TAHU SEBAGAI ANDALAN INDUSTRI PARIWISATA DI SUMEDANG

Dadang Sungkawa

Abstract


Bila kita berbicara Kabupaten Sumedang maka yang terlintas dalam pikiran kita adalah tahu Sumedang yang merupakan makanan khas dari kota ini. Setiap orang mulai dari anak - anak hingga orang tua suka dengan tahu sebagai makanan yang banyak mengandung protein. Tahu bisa dimakan bersama nasi atau sebagai makanan cemilan dalam perjalanan di kendaraan atau sebagai oleh - leh apabila dibawa ke rumah atau tempat tujuan. Tahu Sumedang berbeda dengan tahu – tahu yang dibuat di tempat lain di Jawa Barat karena memiliki rasa khas yang empuk, enak, dan gurih. Perbedaan rasa tahu inilah yang menyebabkan Sumedang sebagai kota atau daerah tahu. Perkembangan industri tahu di Sumedang ini berdampak positif terhadap kemajuan ekonomi masyarakat Sumedang.

 

Kata kunci: Industri, Pariwisata.


References


Balai Pusat Statistik. 2006. Kabupaten Sumedang Dalam Angka. Sumedang: BPS.

Balai Pusat Statistik. 2006. Sensus Sosial Ekonomi Daerah Kabupaten Sumedang. Sumedang: BPS Kabupaten Sumedang.

Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Investasi Kabupaten Sumedang. 2006. Data Produsen Tahu dan Mie Basah di Kabupaten Sumedang.

Djamari. 1979. Aplikasi Prinsip-prinsip Geografi Untuk Orientasi Macam- macam Indistri. Bandung:Ikatan Geografi Indonesia.

Tati Sumiati. 2007. Kondisi Sosial Ekonomi Pengrajin Tahu di Kecamatan Sumedang Utara Kabupaten Sumedang. Bandung: UPI.

Supriatna, Dadang.(2005).Membuat Tahu Sumedang. Jakarta: Penebar Swadaya.




DOI: https://doi.org/10.17509/gea.v7i2.1725

DOI (PDF (Bahasa Indonesia)): https://doi.org/10.17509/gea.v7i2.1725.g1175

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2016 Dadang Sungkawa



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.