PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN K3 DI BENGKEL LAS SMK YP GAJAH MADA PALEMBANG
Abstract
This research aims to evaluate the implementation of the Occupational Safety and Health Management System (SMK3) in the welding workshop of SMK YP Gajah Mada Palembang. The research uses quantitative methods with a descriptive approach. Data was collected through a questionnaire in the form of a binary checklist consisting of 61 question items and answered by 56 respondents. Data analysis was carried out descriptively to determine the level of achievement of each aspect of SMK3. The research results showed that the overall achievement level reached 80.84%, which was categorized as "good" criteria. However, deficiencies were still found in the evaluation and follow-up aspects, which indicated the need for improvements in system implementation. The results of the hypothesis test also show that the implementation of SMK3 is generally acceptable. This research provides a real picture of awareness and implementation of K3 in vocational education environments, and can be a reference in developing better work safety policies in technical and vocational education institutions.
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) di bengkel las SMK YP Gajah Mada Palembang. Penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Data dikumpulkan melalui kuesioner dalam bentuk ceklis biner yang terdiri dari 61 item pertanyaan dan dijawab oleh 56 responden. Analisis data dilakukan secara deskriptif untuk mengetahui tingkat ketercapaian setiap aspek SMK3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat ketercapaian keseluruhan mencapai 80,84%, yang dikategorikan dalam kriteria “baik”. Meskipun demikian, masih ditemukan kekurangan pada aspek evaluasi dan tindak lanjut, yang menunjukkan perlunya perbaikan dalam implementasi sistem. Hasil uji hipotesis juga menunjukkan bahwa penerapan SMK3 secara umum dapat diterima. Penelitian ini memberikan gambaran nyata tentang kesadaran dan penerapan K3 di lingkungan pendidikan kejuruan, serta dapat menjadi acuan dalam pengembangan kebijakan keselamatan kerja yang lebih baik di institusi pendidikan teknik dan vokasi.
Keywords
References
Arsyad, M., Halik Razak, A., Hasyim, & Hasil. (2019). Penerapan K3 Dalam Proses Pengelasan. Prosiding Seminar Nasional Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat, 2019, 31. http://jurnal.poliupg.ac.id/index.php/snp2m/article/view/1617/1477
Choiriyah, S., Harianto, F., & Henggar, D. (2020). Analisis Tingkat Implmentasi Smk3 Pada Konstruksi Bangunan Di Surabaya Berdasarkan Pp No 50 Tahun 2012. Jurnal Teknik Sipil Universitas Warmadewa, 9(1), 74–79. https://doi.org/10.22225/pd.9.1.1675.73-79
Dewi, N., & Susilawati. (2023). ANALISIS KOMITMEN KARYAWAN TERHADAP PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN K3 (SMK3). JOURNAL HEALTH AND MEDICAL RESEACRH, 3(4), 437.
Drs. Irzal, M. K. (2016). Buku Dasar – Dasar Kesehatan & Keselamatan Kerja. In Kesehatan Masyarakat.
Elita Saragi, T., & Edward Sinaga, R. (2021). KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) PADA PROYEK PEMBANGUNAN RUMAH SUSUN LANJUTAN PROVINSI SUMATERA UTARA I MEDAN. Teknik Sipil, 1(1), 44.
Fadillah, Taufan M, Amay Suherman, A. (2019). Standar Kesehatan Dan Keselamatan Kerja (K3) Industri Pada Pembelajaran Praktik Pemesinan Di Smk. Journal of Mechanical Engineering Education, 6(1), 113.
Hudaniah, H., & Utami, Y. G. D. (2013). Self Efficacy dengan Kesiapan Kerja Siswa Sekolah Menengah Kejuruan. Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan, 01(01), 41. www.bps.go.id,
Pangkey, F., Malingkas, G. Y., & Walangitan, D. O. R. (2012). PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (SMK3) PADA PROYEK KONSTRUKSI DI INDONESIA (Studi Kasus: Pembangunan Jembatan Dr. Ir. Soekarno-Manado). Jurnal Ilmiah MEDIA ENGINEERING, 2(2), 102–104.
Parinsi, M. T., Mewengkang, A., & Rantung, T. (2021). Perancangan Sistem Informasi Sekolah Di Sekolah Menengah Kejuruan. Jurnal Pendidikan Teknologi Pendidikan Dan Infromasi, 1(3), 228. https://doi.org/10.53682/edutik.v1i3.1340
Permata Sari, K., Melasari, J., & Gusti Eliora, R. (2021). Civil Engineering Collaboration. CIVIL ENGINEERING COLLABORATION, 6(2), 42. https://doi.org/10.35134/jcivil.v3i2.001-006
Prabowo, H., & Poerwanto, E. E. (2018). SMK TUREN MALANG. Jurnal Teknik Otomotif, 2(2), 43–44.
Presiden Republik Indonesia. (1970). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1970 Tentang Keselamatan Kerja. In Presiden Republik Indonesia (Issue 14). https://jdih.esdm.go.id/storage/document/uu-01-1970.pdf
Prime, H. (2024). Apa penyebab K3 sering tidak disukai dan diremehkan. Hseprime.
Semnasti, A. A. C. S., Semnasti, R. N. S., Semnasti, K. R. H., Semnasti, T., & Semnasti, F. S. (2023). Analisis Dampak Program Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Terhadap Penurunan Kecelakaan Kerja di Industri Konstruksi. Waluyo Jatmiko Proceeding, 16(1), 333. https://doi.org/10.33005/wj.v16i1.40
Tarigan, B. J., Helmi, N., Purwantono, P., & Kurniawan, A. (2022). Penerapan K3 Pada Mata Pelajaran Las Shield Metal Arc Welding (Smaw) Terhadap Hasil Belajar Kelas Xi Teknik Pengelasan Di Bengkel Las Smk Negeri 1 Lembah Melintang. Jurnal Vokasi Mekanika (VoMek), 4(2), 82. https://doi.org/10.24036/vomek.v4i2.363
DOI: https://doi.org/10.17509/e.v24i2.83381
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2025 EDUTECH
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.