Meningkatkan Keterampilan Mendongeng Menggunakan Media Pop-Up Book

Triani Endah Nur Ilahi, Usep Kuswari, Haris Santosa Nugraha

Abstract


This research is motivated by the learning outcomes of storytelling students who are still low. This can be seen from the lack of students abiliti to master aspects of storytelling skills. The purpose of this research is to describe the plans, implementation, and learning outcomes of storytelling using Pop-Up Book media. This research uses a qualitative approach to the classroom action research method.  The results of this research are 1) learning plans are arranged in the Learning Implementation Plan. The first cycle learning plan uses one Pop-Up Book media in the same tale, and in the second cycle uses four Pop-Up Book media in four tales, according to the number of groups; 2) the implementation of storytelling learning using Pop-Up Book media in the first cycle, students directly storytelling using that media, and in the second cycle students are given examples of storytelling using Pop-Up Book first; and 3) storytelling learning outcomes in the first cyrcle obtained an average value of 65,76 with a 44% completeness percentage, storytelling learning outcomes in the second cycle obtain an average value of 82,88 with a 100% completeness percentage. So, it can be concluded that the Pop-Up Book media can improve storytelling skills of students of class X-IPS 4 SMA Laboratorium Percontohan UPI Year 2019/2020. 

Abstrak

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hasil belajar mendongeng siswa yang masih rendah. Hal ini dapat terlihat dari kurangnya kemampuan siswa dalam menguasai aspek-aspek dalam keterampilan mendongeng. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan rencana, pelaksanaan, dan hasil pembelajaran mendongeng menggunakan media Pop-Up Book. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas. Hasil penelitian ini adalah 1) rencana pembelajaran disusun dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Dalam siklus I menggunakan satu media Pop-Up Book dalam dongeng yang sama, dan dalam siklus II menggunakan empat media Pop-Up Book dalam empat dongeng, sesuai jumlah kelompok; 2) pelaksanaan pembelajaran mendongeng menggunakan media Pop-Up Book dalam siklus I siswa langsung mendongeng menggunakan media itu, dan dalam siklus II siswa diberi contoh mendongeng menggunakan media Pop-Up Book terlebih dahulu; serta 3) hasil pembelajaran mendongeng dalam siklus I memperoleh nilai rata-rata 65,76 dengan persentase ketuntasan 44%, dan hasil pembelajaran mendongeng dalam siklus II memperoleh nilai rata-rata 82,88 dengan persentase ketuntasan 100%. Jadi, bisa disimpulkan bahwa media Pop-Up Book bisa meningkatkan keterampilan mendongeng siswa kelas X-IPS 4 SMA Laboratorium Percontohan UPI tahun ajaran 2019/2020.


Keywords


Media pembelajaran; mendongeng; Pop-Up Book.

Full Text:

PDF

References


Andriany, A. A. (2016). Bahan Ajar Dongeng dalam Buku Ajar Bahasa Sunda. Lokabasa, 7(1), 1–12. Retrieved from https://ejournal.upi.edu/index.php/lokabasa/article/download/3391/2383

Arikunto, S. (2002). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.

Arikunto, S. (2010). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.

Avella, N. (2009). Paper Engineering 3-D Design Techniques a 2-D Material. Switzerland: Roto Vision SA.

Setyawan, D., dkk. (2014). Penerapan Media Pop Up Book Untuk Meningkatkan Keterampilan Berbicara. Jurnal Didaktika Dwija Indria (SOLO), 2(11). Retrieved from https://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/pgsdsolo/article/view/3986

Dewantari, A. A. (2014). Sekilas tentang Pop-Up, Lift the Flap, dan Moveable Book. Retrieved from http://dgi.or.id/read/observation/sekilas-tentang-pop-up-lift-the-flap-dan-movable-book.html

Dinas Pendidikan Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat. (2017). Kurikulum Tingkat Daerah Muatan Lokal Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Sunda Berbasis Kurikulum 2013 Revisi 2017 Jenjang SMA/SMK/MA/MAK. Jawa Barat: Dinas Pendidikan.

Gustiar, M. L. (2013). Media Audio Visual untuk Meningkatkan Kemampuan Menyimak Dongeng. Lokabasa, 4(1), 72–76. Retrieved from https://ejournal.upi.edu/index.php/lokabasa/article/view/3120

Haerudin, D. & Suherman. A. (2013). Panganteur Kaparigelan Nyartita. Bandung: JPBD FPBS UPI.

Johnshon, P. (1992). Pop-Up Paper Engineering Cross-Curricular Activities In Design Technology, English and Art. London: The Falmer Press.

Karo, I. R. (2018). Manfaat Media dalam Pembelajaran. Axiom, VII(1), 91–96. Retrieved from http://jurnal.uinsu.ac.id/index.php/axiom/article/download/1778/1411

Latif, M. A. (2014). Mendongeng Mudah dan Menyenangkan. Jakarta: Metro Media.

Mariana, dkk. (2018). Pengaruh Media Pop Up Book Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Matematika Materi Bangun Datar Kelas Iv Sdn Wonoplintahan Ii Kecamatan Prambon. Jurnal Penelitian Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 6(9), 1537–1547. Retrieved from http://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id/index.php/jurnal-penelitian-pgsd/article/view/24196

Nariswari, R. S. (2018). Pengembangan Media Buku Pop-Up untuk Pembelajatan Keterampilan Berbicara Bahasa Prancis Siswa KelasS X SMA Negeri 3 Klaten (Vol. 2). Universitas Negeri Yogyakarta.

Nur, M. A. (2017). Pengembangan Media Pop Up Book pada Pembelajaran Ips tentang Kerajaan dan Peninggalan Sejarah Islam di Indonesia di Kelas V Sekolah Dasar. Pedadidaktika, 4(2), 39–48. Retrieved from http://ejournal.upi.edu/index.php/pedadidaktika/article/view/7292

Nurdinia, A. K. I. (2014). Efektifitas Media Gambar Seri pikeun Ngaronjatkeun Kamampuh Ngadongeng (Study Eksperimen ka Siswa Kelas X SMA Pasundan 2 Bandung) (Universitas Pendidikan Indonesia). https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004

Nurgiyantoro, B. (2014). Penilaian Pembelajaran Bahasa. Yogyakarta: BPFE Yogyakarta.

Fadillah, dkk. (2016). Buku Pop-Up untuk Pembelajaran Bercerita. Perspektif, 30(1), 21–26. Retrieved from http://journal.unj.ac.id/unj/index.php/pip/article/download/2618/1988

Sari, S. A. (2017). The Development of Pop-up Book on the Role of Buffer in the Living Body. European Journal of Social Sciences Education and Research, 10(2), 213. https://doi.org/10.26417/ejser.v10i2.p213-221

Sudaryat, Y. (2005). Makaya Basa jeung Sastra Sunda. Bandung: UPI Press.

Susanti, I. (2018). Siapa Bilang Mendongeng itu Susah. Kabupaten Bandung: Media Cendekia Muslim.

Tarigan, H. G. (2015). Berbicara sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.

Utomo, S. B. (2013). Mendongeng Dalam Perspektif Pendidikan. Agastya: Jurnal Sejarah Dan Pembelajarannya, 3(01), 1–8. https://doi.org/10.25273/ajsp.v3i01.901




DOI: https://doi.org/10.17509/jlb.v11i2.29144

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 LOKABASA

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats

Lisensi Creative Commons
This work is licensed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.