Intellectuals Journal, 5(1), 1238–1248.

Pratiwi, N. A., Widayati, S., Komalasari, D., & Maulidiyah, E. C. (2024). Pengembangan APE Kosikal untuk meningkatkan kemampuan mengenal budaya lokal Surabaya pada anak usia 5–6 tahun. Jurnal Tunas Cendekia, 7(2).

Putri, E. D. F. A., Widayati, S., Komalasari, D., & Maulidiyah, E. C. (2024). Motunal: Inovasi media pembelajaran gender berbasis monopoli untuk anak usia dini. Jurnal Tunas Cendekia, 7(2).

Putri, S. T., Pramono, & Tirtaningsih, M. T. (2023). Pengembangan permainan Nutriventure Game sebagai upaya stimulasi pemahaman gizi seimbang anak usia 5–6 tahun. JP2KG AUD (Jurnal Pendidikan, Pengasuhan, Kesehatan dan Gizi Anak Usia Dini), 4(2), 32–41.

Hasibuan, M. R., & Sekar, C. (2021). Pengaruh orang tua bekerja terhadap perilaku (positive) anak usia 5–6 tahun pada masa pandemi. Jurnal Pendidikan Indonesia, 2(5), 764–777.

Hasibuan, S., & Windi. (2021). Pengaruh smart parenting demokratis terhadap kemandirian inisiatif anak usia 5–6 tahun di Pakel Tulungagung. Cakrawala Dini: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 12(1), 83–92.

Hasibuan, S. M., Meilanie, S. M., Fitri, R., & Tampubolon, G. N. (2021). Parents’ knowledge of sex education on early childhood: The feasibility for parenting. The International Journal of Early Childhood Learning, 28(1).

Saharani, S., Iriyanto, T., & Anisa, N. (2021). Perkembangan perilaku prososial anak usia 4–5 tahun di TK Mardi Putra 01 Kota Batu. JP2KG AUD (Jurnal Pendidikan, Pengasuhan, Kesehatan dan Gizi Anak Usia Dini), 2(1), 19–30.

Sasi, D. N., Haenillah, E. Y., & Lestari, A. N. P. (2023). Pengaruh pembelajaran project based learning terhadap perkembangan sosial emosional anak usia 5–6 tahun. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7, 1–179.

Setyowati, E., & Ningrum, M. A. (2020). Urgensi pendidikan karakter dan nasionalisme bagi anak usia dini. JP2KG AUD (Jurnal Pendidikan, Pengasuhan, Kesehatan dan Gizi Anak Usia Dini), 1(2), 97–106.

Shalehah, H., Ibthihaq, B. D., Kholifah, S., Irfan, A., & Safriana. (2024). Pendidikan seks pada anak usia dini: Belajar aman, bermain aman. Jurnal Malikussaleh Mengabdi, 3(1), 80.

Sidiq, A. M., Umairi, M. A., & Salsabillah, N. I. (2022). Penerapan metode bercerita menggunakan boneka tangan untuk mengembangkan karakter anak pada kelompok A. JP2KG AUD (Jurnal Pendidikan, Pengasuhan, Kesehatan dan Gizi Anak Usia Dini), 3(2), 173–184.

Suciati, E. (2024). Upaya guru dalam pengenalan pendidikan seksual pada anak usia dini melalui media buku cerita bergambar di TK Kartini. Al-Hanif: Jurnal Pendidikan Anak dan Parenting, 4(1), 20–24.

Sugiyono. (2019). Metode penelitian kuantitatif kualitatif dan R&D. Alfabeta.

Sukmawati, B., & Oktora, N. D. (2021). Dampak perceraian orang tua bagi psikologis anak. SETARA: Jurnal Studi Gender dan Anak, 3(2), 24.

Ulfa, F. A., Reza, M., Komalasari, D., & Widayanti, M. D. (2023). Pengembangan media kotak menggunting untuk meningkatkan keterampilan motorik halus anak usia 4–5 tahun. SELING: Jurnal Program Studi PGRA, 9(2), 223–236.

Zolekhah, D., & Shanti, E. F. A. (2021). Tingkat pengetahuan orang tua dengan perilaku pemberian pendidikan seks untuk anak. Jurnal Ilmiah Kebidanan Indonesia, 11(3), 108–112.




DOI: https://doi.org/10.17509/edukids.v22i2.87938

Copyright (c) 2025 Edukids: Jurnal Pertumbuhan, Perkembangan, dan Pendidikan Anak Usia Dini

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.