HUBUNGAN ANTARA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN KELAS MAYA DENGAN KEMANDIRIAN BELAJAR MAHASISWA

Sarah Muthmainnah, Riche Chynthia Johan, Cepi Riyana

Abstract


Abstract. The advancement of Information and Communication Technologies (ICT) considerable benefits in education aspects. The implementation of using e-learning in the virtual classroom carried the intention of increasing effectiveness in the learning process as the learning innovation. This paper aims to discover the  significant correlations between learning using virtual clasroom with self-directed learning students on aspects of awareness, learning strategies, learning activities, evaluation, and interpersonal skills. The approach used is quantitative with a descriptive type of correlations method. The instrument used was a questionnaire. The sampling technique in this research was cluster sampling with the number of 103 respondents. Based on general conclusions on this paper showed the significant correlations between learning using virtual clasroom with self-directed learning students. The result of specific conclusions, represent that there is a significant relationship between learning using a virtual classroom with self-directed learning students on the aspect of awareness, learning strategies, learning activities, evaluation, and there is no significant relationships of interpersonal skills aspect.

Abstrak. Kemajuan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) membawa banyak kebermanfaatan dari berbagai aspek, salah satunya bagi dunia pendidikan. Salah satu implementasinya ialah penggunaan e-learning dalam konteks kelas maya dengan tujuan meningkatkan efektifitas dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan yang signifikan antara pembelajaran  menggunakan kelas maya dengan kemandirian belajar mahasiswa pada aspek pemahaman (Awareness), aspek strategi belajar (Learning Strategies), aspek kegiatan pembelajaran (Learning Activities), aspek evaluasi (Evaluation), aspek kemampuan interpersonal (Interpersonal skills). Pendekatan yang digunakan adalah kuantitatif dengan metode deskriptif jenis korelasional. Instrumen yang digunakan adalah angket tertutup. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah cluster sampling dengan jumlah 103 responden. Berdasarkan kesimpulan umum dalam penelitian ini bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara pembelajaran menggunakan kelas maya dengan kemandirian belajar mahasiswa. Secara khusus kesimpulan dalam penelitian ini adalah bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara pembelajaran menggunakan kelas maya dengan kemandirian belakar mahasiswa pada aspek pemahaman (awareness), strategi belajar (learning strategies), kegiatan belajar (learning activities), evaluasi (evaluations), dan tidak terdapatnya hubungan yang signifikan pada aspek kemampuan interpersonal (interpersonal skills).


Keywords


E-learning; Virtual classroom; Self directed learninng

Full Text:

PDF

References


Cynthia, Riche, dkk. (2017). Konsep Pendidikan Jarak Jauh dan Implementasinya. Bahan Ajar Mata Kuliah SBJJ, Universitas Pendidikan Indonesia.

Darmawan, Deni. (2016). Pengembangan E-Learning Teori dan Desain. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Depdiknas . (2003). Undang-undang RI No.20 tahun 2003.tentang sistem pendidikan nasional.Verdiyansyah, Dani. (2018). Pengantar Ilmu Komunikasi : Pendekatan Taksonomi Konseptual. Bogor: Ghalia Indonesia

Dimyati & Mudjiono. (2013). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Gerlach, & Donald P. Ely. (1990). Book of Reading in Instructional Technology Center for Instructional Development. Cyracuse Unvirsity.

Hamzah B. Uno. (2011). Teori Motivasi dan Pengukurannya: Analisis di Bidang Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara

Kemp, Jerrold E. (1995). Instruction Desigen: A Plan for Unit and Course Development. Belmon: Feron.

Masie, Elliot (2000). Tech Learn : E-Learning Brief. Prentice-Hall, Inc.

Mudjiman, Haris. (2011). Manajemen Pelatihan Berbasis Belajar Mandiri. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Munir. 2009. Pembelajaran Jarak Jauh Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi. Bandung: Alfabeta

Rusman, dkk. (2013). Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi. Jakarta: Rajagrafindo Persada.

Rosenberg, Marc H. (2001). E-learning : Strategies for Delivering Knowledge in the Digital Age. USA : McGraw-Hill Companies

Sardiman (2014) Interaksi dan Motivasi Belajar. Jakarta : Rineka Cipta

Simarmata, Janner dan Enjang A. Juanda. (2014). Rancang Bangun Model Pembelajaran Berbasis Blended Learning Management System Sebagai Knowledge Sharing. Seminar Nasional Ilmu Komputer, 1-4

Sembel, Roy dan Sembel, Sandra, 2004, Yang Perlu Anda Tahu Tentang E-Learning, www.sinarharapan.co.id /ekonomi/mandiri/2004/0217/man01.html. Diakses pada 12 Januari 2018

Sudjana, Nana & Achmad Rivai. (2009). Media Pengajaran. Bandung: Sinar Bari Algesindo.

Suranto, Beni. (2013). Virtual Classroom: Strategi Pembelajaran Berbasis Synchronous E-Learning. Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2009.

Surjono, Herman Dwi. (2010). Membangun Course E-learning Berbasis Moodle. Yogyakarta: UNY Press

The American Society for Training and Development (ASTD). (2012). Definition of eLearning. [Online]. Tersedia: http:// www.about-elearning.com-definition-ofelearning-html. Diakses pada 10 Juni 2018

Verdiyansyah, Dani. (2018). Pengantar Ilmu Komunikasi : Pendekatan Taksonomi Konseptual. Bogor: Ghalia Indonesia

Wahyuningsih, Dian & Rakhmat Makmur. (2017). E_learning Teori dan Aplikasi. Bandung: Informatika.

Wand, Edwin, and Brown, Gerald W. (1957). Essentials of Educational Evaluation, New York: Holt Rinehart and Winston.

Warsita, Bambang. (2008) Teknologi Pembelajaran: Landasan &Aplikasinya, Jakarta: Rineka.

Williamson. (2007). Development of a self-rating scale of self-directed learning. Nurse Researcher vol-14, 66-83


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Educational Technologia

Indexing by :