Urgensi Bimbingan Konseling Sekolah Dasar: Pengabdian dalam Sarasehan Daring di SDN 8 Nagrikaler Purwakarta

Yubena Abigail Serewati Tambunan, Alifia Nurmaulida Subhan, Nurul Hikmah, Nihda Meiftah Farhani, Aurel Leftia Safarina, Raden Cory Nurachman Soviyana, Hisny Fajrussalam, Mamad Kasmad, Idat Muqodas

Abstract


In Indonesian elementary school, it is still rare to find special guidance and counseling teachers, so that in the end, the responsibility is delegated to the classroom teacher. In fact, through the Regulation of the Minister of Education and Culture of the Republic of Indonesia number 111 of 2014, the government has stated that the elementary school level should have its own counseling guidance service. Seeing the gap and the need for these services, special discussions are needed in order to equalize perceptions and introduce effective steps for handling students' psychological problems for elementary school teachers. This is what underlies the purpose of this workshop, which is to equalize the perception of elementary school teachers regarding the importance of special counseling guidance services. Discussions about the steps for handling cases both when conventional learning and when distance learning took place were the outcomes that participants found in this online workshop. The focus of case handling in conventional learning is on sexual harassment of students while in distance learning the focus is on stress experienced by students.

Keywords


Guidance and Counseling; Elementary School Teacher; Students’ Psychology

Full Text:

PDF

References


Evi, T. (2020). Manfaat bimbingan dan konseling bagi siswa. Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) 2(1), 72-75. https://doi.org/10.31004/jpdk.v1i2.589.

Kemendikbud. (2014). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 111 Tentang Bimbingan dan Konseling pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah. Jakarta: Sekretariat Negara.

Kemendikbud. (2014). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 119 Tentang Penyelenggaraan Pendidikan Jarak Jauh Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: Sekretariat Negara.

Kemendikbud. (2014). Undang-Undang Nomor 35 tentang Perlindungan Anak. Jakarta: Sekretariat Negara.

KPAI. (2021, February 8). Infografis. Diambil kembali dari Bank Data Perlindungan Anak: https://bankdata.kpai.go.id/infografis/survei-pelaksanaan-pembelajaran-jarak-jauh-pjj-dan-sistem-penilaian-jarak-jauh-berbasis-pengaduan-kpai

Kusumaningtyas, D. I., Kumalasani, M. P., & Deviana, T. (2019). Peran guru SD dalam memberikan layanan bimbingan dan konseling di SD Muhammadiyah 8 Kota Malang. Jurnal Abdinus: Jurnal Pengabdian Nusantara 2(2), 207-214.

Lase, D., Ndraha, A., & Harefa, G. G. (2020). Persepsi orangtua siswa sekolah dasar di Kota Gunungsitoli terhadap kebijakan pembelajaran jarak jauh pada masa pandemi covid-19. SUNDERMANN: Jurnal Ilmiah Teologi, Pendidikan, Sains, Humaniora dan Kebudayaan, 13(2), 85-98. https://doi.org/10.36588/sundermann.v13i2.46.

Noviana, I. (2015). Kekerasan Seksual terhadap Anak: Dampak dan Penanganannya. Sosio Informa, 1(1), 13-28. https://doi.org/10.33007/inf.v1i1.87.

Palupi, T. N. (2020). Tingkat Stres pada siswa siswi seklah dasar dalam menjalankan proses belajar di rumah selama pandemi covid-19. Jurnal Psikologi Pendidikan dan Pengembangan SDM, 9(2), 18-29.

Pincus, R., Walker, T. H., Wright, L. S., & Justice, J. (2020). COVID-19’s effect on students: how school counselors rise to the rescue. NASSP Bulletin, 104(4), 241–256. https://doi.org/10.1177/0192636520975866.

Sari, A. R. (2008). Media Pembelajaran. Surakarta: UPT UNS Press.

Simbolon, D. F. (2018). Minimnya pendidikan reproduksi dini menjadi faktor penyebab terjadinya pelecehan seksual antar anak. Soumatera Law Review, 1(1), 43-66. https://doi.org/10.22216/soumlaw.v1i1.3310.

Simuforosa, M., & Loveness, C. (2017). Counselling needs among primary school learners: The role of school counsellor. Advances in Social Sciences Research Journal, 4(16), 88-94.

Syahputra, R. (2018). Penanggulangan terhadap tindakan kekerasan seksual pada anak ditinjau dari undang-undang perlindungan anak. Lex Crimen, 8(3), 123-131.




DOI: https://doi.org/10.17509/jpm.v1i1.34418

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Universitas Pendidikan Indonesia



Creative Commons License
Jurnal Pengabdian Masyarakat PGSD is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

 

 This journal is indexed by