PENGEMBANGAN MODEL NILAI TANAH DENGAN GEOGRAPHICALLY WEIGHTED REGRESSION (GWR) DALAM PENGUJIAN KUALITAS NILAI TANAH PADA LINGKUNGAN TERPENGARUH KEBERADAAN TRANSPORTASI DARAT DAN UDARA (STUDI KASUS: KELURAHAN CAMPAKA, KECAMATAN ANDIR, KOTA BANDUNG)

Levana Apriani

Abstract


berada. Lokasi tanah biasanya berhubungan dengan kedekatan tanah tersebut dengan fasilitas tertentu. dalam penelitian ini yang dibahas adalah kedekatan dengan fasilitas transportasi darat dan udara. Fasilitas transportasi darat dan udara dapat menimbulkan dampak positif dan dampak negatif untuk nilai tanah. Tujuan penenelitian ini adalah ingin mengembangkan model penilaian tanah untuk mengakomodasi dampak yang ditimbulkan oleh keberadaan fasilitas transportasi darat dan udara. Pemodelan nilai tanah menggunakan Geographically Weighted Regression (GWR). Pemodelan nilai tanah dengan GWR akan mendapatkan model di tiap persil. Fasilitas transportasi yang dijadikan parameter penilaian untuk nilai tanah ini adalah lebar jalan. radius bandara. radius rel kereta api. jarak ke stasiun. jarak ke terminal. jarak ke pasar. jarak ke pemadam kebakaran. jarak ke rumah sakit. status hukum lahan. guna lahan. dan kesesuaian lahan.  Model GWR yang digunakan untuk penelitian ini menggunakan kernel fixed gaussian dan fixed bisquare dengan pencarian bandwidth optimum menggunakan Akaike Information Criterion (AIC) dan Cross Validation (CV). Selain dengan GWR. dilakukan juga pemodelan dengan regresi linier. Analisis model dilakukan dengan melihat residu antara variabel dependen, yaitu Nilai Indikasi Rata-rata (NIR) dan Zona Nilai Tanah (ZNT) Badan Pertanahan Nasional (BPN). Perbandingan juga dilakukan tiap persil dengan survey lapangan. Model yang dipilih untuk merepresentasikan daerah Kelurahan Campaka adalah GWR dengan fixed gaussian dan AIC. Pemilihan ini berdasarkan nilai root mean square error (RMSE) dan kondisi nilai tanah.


References


Dale. P. F. & McLaughlin, J. D. (1999). Land Administration. New York: Oxford University Press.

Fotheringham, A. S., Brunsdon. C. & Charlton, M. E. (2002). Geographically Weighted Regression: The Analysis of Spatially Varying Relationships. Chichester: Wiley

Giuliano, G. (1988). New Directions for Understanding Transportation and Land Use. California: The University of California Transportation Center

Hermit, H. (2009). Teknik Penaksiran Harga Tanah Perkotaan: Teori dan Praktek Penilaian Tanah. Bandung: CV. Mandar Maju.

Horonjeff, R., dkk, (2010). Planning & Design of Airport (5th ed.). New York: McGraw-Hill Professional.

Kasarda, J. D. (2010). Airport Cities and the Aerotropolis: The Way Forward in Global Airport Cities. London: Insight Media.

Leksono, B.E. (2011). Modul Perkuliahan Kadaster Fiskal: Metode Penilaian Tanah. Bandung: Institut Teknologi Bandung

Khair, O. I. (2007). Analisis Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Nilai Rumah Tinggal Sederhana Di Sekitar Jalur Rel Kereta Api (Studi di Kecamatan Gondokusuman-kota Yogyakarta). Tesis. Jakarta: Universitas Indonesia

Muttaqim, H. (2012). Analisis Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Nilai Rumah Tinggal Sederhana Di Sekitar Jalur Rel Kereta Api (Studi di Kecamatan Gondokusuman-kota Yogyakarta). Tesis. Yogyakarta: Universitas Gajah Mada

Petersen. (2011). Perencanaan Tata Ruang Kota dan Transportasi Perkotaan. Eschborn: GIZ

Susanto, J. (2011). Pengaruh Jalur Rel Kereta Api pada Nilai Tanah di Sekitarnya (Studi Kasus pada Jalur Rel Kereta Api di Kota Surakarta). Tesis. Yogyakarta: Universitas Gajah Mada

Winoto, Y.S. (2003). Analisis Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Nilai Jual Rumah Tinggal Yang Dilewati Jalur Rel Kereta Api (Studi Kasus Kecamatan Bekasi Timur-kota Bekasi). Tesis. Yogyakarta: Universitas Gajah Mada

Sumber Jurnal

Debrezion, G. Pels. E. A. J. H. & Rietveld. P. (2004). The Effects of Railway Investments in a Polycentric City. Tinbergen Institute Discussion Paper No. TI 04-089/3. Diakses dari SSRN: http://ssrn.com/abstract= 578821 or http://dx.doi.org/10.2139/ssrn.578821

Stangel, M. (2011). Airport-Related Spatial Development - Global Tendencies and Katowice Airport Area Perspectives. ACEE Journal - Silesian University of Technology(1). 15-24. Diakses dari http://www.aceejournal.pl /cmd.php?cmd=download&id=dbitem:article :id=165&field=pdf

Suksmith, P. L. & Nitivattananon, V. (2014). Aviation Impacts on Property Values and Management: The Case of Suvarnabhumi International Airport. International Association of Traffic and Safety Sciences.

Swangjang, K. & Iamaram, V. (2011). Change of Land Use Patterns in the Areas Close to the Airport Development Area and Some Implicating Factor. Sustainability. 3(9). 1517-1530. doi:10.3390/su3091517




DOI: https://doi.org/10.17509/gea.v16i2.2469

DOI (PDF (Bahasa Indonesia)): https://doi.org/10.17509/gea.v16i2.2469.g4180

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2017 Levana Apriani



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.