KONTRIBUSI PEMAHAMAN KONSEP GEOGRAFI TERHADAP SIKAP DAN PERILAKU KERUANGAN PESERTA DIDIK SMA DI KOTA CIREBON

Nuansa Bayu Segara, Gurniwan Kamil Pasya, Enok Maryani

Abstract


Proses pembelajaran geografi mengalami pergeseran orientasi, pembentukan sikap dan perilaku keruangan tidak lagi menjadi prioritas, karena prioritas utama pembelajaran geografi saat ini untuk meluluskan peserta didik dari ujian nasional. Begitu pula yang terjadi di Kota Cirebon, padahal dalam lima tahun terakhir ini Kota Cirebon berkembang pesat sebagai pusat pertumbuhan. Sehingga sikap dan perilaku penduduknya dalam memperlakukan ruang harus dibentuk sejak dini dengan proses pembelajaran geografi. Pemahaman konsep merupakan salah satu aspek yang dibentuk dalam proses pembelajaran geografi, sehingga perlu diketahui seberapa besar pemahaman konsep berkontribusi terhadap sikap dan perilaku keruangan peserta didik? Untuk menjawab pertanyaan penelitian tersebut perlu mengukur variabel-variabel yang terkait. Pemahaman konsep geografi diukur dengan instrumen tes dengan indikator translasi, interpretasi dan ekstrapolasi yang dikaitkan dengan konsep lokasi, jarak dan interaksi. Sedangkan untuk mengukur sikap dan perilaku keruangan menggunakan instrumen non tes dengan skala rating. Hasil identifikasi dan analisis data didapatkan beberapa hal yang menjawab pertanyaan penelitian. Pemahaman konsep geografi berkontribusi rendah terhadap sikap dan perilaku keruangan. Selain itu, sikap keruangan berkontribusi cukup rendah terhadap perilaku keruangan. Hasil tersebut membuktikan teori postulat konsistensi tergantung bahwa hubungan sikap dan perilaku sangat situasional sehingga banyak faktor yang mempengaruhi.

 

Kata kunci: pemahaman konsep, sikap keruangan, perilaku keruangan


References


______. Chapter IV : The Development of Behaviour Space.

Abdurachman, Maman. (1988). Geografi Perilaku suatu Pengantar Studi tentang Persepsi Lingkungan. Jakarta : Depdikbud

Azwar, Saifuddin. (2011). Sikap Manusia Teori dan Pengukurannya Edisi 2 (Cetakan ke XV). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Barliana, Syaom & Maryani, Enok. (2008). Kontribusi Lingkungan Binaan dan Perilaku Spasial terhadap Modal Sosial Komunitas Penghuni dan Implikasinya terhadap Pendidikan IPS. Bandung: Jurnal Mimbar Pendidikan.

Cozby, C. Paul. (2009). Methodes in Behavioural Research. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Fadilla, Avin. (1999). BeberapaTeoriPsikologiLingkungan. Yogyakarta: Bulletin Psikologi.

Hadi, Saefull. (2006).GeografiKomunikasi. Yogyakarta :UNY

Hamzah.B.Uno.(2008). Profesi Problema, Solusi dan Reformasi Pendidikan di Indonesia, Cett.II. Jakarta: PT Bumi Aksara

James. M.; Huber, Richard; Mahnaz Moallem. (2001). Constructivism in Theory and Practice: Toward a Better Understanding. The High School Journal v84 no2 p35-53.

Kusnendi. (2010). Analisis Jalur dengan Amos. Bandung : Rizqi Press.

Ningrum, Epon. (2009). Kompetensi Profesional Guru Dalam Konteks Strategi Pembelajaran. Bandung: Buana Nusantara.

Sagala, Syaiful. (2010). Konsep dan Makna Pembelajaran Untuk Membantu Memecahkan Problematika Belajar dan Mengajar. Bandung: Alfabeta.

Santosa, Purbayu Budi & Ashari. (2005). Analisis Statistik dengan Microsoft Excel dan SPSS. Yogyakarta: Andi.

Santoso, Singgih. (2011). Structural Equation Modeling (SEM) Konsep dan Aplikasi dengan Amos 18. Jakarta : PT. Elek Media Komputindo.

Shaughnessy, J. John; Zechmeister, B. Eugene; Zechmeister, S. Jeanne. (2007). Metode Penelitian Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Sumaatmadja, Nursid. (1997). Metodologi Pembelajaran Geografi. Jakarta: Bumi Aksara

Sumaatmadja, Nursid. (2005). Manusia Dalam Konteks Sosial Budaya dan Lingkungan Hidup. Bandung: Alfabeta.

Sunal, Cyhthia & Hass, E Marry. (1993). Socaial Studies and The Elementary/middle School Student. Orlando: York Graphic Services.

O’Keefe & Nylen . Chapter 2 : Spatial Behaviour. Oxford University Press.

Pasya, Gurniwan, K. (2006). Geografi: Pemahaman Konsep dan Metodologi. Bandung: Buana Nusantara.

Mutakin, Awan. (2007). Geografi Perilaku Keragaman Perilaku Kelingkungan. Bandung

Walmsley & Lewis. (1984). Human Geography: Behavioural Approaches. London: Longman

Yutina. (2006). Hubungan Pengetahuan dengan Persepsi, Sikap dan Minat Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup Pada Guru Sekolah Dasar di Kota Pekanbaru. Pekanbaru: Jurnal Biogenesis




DOI: https://doi.org/10.17509/gea.v12i2.1782

DOI (PDF (Bahasa Indonesia)): https://doi.org/10.17509/gea.v12i2.1782.g1218

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2016 Nuansa Bayu Segara, Gurniwan Kamil Pasya, Enok Maryani



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.